Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel

D. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel

Populasi penelitian yang menjadi sasaran target penelitian ialah siswa SMA Negeri 7 Surakarta kelas X semester 1 tahun pelajaran 2006-2007. Adapun sampel penelitian ini diambil dengan teknik multistage cluster random sampling. Adapun tahapan pengambilannya dilakukan dengan langkah-langkah: 1. Tahapan pertama, mengacak secara kelompok dua kelas X di SMA Negeri 7 Surakarta dari jumlah semua kelas X yang ada di SMA Negeri terebut. Dari langkah ini terambil secara random kelas X-2 dan X-8 sebagai kelas ekspermen dan kelas X-1 dan X-4 sebagai kelas pembanding kontrol. 2. Tahapan kedua, menentukan secara acak anggota sampel dari masing-masing kelas X yang telah terpilih pada langkah pertama, yang dikenakan sebagai kelompok yang akan diberi perlakuan. Dalam tahap ini ditentukan semua anggota sampel tiap kelas dari kelas X yang ada. Dalam rancangan tersebut jumlah sampel seluruhnya 80 orang siswa, terdiri dari 40 siswa sebagai kelompok eksperimen yang diajar dengan Media Pembelajaran Power Point disertai Animasi dan 40 siswa sebagai kelompok pembandingkontrol yang diajar dengan Media Pembelajaran Modul dilengkapi Alat Peraga.. Tiap-tiap sel pada kelompok eksperimen maupun kelompok pembanding, terisi sejumlah responden siswa sesuai dengan kategori kreativitas yang dimiliki. Untuk mengategorikan kreativitas siswa ke dalam kelompok tinggi dan rendah, peneliti menggunakan tes kreativitas verbal dengan ketentuan, siswa yang memperoleh nilai di atas rata-rata kelas dimasukkan kelompok tinggi. Sementara itu, siswa yang memiliki nilai di bawah rata-rata kelas digolongkan kelompok rendah. Berdasarkan tes kreativitas tersebut, jumlah siswa yang mengisi setiap sel pada rancangan faktorial 2x2 eksperimen ini dapat digambarkan pada tabel berikut. Tabel 2. Penetapan Perlakuan Tiap Kelompok Eksperimen dan Kontrol Media Pembelajaran A Power Point disertai Animasi 1 Modul dilengkapi Alat Peraga. 2 Total Kreativitas Tinggi 1 20 20 40 B Rendah 2 20 20 40 Total 40 40 80

E. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN OHP DAN KOMPUTER MENGGUNAKAN PROGRAM POWER POINT TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KLAS XII

0 3 102

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL DAN MODUL BERGAMBAR DISERTAI LKS TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA

0 28 344

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN CTL MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI DAN KIT IPA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA

4 28 229

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MEDIA PETA KONSEP DAN MODUL DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN KREATIVITAS SISWA

0 1 126

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN METODE DEMONSTRASI MELALUI MEDIA ANIMASI DAN KIT IPA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

0 10 134

PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN COMPACT DISC (CD) INTERAKTIF DAN POWER POINT TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN COMPACT DISC (CD) INTERAKTIF DAN POWER POINT TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVAS

0 0 19

PENGARUH PEMANFAATAN ALAT PERAGA DAN POWER POINT PADA MATERI PELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA SMK DI KECAMATAN MAYONG KABUPATEN JEPARA.

0 0 22

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MEDIA SATKET DAN MEDIA INTERAKTIF DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN GAYA BELAJAR SISWA.

0 1 9

Pembelajaran fisika dengan media satket dan media interaktif ditinjau dari motivasi belajar dan gaya belajar siswa saiful

0 9 137

PEMANFAATAN MEDIA POWER POINT DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME

0 0 9