Integrasi Tabel 5.14 Budaya Organisasi Variabel X

Berdasarkan tabel 5.12 dapat dilihat bahwa 52 orang responden 57,8 menyatakan sangat setuju menerima arahan langsung dari pimpinan atas pekerjaan yang sedang dilaksanakan, 32 orang 35,6 menyatakan setuju, dan 6 orang 6,7 menyatakan kurang setuju. Hal ini dikarenakan jika pimpinan sendiri yang memberikan arahan langsung mengenai proses pekerjaan tersebut kepada bawahannya, maka akan dengan mudah bagi karyawan tersebut untuk memahami dan melaksanakan pekerjaan tersebut. Tabel5.13 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Secara Berkala Diberikan Pengarahan Terkait Pencapaian Target Sesuai Dengan Visi Misi Perusahaan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid KURANG SETUJU 4 4,4 4,4 4,4 SETUJU 34 37,8 37,8 42,2 SANGAT SETUJU 52 57,8 57,8 100,0 Total 90 100,0 100,0 Sumber : Penelitian Tahun 2013 Berdasarkan tabel 5.13 dapat dilihat bahwa 52 orang responden 57,8 menyatakan sangat setuju secara berkala diberikan pengarahan terkait pencapaian visi misi perusahaan, 34 orang 37,8 menyatakan setuju, dan 4orang 4,4 menyatakan kurang setuju. Pengarahan secara berkala yang dilakukan perusahaan merupakan salah satu cara yang dirasa ampuh agar setiap karyawan tidak lupa dengan visi misi yang hendak dicapai perusahaan.

5.2.4 Integrasi Tabel 5.14

Universitas Sumatera Utara Distribusi Jawaban Responden Mengenai Koordinasi Antar Unit di Perusahaan Telah Terlaksana Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK SETUJU 2 2,2 2,2 2,2 KURANG SETUJU 2 2,2 2,2 4,4 SETUJU 40 44,4 44,4 48,9 SANGAT SETUJU 46 51,1 51,1 100,0 Total 90 100,0 100,0 Sumber : Penelitian Tahun 2013 Berdasarkan tabel 5.14 dapat dilihat bahwa 46 orang responden 51,1 menyatakan sangat setuju koordinasi antar unit di perusahaan telah terlaksana, 40 orang 44,4 menyatakan setuju, 2 orang 2,2 menyatakan kurang setuju, dan 2 orang 2,2menyatakan tidak setuju. Hal ini bisa dilihat setiap unit dengan unit lainnya selalu berkoordinasi setiap waktu, baik untuk urusan mekanisme pekerjaan maupun pada saat kegiatan lainnya. Tabel 5.15 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Menjunjung Tinggi Integritas dalam Pekerjaan Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK SETUJU 2 2,2 2,2 2,2 KURANG SETUJU 2 2,2 2,2 4,4 SETUJU 36 40,0 40,0 44,4 SANGAT SETUJU 50 55,6 55,6 100,0 Total 90 100,0 100,0 Sumber : Penelitian Tahun 2013 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 5.15 dapat dilihat bahwa 50 orang responden 55,6 menyatakan sangat setuju menjunjung tinggi kepercayaan dan integritas dalam pekerjaan, 36 orang 40 menyatakansetuju, 2 orang 2,2 menyatakankurang setuju, dan 2 orang 2,2 menyatakan tidak setuju. Hal ini dikarenakan integritas merupakan hal penting yang harus dimiliki setiap karyawan dalam menjalankan fungsi pekerjaannya. Tabel5.16 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Penyelesaian Pekerjaan Yang Melibatkan Beberapa Divisi Dilaksanakan Secara Terkoordinasi Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid KURANG SETUJU 4 4,4 4,4 4,4 SETUJU 40 44,4 44,4 48,9 SANGAT SETUJU 46 51,1 51,1 100,0 Total 90 100,0 100,0 Sumber : Penelitian Tahun 2013 Berdasarkan tabel 5.16 dapat dilihat bahwa 46 orang responden 51,1 menyatakan sangat setuju penyelesaian pekerjaan yang melibatkan beberapa divisi dilaksanakan secara terkoordinasi, 40 orang 44,4 menyatakan setuju, dan 4 orang 4,4 menyatakan kurang setuju. Hal ini dikarenakan tidak pernah ada kendala serius yang terjadi mengenai penyelesaian pekerjaan yang melibatkan beberapa divisi, semua dilaksanakan secara terkoordinasi.

5.2.5 Dukungan Manajemen Tabel 5.17