43
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di wilayah Kota Depok. Pemilihan ini dilakukan secara sengaja purposive. Kota Depok terletak di propinsi Jawa Barat. Karena
lokasinya yang berada di daerah periferi Kota Jakarta, Depok merupakan daerah penyangga bagi Ibukota DKI Jakarta. Luas wilayah kota Depok adalah 20.029 ha,
dengan batas-batas wilayah sebagai berikut: • Sebelah Utara
: DKI JakartaKabupaten Tangerang • Sebelah Timur : Kabupaten BogorKabupaten Bekasi
• Sebelah Selatan : Kabupaten Bogor Cibinong Kota Bogor • Sebelah Barat
: Kabupaten Bogor Secara administratif, Kota Depok terdiri atas 6 Kecamatan: Beji, Cimanggis,
Sawangan, Sukamajaya, Pancoran Mas, dan Limo, dan 63 Kelurahan. Jumlah penduduk Depok berdasarkan Profil Isian BPS tahun 2004
mencapai 1.313.495 jiwa, dengan kepadatan rata-rata 5.818 jiwakm² dan pertumbuhan penduduk 4,70 persen per tahun.
Penelitian di lapangan dilaksanakan pada bulan September-Desember 2005, dilakukan dibeberapa supermarket antara lain Alfa Swalayan, Carrefour,
Hypermart dan Ramayana Supermarket karena merupakan tempat pemasaran susu kalsium tinggi tersebut. Semua merek susu kalsium tinggi yang diteliti yaitu
Anlene, Tropicana Slim Hi-Lo, Calcimex dan Produgen terdapat pada supermarket tersebut.
44
4.2. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui pencacahan dengan
bantuan kuesioner. Pengisian kuesioner dilakukan dengan mewawancarai secara langsung responden. Kuesioner yang diberikan kepada responden terdiri dari
pertanyaan tertutup, pertanyaan terbuka dan pertanyaan semi terbuka. Pertanyaan tertutup berupa pertanyaan yang alternatif jawabannya telah disediakan, sehingga
responden hanya memilih salah satu alternatif jawaban yang menurutnya paling sesuai. Pertanyaan terbuka adalah pertanyaan yang memberikan kebebasan kepada
responden untuk menjawab, sedangkan pertanyaan semi terbuka adalah sebuah pertanyaan yang selain memberikan pilihan, juga menyediakan tempat untuk
menjawab secara bebas jika jawaban responden ada diluar pertanyaan yang tersedia. Data sekunder diperoleh dari beberapa instansi yaitu BPS Badan Pusat
Statistik, Deperindag Departemen Perindustrian dan Perdagangan dan lembaga terkait serta berbagai bahan pustaka yang berupa literatur dari buku-buku, majalah
dan internet yang berhubungan dengan topik penelitian.
4.3. Metode Pengumpulan Data