92 baseline
1 A1 dengan fase intervensi B, fase intervensi B dengan fase baseline
2 A2, dan fase baseline 1 A1 dengan fase baseline 2 A2.
a. Jumlah Variabel yang diubah
Jumlah variabel yang diubah yaitu menentukan banyaknya variabel yang diubah antara fase baseline 1 A1 ke intervensi B, fase intervensi
B ke fase baseline 2 A2, dan fase baseline 1 A1 ke fase baseline 2 A2.  Jumlah  variabel  yang  diubah  dari  fase    baseline  1  A1  ke  fase
intervensi  B  dalam  penelitian  ini  adalah  satu.  Jumlah  variabel  yang diubah  dari  fase  intervensi  B  ke  fase  baseline  2  A2  adalah  satu.
Jumlah variabel ang diubah dari fase baseline 1 A1 ke fase baseline 2 A2 adalah satu.
b. Perubahan Kecenderungan Arah dan Efeknya
Perubahan kecenderugan arah dan efeknya dapat diketahui dengan cara  melihat  data  analisis  dalam  kondisi  yang  telah  dijelaskan
sebelumnya. Perubahan kecenderungan arah dari fase baseline 1 A1 ke fase  intervensi  B  adalah  menurun  ke  menaik.  Hal  tersebut  dapat
dimaknai    bahwa  sebelum  diberikan  perlakuan  menggunakan  media game
edukatif kemampuan  membaca  permulaan  subjek  mengalami penurunan  atau  kemampuan  membaca  permulaan  subjek  masih  rendah.
Setelah  diberikan  perlakuan  menggunakan  media  game  edukatif kemampuan membaca permulaan subjek mengalami peningkatan.
Perubahan  kecenderungan  arah dari  fase  intervensi  B  ke  fase baseline
2  A2  adalah  menaik  ke  mendatar.  Perubahan  arah  menaik
93 tersebut  menunjukkan  bahwa  pada  saat  dan  setelah  diberikan  perlakuan
menggunakan  media  game  edukatif  kemampuan  membaca  permulaan subjek mengalami peningkatan.
Perubahan  arah  dari  fase  baseline  1  A1  ke  fase  baseline  2  A2 adalah  menurun  ke  mendatar.  Perubahan  arah  tersebut  menunjukkan
adanya perubahan secara positif kemampuan membaca permulaan subjek sebelum  diberikan  perlakuan  dan  setelah  diberikan  perlakuan
menggunakan media game edukatif.
c. Perubahan Kecenderungan Stabilitas
Perubahan  kecenderungan  stabilitas  dapat  ditentukan  dengan melihat  data  kecenderungan  stabilitas  setiap  fase  pada  rangkuman
analisis  dalam  kondisi.  Perubahan  kecenderungan  stabilitas  pada  fase baseline
1  ke  fase  intervensi  B  adalah  stabil  ke  variabel.  Perubahan kecenderungan stabilitas dari fase intervensi B ke fase baseline 2 A2
adalah  variabel  ke  stabil.  Perubahan  kecenderungan  stabilitas  dari  fase baseline
1 ke fase baseline 2 adalah stabil ke stabil.
d. Perubahan Level