64
variabel dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data dari tiap variabel yang diteliti,
melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah, dan melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan Sugiyono, 2010:
169. Analisis data dilakukan setelah melakukan pengumpulan data-data penelitian yang diperlukan. Data yang diperoleh melalui instrumen dianalisis
untuk menjawab pertanyaan penelitian atau menguji hipotesis. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data
deskriptif dan beda mean. Penelitian ini dilakukan dengan pemberian perlakuan kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol, kemudian dilihat
apakah ada perubahan atau peningkatan hasil belajar IPS setelah menggunakan mind map. Penelitian ini tidak mengambil sampel dalam
penelitian, melainkan menggunakan populasi. Subjek penelitian adalah kelas VB berjumlah 20 peserta didik dan kelas VA berjumlah 21 peserta didik.
Kelas VB sebagai kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan mind map dalam menyampaikan materi, sedangkan kelas VA sebagai kelas
kontrol diberi perlakuan dengan menjelaskan dan menulis materi di papan tulis.
1. Beda Mean
Mean merupakan jumlah keseluruhan angka bilangan yang ada, dibagi dengan banyaknya angka bilangan tersebut Anas Sudijono,
2008: 79. Mean dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui
65
meannilai rata-rata kelas eksperimen dan kelas kontrol. Rumus mean yang digunakan adalah sebagai berikut.
∑
Keterangan: M
x
: mean yang dicari nilai rata-rata . ∑fX : jumlah dari hasil perkalian antara Midpoint dari masing-masing
interval, dengan frekuensinya jumlah skor seluruh responden . N
: number of case jumlah responden . Anas Sudijono, 2008: 85
Beda mean digunakan untuk menghitung mean pre-test hasil belajar IPS pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pemberian perlakuan
treatment dilakukan apabila perbedaan mean antara kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak berbeda jauh, tetapi apabila perbedaan mean
antara kelas eksperimen dan kelas kontrol berbeda jauh maka harus mencari kelas kontrol yang lain.
Kelas eksperimen dan kelas kontrol sama-sama diberikan perlakuan treatment, setelah itu diadakan post-test apabila pemberian perlakuan
sudah selesai. Mean post-test hasil belajar IPS kedua kelas dihitung, kemudian langkah selanjutnya adalah mengitung gain score peningkatan
nilai rata-rata kelas eksperimen dan kelas kontrol. Apabila gain score rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari gain score rata-rata kelas
66
kontrol, maka terdapat pengaruh setelah diberikan perlakuan penggunaan mind map. Sebaliknya, apabila gain score rata-rata kelas
eksperimen lebih rendah dari gain score rata-rata kelas kontrol, maka tidak ada pengaruh setelah diberikan perlakuan penggunaan mind map.
2. Analisis Deskriptif
Penelitian ini dilakukan pada populasi tanpa diambil sampelnya, maka menggunakan analisis deskriptif. Statistik deskriptif adalah statistik
yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya
tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum Sugiyono, 2010: 207. Yang termasuk dalam statistik deskriptif antara
lain adalah penyajian data melalui tabel, grafik, diagram lingkaran, perhitungan mean, median, modus pengukuran tendensi sentral,
perhitungan desil, persentil, perhitungan penyebaran data melalui perhitungan rata-rata dan standar deviasi, perhitungan persentase.
J. Kriteria Penilaian