informasi mengenai penyelenggaraan Program Jaminan Sosial kepada masyarakat.
Fungsi Divisi Kehumasan :
1. Merencanakan, mengarahkan dan mengendalikan komunikasi
badan institusi dengan pihak internal dan eksternal. 2.
Mengimplementasikan program tanggungjawab sosial lingkungan. 3.
Menjalin dan membina hubungan baik dengan pihak internal dan eksternal.
4. Menciptakan tata kelola informasi yang handal dan sistimatis
sebagai bagian dari penciptaan citra positif badaninstitusi bagi para pemangku kepentingan stakeholder.
Peran Divisi Kehumasan :
1. Memberikan support mengkomunikasikan kegiatan institusi
kepada stakeholders dalam rangka sosialisasi dan edukasi program BPJS Ketenagakerjaan.
2. Mengkomunikasikan brand BPJS Ketenagakerjaan kepada pihak
internal dan eksternal. 3.
Memberikan kemudahan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan bagi pihak internal dan eksternal.
4. Menciptakan tata kelola informasi dan mengembangkan sistem
penyebaran informasi serta kerjasama media.
2. Deskripsi Hasil Penelitian
a. Gambaran umum humas
Public relations atau humas merupakan suatu fungsi manajemen yang mendukung adanya hubungan baik dan kerjasama antar
organisasi dengan publiknya. Dalam hal ini humas menjadi saluran penghubung semua kepentingan yang ada di lembaga tersebut. Fungsi
humas secara struktural dalam organisasi merupakan bagian integral yang tidak dapat dipisahkan dari suatu kelembagaan atau organisasi,
sekaligus terkait langsung dengan fungsi top manajemen. Fungsi humas public relations dalam sistem manajemen suatu
lembaga atau organisasi sudah selayaknya dioptimalkan. Fungsi kehumasan itu diharapkan berhasil apabila berada dibawah pimpinan
atau mempunyai hubungan langsung dengan pimpinan tertinggi pengambil keputusan pada lembaga tersebut. Dalam struktur
organisasi fungsi humas adalah menyelenggarakan arus komunikasi, mengelola dan melayani informasi baik antara publik internal
perusahaan serta publik eksternal perusahaan. Berdasarkan pernyataan dari hasil wawancara menunjukkan
bahwa posisi humas pada struktur BPJS Ketenagakerjaan
Gunungkidul Yogyakarta tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya. Humas BPJS Ketenagakerjaan Gunungkidul Yogyakarta masih berada
jauh dari top manajemen yaitu ada dibawah bagian Umum dan TI.
Dalam sebuah organisasi atau perusahaan terutama perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan, humas seharusnya menempati posisi
yang dekat dengan top manajemen, karena humas bersifat sangat strategis dan sangat berpengaruh dalam pencapaian tujuan dalam
organisasi. Melihat posisi humas yang tidak sesuai tersebut, tentunya fungsi yang dijalankan oleh humas pun menjadi tidak maksimal.
Terlebih lagi bagian yang bertanggungjawab dan menjalankan fungsi humas lebih fokus pada kegiatan yang berkaitan dengan teknologi
informasi. Hal
tersebut seperti
penyataan Kepala
BPJS Ketenagakerjaan sebagai berikut :
Kehumasan di tingkat regional tidak menjadi unit tersendiri, masih ada di bawah naungan bagian umum dan TI. Sebagian besar
sumber daya manusia di bidang hubungan eksternal dan kehumasan juga bukan berlatarbelakang dari bidang kehumasan.
Sebagian dari kami yang bertugas di regional adalah mutasi dari kantor wilayah pusat. Acep Dwi Yuniman, dalam wawancara 16
Juni 2016.
Dalam perekrutan humas BPJS Ketenagakerjaan Gunungkidul Yogyakarta juga belum mempertimbangkan sumber daya manusia
yang dibutuhkan. Sebagian besar sumber manusia yang menempati posisi public relations bukan berasal pada latar belakang yag sesuai
bidangnya. Hal tersebut tentunya juga mempengaruhi pelaksanaan fungsi public relations yang kurang optimal.