Jumlah Tanggungan Karakteristik Responden

5.2.6 Lama Usaha Pengembangan Biogas

Usaha pengembangan biogas telah dimulai dari tahun 2008, mayoritas responden yang telah mengikuti usaha pengembangan biogas ialah selama 1-2 tahun dengan jumlah responden sebanyak 32 responden 64, sedangkan paling sedikit berada pada responden yang telah mengikuti usaha pengembangan biogas selama 5 tahun, yaitu satu responden 2. Semakin lama usaha pengembangan biogas, maka semakin banyak pengalaman yang dimiliki peternak, sehingga pendapatan yang diperoleh akan semakin meningkat. Tabel 8 Karakteristik responden berdasarkan lama ikut usaha pengembangan biogas No Lama Usaha tahun Jumlah Responden orang Persentase 1 1 9 18 2 1-2 32 64 3 3-4 8 16 4 5 1 2 Total 50 100 Sumber: Data primer diolah 2013

5.2.7 Status Kepemilikan Usaha Pengembangan Biogas

Berdasarkan hasil wawancara kuesioner, responden yang telah menjawab ya untuk status kepemilikan usaha pengembangan biogas di Desa Suntenjaya sebanyak 50 responden, yang artinya tidak ada responden yang status kepemilikan usaha pengembangan biogasnya menyewa. Hal ini mendukung para responden, karena apabila kepemilikan usaha mereka miliki sendiri, maka mereka tidak harus membayar uang sewa mereka tiap bulan kepada pemilikinya, sehingga tidak akan mengurangi pendapatan mereka.

5.2.8 Jumlah Modal untuk Usaha Ternak

Jumlah modal yang dikeluarkan responden untuk usaha ternak sapi perah didominasi oleh responden yang mengeluarkan modal sebanyak 11-20 juta dan 21-30 juta, masing-masing sebesar 15 responden 30, sedangkan paling sedikit yaitu responden yang mengeluarkan modal sebanyak 1-10 juta dengan jumlah responden sebanyak 2 orang 4. Semakin banyak modal yang mereka keluarkan, maka semakin lama pengembalian modal yang para responden dapatkan. Tabel 9 Karakteristik responden berdasarkan jumlah modal No Jumlah Modal juta Jumlah Responden orang Persentase 1 1 3 6 2 1-10 2 4 3 11-20 15 30 4 21-30 15 30 5 31-40 9 18 6 41-50 3 6 7 50 3 30 Total 50 100 Sumber: Data primer diolah 2013

5.2.9 Kepemilikan Jumlah Ternak Sapi Perah

Dari 50 responden, secara keseluruhan sapi terdiri dari sapi pedet, dara, dan dewasa. Sebagian besar kepemilikan ternak dari responden di Desa Suntenjaya merupakan sapi dewasa, yaitu sebanyak 152 sapi dewasa atau sebesar 62, kemudian pedet 75 ekor atau 30, lalu sapi dara sebanyak 20 ekor atau 8. Semakin banyak jumlah sapi yang dimiliki maka peluang keuntungannya lebih besar, selain produksi susunya akan meningkat, produksi biogas juga akan meningkat, karena akan semakin banyak kotoran sapi yang dihasilkan oleh sapi untuk biogas. Tabel 10 Kepemilikan jumlah ternak sapi perah No Uraian Jumlah Persentase 1 Pedet 75 30 2 Dara 20 8 3 Dewasa 152 62 Sumber: Data primer diolah 2013

5.2.10 Jumlah Penghasilan Dari Usaha Sapi Perah

Jumlah penghasilan usaha sapi perah didominasi oleh responden yang memiliki pendapatan 1-2 juta per bulan dengan jumlah responden sebanyak 35 orang 56, sedangkan paling sedikit ialah responden yang memiliki pendapatan lebih dari 5 juta dengan jumlah responden sebanyak 1 orang 2. Semakin tingginya pendapatan responden didukung oleh jumlah ternak sapi perah, lama usaha, jumlah tenaga kerja, pendidikan, dan pengalaman keikutsertaan dalam pelatihan biogas.