Analisis Faktor Motivasi Kerja Karyawan

Tugas-tugas yang diberikan kurang menantang .780 Mampu melakukan semua pekerjaan yang diberikan dengan baik. .621 Pernah mendapat kesempatan untuk mengikuti program pelatihan .847 Senang dengan program pendidikan dan pelatihan .799 Program pendidikan dan pelatihan berguna untuk peningkatan kemampuan bekerja .754 Merasa tidak puas jika tidak berhasil menyelesaikan tugas atau masalah yang rumit .779 Memiliki banyak kesempatan untuk mengembangkan karir .680 Tunjangan yang diberikan dapat memotivasi dalam bekerja .820 Bonus yang diberikan lebih produktif dan kreatif dalam bekerja .622 Kenaikan gaji dapat meningkatkan motivasi lebih tinggi .609 Mendapatkan jaminan asuransi kesehatan dari lingkungan tempat kerja. .787 Kenyamanan dan kebersihan lingkungan pekerjaan membuat nyaman dalam bekerja .846 Betah di tempat kerja karena lingkungannya tertata rapih .800 Kondisi tempat kerja memperhatikan aspek kenyamanan. .755 kompak dengan rekan kerja dalam menjalankan tugas .646 Administrasi perusahaan sangat berbelit dan rumit .707 Tidak puas dengan posisi dicapai saat ini .734 Menginginkan posisi pekerjaan yang lebih tinggi dari saat ini .640 Sumber: Lampiran Berdasarkan tabel diatas menunjukkan terdapat 25 atribut faktor yang pada umumnya mempengaruhi motivasi kerja karyawan Bank DKI Syariah Cabang Pondok Indah. Sedangkan terdapat satu faktor yang tereduksi karena nilai eigenvalue lebih rendah dari 0,50 yaitu faktor “ Bila gagal, akan terus berusaha mencapai prestasi yang ditargetkan perusahaan ”. Setelah menguji atribut-atribut yang telah ditentukan dan mendapatkan data yang valid, maka proses selanjutnya yakni factoring. Proses ini akan mengekstrak satu atau lebih faktor dari atribut-atribut yang telah lolos pada uji atribut sebelumnya. Untuk menentukan seberapa banyak faktor yang mungkin terbentuk dapat dilihat pada tabel Total Variance Explained sebagai berikut: Tabel 4.7 Hasil Total Variance Explained Comp onent Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings Total of Variance Cumulativ e Total of Variance Cumulati ve Total of Variance Cumulative 1 7.419 28.533 28.533 7.419 28.533 28.533 4.649 17.883 17.883 2 4.127 15.874 44.407 4.127 15.874 44.407 4.220 16.229 34.112 3 2.304 8.863 53.269 2.304 8.863 53.269 3.557 13.682 47.794 4 2.101 8.083 61.352 2.101 8.083 61.352 2.772 10.661 58.456 5 1.576 6.062 67.414 1.576 6.062 67.414 1.884 7.247 65.703 6 1.281 4.925 72.339 1.281 4.925 72.339 1.725 6.636 72.339 7 .995 3.825 76.164 8 .946 3.640 79.804 9 .912 3.507 83.311 10 .623 2.397 85.708 11 .575 2.213 87.921 12 .519 1.995 89.916 13 .461 1.772 91.688 14 .407 1.567 93.255 15 .310 1.191 94.446 16 .263 1.011 95.457 17 .231 .888 96.344 18 .194 .746 97.090 19 .182 .702 97.791 20 .158 .608 98.399 21 .140 .538 98.937 22 .091 .350 99.287 23 .079 .305 99.592 24 .056 .216 99.808 25 .034 .131 99.939 26 .016 .061 100.000 Extraction Method: Principal Component Analysis. Hasil perhitungan pada tabel Component diatas berkisar antara 1 hingga 26 yang mewakili jumlah atribut independen. Pada kolom Initial Eigenvalues yang diperoleh dari hasil SPSS telah ditetapkan nilainya 1. Dengan demikian, karena nilai Eigenvalues yang ditetapkan 1, maka nilai Total yang akan diambil adalah yang 1 yaitu component 1, 2, 3, 4, 5, dan 6. Setelah diketahui faktor maksimal yang bisa terbentuk, adalah 6 faktor, selanjutnya dapat ditentukan masing-masing atribut yang akan masuk ke dalam faktor 1, faktor 2, faktor 3, faktor 4, faktor 5, dan faktor 6. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4.8 untuk hasil Rotated Component Matrix sebagai berikut: Tabel 4.8 Hasil Rotated Component Matrix Rotated Component Matrix a Component 1 2 3 4 5 6 1 -.147 .126 .611 -.270 .070 .566 2 .009 .033 .722 -.196 .040 -.225 3 .036 .015 .836 -.053 -.046 .041 4 .140 .102 .827 -.071 .104 -.240 5 -.192 .503 .540 -.066 .305 .148 6 -.221 -.093 .293 -.037 .051 -.820 7 .149 .132 .248 -.230 .695 .097 8 .081 .129 -.281 .768 -.034 -.295 9 .337 .169 .185 .205 .585 -.244 10 .827 -.146 .049 -.012 .292 .231 11 .765 .037 -.253 -.086 .354 -.127 12 .708 .109 -.176 -.137 .436 -.022 13 .193 .736 .030 -.188 .402 .058 14 .416 .217 .080 .671 .001 .054 15 .753 .454 .177 .080 .066 .073 16 .720 .256 .152 .084 -.087 -.009 17 .030 .700 .272 -.165 -.001 -.131 18 .848 .231 .035 -.012 -.033 .108 19 .405 .718 .216 -.296 -.048 .171 20 .145 .881 .002 .012 .047 -.009 21 .317 .728 .074 .270 .121 .175 22 .203 .473 -.232 -.009 .401 .408 23 -.067 -.230 -.240 .684 -.331 -.121 24 -.242 -.367 -.173 .680 .019 .222 25 -.449 -.261 .058 .562 .085 .208 Berdasarkan tabel diatas, maka dapat disimpulkan penentuan input atribut ke faktor tertentu mengikut pada besar korelasi antara atribut dengan faktor yang korelasinya besar, yakni 1 pengembangan potensi individu dan gaji; 2 prestasi dan kondisi kerja; 3 Tanggung jawab; 4 status; 5 pekerjaan itu sendiri; dan 5 hubungan kerja.

B. Faktor Motivasi Kerja Intrinsik Karyawan Bank DKI Syariah Cabang

Pondok Indah 1. Pengembangan Potensi Individu a. Mampu melakukan semua pekerjaan yang diberikan dengan baik. b. Senang dengan program pendidikan dan pelatihan c. Program pendidikan dan pelatihan berguna untuk peningkatan kemampuan bekerja

2. Prestasi

a. Mengerahkan seluruh kemampuan agar prestasi maksimal b. Merasa tidak puas jika tidak berhasil menyelesaikan tugas atau masalah yang rumit

3. Tanggung Jawab

a. Tugas perkerjaan merupakan suatu tanggung jawab b. Waktu sudah di manfaatkan seefektif mungkin dalam menyelesaikan setiap pekerjaaan yang telah diamanatkan c. Mengerjakan tugas yang diberikan pimpinan tepat waktu d. Mampu mencapai prestasi kerja yang diinginkan

4. Pekerjaan itu Sendiri:

a. Menyukai jenis pekerjaan yang dilakukan saat ini b. Mampu melakukan semua pekerjaan yang diberikan dengan baik.

C. Faktor Motivasi Kerja Ekstrinsik Karyawan Bank DKI Syariah Cabang

Pondok Indah 1. Gaji a. Tunjangan yang diberikan dapat memotivasi dalam bekerja b. Bonus yang diberikan lebih produktif dan kreatif dalam bekerja c. Mendapatkan jaminan asuransi kesehatan dari lingkungan tempat kerja.

2. Kondisi Kerja

a. Kenyamanan dan kebersihan lingkungan pekerjaan membuat nyaman dalam bekerja b. Betah di tempat kerja karena lingkungannya tertata rapih c. Kondisi tempat kerja memperhatikan aspek kenyamanan.

3. Status

a. Tugas-tugas yang diberikan kurang menantang b. Memiliki banyak kesempatan untuk mengembangkan karir c. Administrasi perusahaan sangat berbelit dan rumit d. Tidak puas dengan posisi dicapai saat ini e. Menginginkan posisi pekerjaan yang lebih tinggi dari saat ini

4. Hubungan Kerja

a. Perusahaan menilai baik untuk setiap hasil kerja b. Kompak dengan rekan kerja dalam menjalankan tugas