Habitat Bentik .1 Persentase Tutupan Karang Uji Beda Nyata

3.5.2 Habitat Bentik 3.5.2.1 Persentase Tutupan Karang Persentase tutupan karang dihitung berdasarkan perbandingan jumlah titik acak random point masing-masing kategori bentuk pertumbuhan lifeform dan genus karang dengan jumlah total titik acak yang digunakan dengan menggunakan software CPCe coral point count with excel extensions versi 3.6 Kohler and Gill 2006. Rumus dasar yang digunakan adalah: Persentase tutupan = Data kondisi persentase total tutupan karang hidup yang diperoleh dikategorikan berdasarkan Gomez and Yap 1988 seperti disajikan dalam Tabel 5. Tabel 5 Kriteria penilaian kondisi ekosistem terumbu karang berdasarkan persentase tutupan karang Gomez and Yap 1988 Persentase tutupan Kriteria Penilaian 0 - 24,9 Buruk 25 - 49,9 Sedang 50 - 74,9 Baik 75 - 100 Memuaskan 3.5.2.2 Keanekaragaman karang Indeks keanekaragaman Shannon digunakan untuk mengukur keanekaragaman lifeform dan genus karang di masing-masing stasiun penelitian Magurran 1988: dengan S=jumlah genus atau lifeform karang; p i = proporsi kelimpahan genus atau lifeform ke-i; n i =Jumlah koloni dari genus atau lifeform ke-i; dan N=jumlah total individu untuk semua genus atau lifeform.

3.5.3 Uji Beda Nyata

Uji t-student digunakan untuk melihat apakah terdapat perbedaan variabel populasi kerapu keanekaragaman dan kelimpahan atau perbedaan variabel habitat bentik persen tutupan karang dan keanekaragaman antara zona inti dan zona pemanfaatan. Uji t-student digunakan untuk membedakan dua nilai tengah contoh yang diasumsikan menyebar normal Bengen 2000. Prosedur dalam uji t- student secara ringkas dapat dijelaskan sebagai berikut Bengen 2000: - Susun hipotesis nol H yang menyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan nyata antara nilai tengah variabel x di zona inti dan zona pemanfaatan - Tentukan taraf nyata , peluang menolak H padahal H benar. Dengan demikian peluang menolak H padahal H memang tidak benar adalah 1- biasanya =5, sehingga 1- =95 atau =1, sehingga 1- =99 - Hitung statistik uji t hit = sedangkan t hit adalah nilai statistik yang akan diuji, adalah nilai tengah contoh 1, adalah nilai tengah contoh 2, adalah ukuran contoh 1, adalah ukuran contoh 2, adalah simpangan baku contoh 1 dan adalah simpangan baku contoh 2. - Bandingkan nilai t hit dengan t tabel pada derajat bebas . Jika nila t hit lebih kecil dari t tabel pada =0.05, maka kedua nilai tengah dapat diasumsikan sama pada tingkat kepercayaan 95. Uji kolmogorov-smirnov 2 sampel KS-2 sampel digunakan untuk melihat ada tidaknya perbedaan distribusi frekuensi ukuran kerapu antara zona inti dan zona pemukiman. Data untuk uji ini tersusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif dengan menggunakan kelas-kelas interval Hasan 2004. Uji KS-2 sampel merupakan uji non-parametrik yang umum digunakan untuk membandingkan distribusi dua contoh yang tidak mensyaratkan data yang terdistribusi normal distribution free. Uji KS-2 sampel dilakukan pada taraf nyata 0.05.

3.5.4 Analisis Kelompok