Efektivitas Pencapaian Tujuan Afektif Dalam Pembelajaran Ski

68 menggunakan media film siswa tidak merasa bosan, jenuh, dan ngantuk. Siswa merasa senang karena dapat melihat dan mendengar langsung, dengan begitu hasil belajar siswa akan baik karena siswa dapat memahami materi pelajaran SKI dengan lebih baik ”. 3. Mengajar itu menghasilkan semua yang diinginkan untuk tercapai Guru dituntut untuk berperan secara terus menerus mengikuti hasil belajar yang dicapai oleh siswa dari waktu ke waktu. Dengan demikian, proses pembelajaran akan senantiasa ditingkatkan terus menerus untuk memperoleh hasil belajar yang optimal serta siswa akan mencapai tujuan afektif harapannya. Untuk mencapai tujuan afektif dalam kegiatan belajar mengajar usaha yang dilakukan oleh guru SKI MTs Nurul Ilmi yakni memilih bahan ajar yang sesuai dengan tingkat kemampuan siswa serta media sebagai alat bantu untuk mempermudah pemahaman siswa sehingga mudah dimengerti, menciptakan suasana yang kondusif dan menyenangkan dalam kegiatan belajar mengajar sehingga siswa merasa senang dan tidak bosan dalam kegiatan belajar mengajar khususnya pada mata pelajaran SKI, sehingga menumbuhkan kecintaa terhadap sekolah, dan menjadikan siswa untuk taat terhadap berbagai aturan yang ada. Sehingga pencapaian tujuan afektif sangat efektif sesuai dengan apa yang diharapkan dengan adanya bantuan dari media film itu sendiri. 69 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Bab ini merupakan bab penutup. Oleh karena itu, penelitian ini akan memaparkan termasuk kesimpulan dari temuan dan hasil wawancara informan siswaguru. Pertama, ketersedian sumber belajar dan keterlibatan siswa dalam pengadaannya. dengan ketersediaan sarana dan fasilitas yang ada di sekolah ini, kebutuhan sisswa dapat tercapai dengan baik karena tersedianya sarana dan fasilitas yang lengkap dengan sumber belajar yang lengkap, siswa dapat melaksanakan kegiatan proses pembelajaran secara efektif dan mendapatkan hasil yang memuaskan pula. Adanya sarana dan fasilitas di sekolah MTs Nurul Ilmi dapat berjalan dengan baik. Proses pembelajaran berbantuan Media Film di sekolah MTs Nurul Ilmi juga dapat membantu mengurangi kejenuhan belajar siswa dan membantu proses belajar mengajar di MTs Nurul Ilmi Cikupa Tangerang, sehingga situasi proses pembelajaran amat sangat aktif dan efektif dengan berbantuan media film. Kedua, dengan ditampilkannya media film banyak sikap siswa yang penguasaan bahan ajar yang dipelajari oleh siswa sangat baik serta ditandai dengan sikap siswa yang senang, menghargai, memperhatikan dan mendengarkan dengan sungguh-sungguh guru yang menjelaskan di depan kelas. Maka efektifitas pencapaian tujuan afektif berbantuan media film yang ditampilkan guru sudah tercapai. 70

B. Saran

Dari kesimpulan yang telah diuraikan di atas, penulis dapat menyampaikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Sebaiknya guru bidang studi, hendaknya menggunakan media atau alat peraga serta metode yang dapat menarik perhatian siswa untuk belajar. Sehingga, siswa tidak mengalami kejenuhan dalam belajar, khususnya untuk mata pelajaran SKI. Serta mempersiapkannya terlebih dahulu agar ketika siswa siap untuk mengikuti pembelajaran semua alat atau media sudah siap untuk dipergunakan, sehingga tidak ada waktu yang terbuang sia-sia. 2. Bagi siswa, hendaknya persiapkan diri dengan baik ketika hendak ke sekolah untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.