Tujuan Belajar Prinsip-prinsip Belajar

15 dalam arti luas ditimbulkan atau diubah melalui praktek atau latihan. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh setiap individu secara berkesinambungan yang mengakibatkan perubahan yang membangun dalam segi pengetahuan, sikap dan tingkah laku individu. Berdasarkan definisi-definisi diatas dapat disimpulkan belajar adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh individu untuk mengetahui dan memahami sesuatu, sehingga mengakibatkan perubahan pada pengetahuan, pemahaman, keterampilan dan nilai sikap individu tersebut. Perubahan-perubahan tersebut bersifat relatif permanen dan terjadi karena adanya latihan, pembiasaan, pengalaman dan sebagainya.

2. Tujuan Belajar

Tujuan belajar menurut Sardiman 2007: 26-28 adalah sebagai berikut: a. Mendapatkan pengetahuan Hal ini dapat dilihat dari kemampuan berpikir seseorang. Dengan pengetahuan yang diperoleh selama belajar, seseorang dapat mengembangkan kemampuan berpikir. Dengan demikian, pengetahuannya yang dimiliki akan terus bertambah. b. Penanaman konsep dan keterampilan Dengan belajar, seseorang mampu memahami secara mendalam mengenai suatu hal dan bukan sekedar menghafal sesuatu yang 16 dipelajarinya. Sehingga dapat menyelesaikan atau merumus suatu masalah atau konsep dengan cepat dan tepat sesuai dengan pemahaman dan pengetahuan yang telah diperoleh. Hal ini dapat disebut sebagai kreativitas atau keterampilan seseorang dalam menyelesaikan atau merumuskan suatu masalah atau konsep. c. Pembentukan sikap Pembentukan sikap dapat terjadi selama proses belajar. Berdasarkan pengertian belajar diatas, selama proses pembelajaran individu berusaha untuk mengetahui dan memahami berbagai hal. Kondisi inilah yang mengakibatkan pembentukan sikap individu tersebut.

3. Prinsip-prinsip Belajar

Menurut Sukmadinata 2009: 165-167, terdapat beberapa prinsip- prinsip belajar yaitu: a. Belajar merupakan bagian dari perkembangan Belajar dan perkembangan saling berkaitan. Dengan menjalani proses belajar, seseorang dapat mengembangkan pengetahuan yang dimiliki sebelumnya. Sebaliknya, dalam proses perkembangan seseorang dituntut untuk belajar. b. Keberhasilan belajar dipengaruhi oleh faktor-faktor bawaan, faktor lingkungan, kematangan serta usaha dari individu sendiri. 17 c. Belajar mencakup semua aspek kehidupan. Tidak hanya aspek intelektual, aspek politik, budaya, sosial, ekonomi, moral, dan aspek- aspek kehidupan lainnya. d. Kegiatan belajar berlangsung pada setiap tempat dan waktu. Selain di sekolah, kegiatan belajar dapat berlangsung di rumah, masyarakat, tempat rekreasi, dan dimana saja yang bisa saja terjadi kegiatan belajar. Belajar juga terjadi setiap saat kecuali ketika sedang tidur. e. Perbuatan belajar bervariasi dari yang paling sederhana sampai dengan yang sangat kompleks. f. Untuk kegiatan belajar tertentu diperlukan adanya bantuan atau bimbingan dari orang lain. Tidak semua yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari dapat dipelajari sendiri, ada kegiatan belajar yang membutuhkan pembimbing atau instruktur.

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Arias (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Dan Satisfaction) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Siswa Kelas V Mi Unwaanunnajah

1 9 186

peranan model pembelajaran arias (Assurance, relavance, interest, assessment dan satisfaction untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa; penelitian tindakan kelas di MTs. Sa'aadatul mahabbah Pondok Cabe

0 6 202

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran STAD Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV di MI Alwasliyah Jakarta Timur

0 9 147

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Pengaruh penerapan model pembelajaran Student Teams Achivement Division (STAD) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV Di Madrasah Ibtidaiyah Al Wasliyah Jakarta Timur

0 18 147

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa.

0 4 16

DAMPAK MODEL PEMBELAJARAN DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP Eksperimen Pembelajaran Matematika Dengan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) Dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau

0 2 14

PENDAHULUAN Eksperimen Pembelajaran Matematika Dengan Model Pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) Dan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Minat Belajar Siswa.

0 2 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD Penerapan Model Pembelajaran Arias Terintegrasi Pada Pembelajaran Kooperatif Stad Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika (Ptk Pada Siswa Kelas Viii C Smp Negeri 3

0 1 17

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TPSR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR

0 0 11