Proses Pelaksanaan Kegiatan Public Relations
a. Mengidentifikasi Permasalahan
Pada tahap ini berisikan kegiatan mencari atau mengumpulkan fakta atau data sebelum melakukan suatu kegiatan atau
tindakan. Pada tahap ini pula, dilakukan pemantauan dan membaca opini, sikap, dan perilaku yang berkepentingan dan
terpengaruh oleh sikap dan tindakan organisasi.
b. Perencanaan dan Program
Berdasarkan fakta atau data yang telah diperoleh selanjutnya seorang praktisi public relations membuat rencana tentang apa
yang harus dilakukan dalam menghadapi permasalahan- permasalahan. Usaha untuk memperoleh hasil yang diharapkan
maka komunikasi harus dilakukan dengan baik dan menyesuaikan anggaran yang dipelukan. Adapun beberapa hal
yang perlu diperhatikan meliputi: 1 Encoder komunikatior, 2 Pesan, 3 Media, 4 Komunikan, 5 Aksi dan Komunikasi.
Pada tahap ini seorang praktisi public relations melaksanakan semua perencanaan yang telah disusun serta dikaitkan dengan
tujuan dan sasaran yang spesifik c.
Evaluasi Program Evaluasi diperlukan untuk menilai suatu kegiatan sudah
tercapai, perlu dilakukan, atau perlu menggunakan cara lain untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan sesuai harapan.
Menurut Cutlip dan Center dalam F. Rachmadi 1996: 111 proses pelaksanaan kegiatan public relations terdiri dari:
a. Penelitian, dilakukan untuk pengumpulan data
collecting dan pengkajian data fact finding. Penelitian dalam public relations dapat berjenis
penelitian opini yaitu kegiatan untuk menyelidiki pendapat yang berbeda mengenai suatu hal atau
masalah serta penelitian motivasi yaitu merupakan kegiatan mencari, menghimpun, dan mengelola data
faktual mengenai kebutuhan dan keinginan publik.
b. Perencanaan planning, merupakan bagian penting
dalam usaha memperoleh publik opinion yang menguntungkan. Perencanaan ini merupakan bidang
yang cukup penting karena menghubungkan kegiatan organisasi
dengan kepentingan
organisasi atau
perusahaan. Perencanaan dalam hal ini menentukan tujuan, sasaran, dan sumber dana pelaksanaan kegiatan
public relations.
c. Kegiatan public relations, yaitu kegiatan komunikasi
communication, tahap ini tidak dapat lepas dari perencanaan tentang bagaimana mengkomunikasikan.
Hal tersebut sebenarnya tidak lepas dari tujuan yang hendak dicapai dari public relations. Kegiatan
komunikasi ini dapat berbentuk lisan, tulisan, visual, atau dengan menggunakan lambang tertentu.
d. Evaluasi evaluation, setelah komunikasi dilakukan
maka suatu organisasi tentu ingin mengetahui dampak atau pengaruhnya terhadap publik atau khalayak dan hal
ini dapat dilakukan dengan mengadakan evaluasi. Evaluasi atau penilaian dilakukan untuk mengetahui
hambatan dan pencapaian tujuan pelaksanaan kegiatan public relations secara keseluruhan.
Dari beberapa uraian tersebut dapat disimpulkan proses pelaksanaan kegiatan public relations adalah mencakup kegiatan
penelitian dimulai dari mengidentifikasi permasalahan yang ada kemudian merencanakan program selanjutnya pengaplikasian
program atau aksi komunikasi dalam melaksanakan program tersebut dan yang terakhir adalah mengevaluasi program atau
kegiatan yang telah dilaksanakan. Peran public relations dalam menjalankan tugasnya diharapkan dapat menghasilkan umpan
balik, sehingga nantinya dapat menjadi bahan evaluasi perusahaan agar lebih baik.