Kemampuan pengembangan sarana dan prasarana lelang

pelelangan. Kemampuan penjaminan mutu ikan serta sanitasi sarana pelelangan di PPI Muara Angke dapat dilihat pada Tabel 22. Tabel 22 Kemampuan penjaminan mutu ikan serta sanitasi sarana pelelangan di PPI Muara Angke tahun 2010 Parameter Kemampuan Pengelola Indikator Kondisi di Lokasi Penelitian Kesimpulan Kemampuan terselenggaranya penjaminan mutu ikan yang dilelang Ada kontrol mutu Tidak ada kontrol mutu Pengelola memiliki kemampuan yang lemah dalam terselenggaranya penjaminan mutu ikan. Pengelola kurang memiliki pemahaman mengenai mutu ikan yang harus dilelang Kemampuan terselenggaranya kebersihansanitasi di lingkungan TPI Ada kontrol kebersihansanitasi Tidak ada kontrol kebersihan dan sanitasi Pengelola memiliki kemampuan yang lemahdalam terselenggaranya kebersihansanitasi di lingkungan TPI

6.5 Kemampuan pengembangan sarana dan prasarana lelang

Kemampuan pengembangan sarana dan prasarana lelang yang dimaksudkan adalah kemampuan mengembangkan sarana pelelangan dan prasarana pelelangan seiring dengan perkembangan aktivitas pelelangan. Menurut wawancara dengan Kepala TPI menyebutkan bahwa pelelangan di Muara Angke berjalan stagnan, tidak ada peningkatan dalam aktivitas pelelangan karena pada tahun 2008 produksi ikan hasil tangkapan juga menurun. Penurunan jumlah produksi ikan tersebut memnyebabkan aktivitas pelelangan di PPI Muara Angke juga menurun. Oleh karena itu, pengembangan sarana dan prasarana pelelangan di Muara Angke juga belum terealisasi dengan baik. Gedung pelelangan di PPI Muara Angke dapat dilihat pada Gambar 19. a b Gambar 19 Gedung TPI PPI Muara Angke tampak depan a dan kondisi dalam gedung pelelangan b tahun 2010 Berdasarkan pengamatan, pengembangan sarana dan prasarana di TPI Muara Angke masih sangat minim. Hal ini terlihat dari lantai gedung TPI yang masih rendah. Ketika pelelangan berlangsung, keranjang ikan akan bersentuhan langsung dengan lantai TPI yang kotor. Selain itu, masih terdapat genangan- genangan air di lantai TPI tempat peletakan ikan saat pelelangan berlangsung. Untuk itu pihak pengelola pelelangan di PPI Muara Angke akan mencanangkan pengupayaan pengembangan sarana dan prasarana pelelangan di Muara Angke. Menurut Kepala TPI Muara Angke pihak pengelola TPI yakni Koperasi perikanan Mina Jaya dan UPT PKPP dan PPI memang telah mencanangkan pengembangan sarana pelelangan berupa peninggian lantai gedung TPI dan pembangunan gedung TPI baru yang nantinya akan menerapkan mekanisme rantai dingin untuk menjaga mutu ikan. Namun rencana ini belum dapat dipastikan realisasinya karena ketersediaan modal Koperasi Perikanan Mina Jaya sebagai pihak penyelenggara pelelangan belum cukup. Kemampuan pengembangan sarana dan prasarana pelelangan di PPI Muara Angke dapat dilihat pada Tabel 23. Tabel 23 Kemampuan pengembangan sarana dan prasarana pelelangan di PPI Muara Angke tahun 2010 Parameter Kemampuan Pengelola Indikator Kondisi di Lokasi Penelitian Kesimpulan Kemampuan upaya pengembangan sarana dan prasarana lelang untuk penyelenggaraan pelelangan Adaterjadi pengembangan prasarana dan sarana pelelangan untuk penyelenggaraan pelelangan Belum adanya pengembangan sarana dan prasarana lelang Pengelola memiliki kemampuan yang lemah dalam upaya pengembangan prasarana dan sarana

6.6 Kemampuan membuat kebijakanaturan untuk penyelenggaraan