Tingkat Pendapatan Sumber Informasi Program

Tabel 11. Jumlah dan Persentase Responden Menurut Jenis Pekerjaan, Tahun 2011 Jenis Pekerjaan Jumlah N Wiraswasta Pedagang 5 10,00 Tidak bekerja Ibu Rumah Tangga 45 90,00 Jumlah 50 100,00

5.4. Tingkat Pendapatan

Tingkat pendapatan adalah tingkatan jumlah uang yang diterima oleh responden sebagai imbalan atas pekerjaan utama selama satu bulan. Responden penelitian adalah ibu rumah tangga, sehingga untuk melihat pendapatan yang digunakan adalah pendapatan suami. Ukuran pengupahan ditentukan oleh rata-rata gaji pegawai perusahaan yaitu sebesar Rp. 2.000.000,00,-. Tabel 12. Jumlah dan Persentase Responden Menurut Tingkat Pendapatan Rumah Tangga, Tahun 2011 Tingkat Pendapatan Rumah Tangga Jumlah N Rp 2.000.000,00 11 22,00 = Rp 2.000.000,00 14 28,00 Rp 2.000.000,00 25 50,00 Jumlah 50 100,00 Berdasarkan hasil penelitian, setengah dari responden penelitian berada pada tingkat pendapatan yang tergolong tinggi, yaitu lebih dari Rp. 2.000.000,00,- sedangkan 28 persen dari 50 responden berada pada tingkat pendapatan rata-rata yaitu sebesar Rp. 2.000.000,00,- dan 11 persen lainnya berada pada tingkat pendapatan rendah. Hal ini menunjukan bahwa warga di RW 4 merupakan warga yang memiliki pendapatan yang cukup tinggi.

5.5. Sumber Informasi Program

Sumber informasi program merupakan asal mula responden mengetahui program pengolahan sampah yang merupakan program dari PT Indocement. Asal mula informasi mengenai program dapat diketahui melalui aparat desa, pihak perusahaan, tetangga, atau melihat secara langsung. Tabel 13. Jumlah dan Persentase Responden Menurut Sumber Informasi tentang Program Pengelolaan Sampah, Tahun 2011 Sumber Informasi Jumlah N Lihat Langsung 3 6,00 Diajak Tetangga 2 4,00 Aparat Desa 40 80,00 Pihak Perusahaan 5 10,00 Jumlah 50 100,00 Menurut tabel 13, sebanyak 80 persen responden mengetahui program pengelolaan sampah dari aparat desa RW. Hal tersebut dikarenakan pihak perusahan melakukan sosialisasi hanya kepada perwakilan dari warga atau aparat yang selanjutnya informasi mengenai program disampaikan oleh aparat kepada warga.

BAB VI FAKTOR-FAKTOR PENDORONG PARTISIPASI

Dokumen yang terkait

Pemberdayaan masyarakat melalui corporate social responsibility PT Indocement Tunggal Parakarsa TBK

5 31 104

Implementasi Corporate Social Responsibility (Csr) Melalui Program Pusat Pelatihan Dan Pemberdayaan Masyarakat PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Di Kabupaten Bogor

2 50 176

Analisis Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dalam Upaya Pengembangan Masyarakat (Studi Kasus: Desa Bantarjati, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat)

0 16 212

Analisis Pembentukan Citra PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk Melalui Implementasi Corporate Social Reponsibility: Studi Kasus: Desa Bantarjati, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.

1 4 106

Analisis pembentukan citra PT Indocement tunggal prakasa, Tbk melalui implementasi corporate social responsibility (studi kasus desa Bantarjati, kecamatan Klapanunggal, kabupaten Bogor)

1 4 197

Communication Effectiveness of Corporate Social Responsibility Program Through Communication Meeting for Communities for Surrounding Community Leaders (Case PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., Bogor Regency)

0 18 280

Kajian Efektivitas Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 di PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. Citeureup, Bogor

0 9 50

Dinamika Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di Desa Gunung Sari , Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor

0 14 86

Peranan CD Worker dalam Pendampingan Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indocement Tunggal Prakarsa,Tbk

0 8 107

PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk

2 3 23