K
AJIAN
E
KONOMI
R
EGIONAL
P
ROVINSI
J
AWA
T
ENGAH
T
RIWULAN
II-2009
55 TABEL 2.8.
INFLASI KUARTALAN EMPAT KOTA DI JAWA TENGAH BERDASARKAN KELOMPOK BARANG DAN JASA PERSEN; QtQ
No KELOMPOK
Jun-08 Sep-08
Dec-08 Mar-09
Apr-09 Mei-09
Jun-09 SEMARANG
UMUM TOTAL 4,10
2,83 0,18
0,72
0,64 0,59
0,06
1 BAHAN MAKANAN
1,89 4,25
0,36 1,34
-0,13 -1,15
-1,78
2 MAKANAN JADI
1,93 3,94
0,98 1,76
1,92 1,05
1,38
3 PERUMAHAN
5,72 2,19
1,33 2,32
1,88 1,83
0,40
4 SANDANG
0,37 2,71
1,64 4,02
2,53 0,37
0,02
5 KESEHATAN
1,28 0,71
2,64 0,79
0,66 0,80
0,42
6 PENDIDIKAN
1,81 3,58
0,60 0,15
-0,15 -0,09
-0,08
7 TRANSPOR
9,91 1,02
-4,07 -4,82
-2,14 0,83
0,57
SURAKARTA UMUM TOTAL
3,70 1,74
0,13 0,78
0,93 0,59
0,47
1 BAHAN MAKANAN
2,35 2,06
-0,85 3,35
1,93 0,97
0,92
2 MAKANAN JADI
0,39 0,94
0,29 1,65
1,49 1,23
0,96
3 PERUMAHAN
3,58 3,98
3,34 0,76
1,54 0,08
0,03
4 SANDANG
-0,06 0,81
0,93 0,67
0,39 -0,42
-0,42
5 KESEHATAN
1,54 0,58
3,95 0,01
0,97 1,45
1,07
6 PENDIDIKAN
0,10 1,56
0,03 -4,70
0,01 0,26
0,19
7 TRANSPOR
12,87 -0,22
-4,44 0,78
-1,49 0,21
0,10
PURWOKERTO UMUM TOTAL
4,11 3,53
1,16 0,78
0,90 0,41
0,11
1 BAHAN MAKANAN
5,02 0,81
2,42 0,97
0,20 -2,52
-1,67
2 MAKANAN JADI
2,11 4,79
2,20 1,35
1,57 1,78
2,52
3 PERUMAHAN
3,41 8,68
1,69 -0,30
-0,07 -0,23
-0,01
4 SANDANG
-0,22 0,77
1,26 5,88
2,70 -0,38
-1,30
5 KESEHATAN
1,67 1,21
0,24 14,60
14,67 14,59
1,08
6 PENDIDIKAN
0,39 1,19
2,86 0,14
0,08 0,14
0,14
7 TRANSPOR
10,66 0,77
-4,07 -4,33
-1,70 0,68
0,14
TEGAL UMUM TOTAL
3,15 5,16
0,45 1,05
1,11 0,65
1,05
1 BAHAN MAKANAN
4,15 1,94
-1,52 1,31
-0,18 -0,86
-1,06
2 MAKANAN JADI
1,63 16,53
0,86 2,62
4,75 4,75
5,63
3 PERUMAHAN
2,68 4,55
1,16 1,06
0,46 0,16
0,35
4 SANDANG
-0,58 -1,58
4,56 2,61
-1,13 -5,57
-3,41
5 KESEHATAN
2,78 1,48
1,08 1,09
1,18 0,92
0,85
6 PENDIDIKAN
0,77 0,82
2,28 0,15
0,46 0,44
0,42
7 TRANSPOR
8,14 0,30
-1,84 -2,99
-0,91 0,05
0,05 Sumber : BPS, diolah
Keterangan : angka inflasi per kelompok adalah hasil olahan KBI Semarang berdasarkan data IHK yang diperoleh dari BPS
2.1.2. Inflasi Tahunan yoy
Berdasarkan penghitungan BPS, laju inflasi tahunan yoy empat kota di Jawa Tengah yaitu di kota Semarang, Surakarta, Purwokerto, dan Tegal pada triwulan II-
2009 masing-masing sebesar 3,81, 3,15, 5,67 dan 4,99. Dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, BPS mencatat bahwa laju inflasi di keempat kota
tersebut mengalami penurunan laju inflasi yang signifikan. Kecenderungan penurunan laju inflasi di keempat kota tersebut disebabkan
oleh relatif stabilnya pergerakan harga kelompok bahan makanan, kelompok sandang
K
AJIAN
E
KONOMI
R
EGIONAL
P
ROVINSI
J
AWA
T
ENGAH
T
RIWULAN
II-2009
56
dan kelompok pendidikan. Selain itu, kelompok transpor mengelami deflasi di empat kota tersebut. Kebijakan pemerintah yang menurunkan harga BBM bersubsidi pada
awal Desember 2008, masih memberikan second round effect pada triwulan II-2009 berupa penurunan tarif angkutan umum dalam kota dan lura kota sehingga IHK
kelompok transpor cukup terkendali. Di samping itu, tekanan harga dari beberapa komoditas volatile foods juga cukup stabil pada triwulan ini. Beberapa komoditas
volatile foods penyumbang inflasi tahunan dalam triwulan ini terutama berasal dari komoditas daging dan hasil olahannya, serta ikan segar. Perkembangan inflasi
tahunan empat kota di Jawa Tengah setiap triwulan dapat dilihat pada grafik 2.7.
Sumber: BPS, diolah
GRAFIK 2.7. PERKEMBANGAN INFLASI TAHUNAN EMPAT KOTA DI JAWA TENGAH
Berdasarkan kelompok barang dan jasa, BPS mencatat bahwa laju inflasi tahunan di Kota Semarang pada triwulan II-2009 terutama dipicu oleh kenaikan IHK
kelompok sandang, kelompok makanan jadi, dan kelompok perumahan dengan kenaikan IHK masing-masing sebesar 8,61, 8,27 dan 6,38 lihat Tabel 2.10..
Kenaikan IHK kelompok sandang terutama disumbang oleh kenaikan harga komoditas dalam subkelompok barang pribadi dan sandang lainnya 21,98.
Kenaikan IHK kelompok makanan jadi terutama dipicu oleh kenaikan IHK subkelompok minuman tidak beralkohol. Adapun kenaikan IHK kelompok perumahan
terutama dipicu oleh kenaikan IHK subkelompok bahan bakar, penerangan dan air, serta subkelompok perlengkapan rumah tangga.
2 4
6 8
10 12
14 16
18
7 8
9 1
1 1
1 2
1 2
3 4
5 6
7 8
9 1
1 1
1 2
1 2
3 4
5 6
7 8
9 1
1 1
1 2
1 2
3 4
5 6
2006 2007
2008 2009
Purwokerto Tegal
Semarang Solo
K
AJIAN
E
KONOMI
R
EGIONAL
P
ROVINSI
J
AWA
T
ENGAH
T
RIWULAN
II-2009
57
Di kota Surakarta, inflasi tahunan triwulan ini terutama dipicu oleh kenaikan IHK kelompok perumahan dan kelompok kesehatan masing-masing sebesar 9,27
dan 6,39. Kenaikan IHK kelompok perumahan dipicu oleh kenaikan IHK subkelompok bahan bakar, penerangan dan air 18,18 dan biaya tempat tinggal
5,91. Adapun kenaikan IHK kelompok kesehatan terutama disumbang oleh kenaikan harga komoditas dalam subkelompok jasa kesehatan 11,67 dan
subkelompok perawatan jasmani dan kosmetika 5,05. Di kota Purwokerto, BPS mencatat bahwa inflasi di kota ini sebagai yang
tertinggi dibandingkan dengan 3 kota lainnya yaitu sebesar 5,67. Dari ketujuh kelompok komoditas, kelompok kesehatan mengalami kenaikan IHK paling tinggi
yaitu mencapai 17,53 yoy, diikuti oleh kelompok makanan jadi dan kelompok perumahan masing-masing sebesar 11,28 dan 10,17. Kenaikan harga kelompok
kesehatan terutama dipicu oleh kenaikan IHK subkelompok jasa kesehatan 44,19. Kenaikan harga kelompok makanan jadi terutama disebabkan oleh kenaikan IHK
subkelompok minuman tidak beralkohol 14,70. Adapun kenaikan harga kelompok perumahan terutama disebabkan oleh kenaikan IHK subkelompok biaya
tempat tinggal 11,95, serta subkelompok bahan bakar, penerangan dan air 10,23.
Sementara itu inflasi di kota Tegal terutama disebabkan oleh kenaikan IHK pada kelompok makanan jadi sebesar 27,41, diikuti oleh kelompok perumahan
sebesar 7,25. Kenaikan IHK kelompok makanan jadi terutama disebabkan oleh tingginya kenaikan harga komoditas dalam subkelompok tembakau dan minuman
beralkohol 117,00 dan subkelompok minuman tidak beralkohol 19,10. Adapun kenaikan IHK kelompok perumahan terutama dipicu oleh tingginya kenaikan
harga komoditas dalam subkelompok bahan bakar, penerangan dan air 12,16 dan subkelompok perlengkapan rumah tangga 7,84. Perkembangan laju inflasi
tahunan di empat kota di Jawa Tengah terlihat pada tabel 2.9.
K
AJIAN
E
KONOMI
R
EGIONAL
P
ROVINSI
J
AWA
T
ENGAH
T
RIWULAN
II-2009
58 TABEL 2.9.
LAJU INFLASI TAHUNAN EMPAT KOTA DI JAWA TENGAH MENURUT KELOMPOK BARANG DAN JASA PERSEN, YoY
No KELOMPOK
Jun-08 Sep-08
Dec-08 Mar-09
Apr-09 Mei-09 Jun-09
SEMARANG UMUM TOTAL
12,50 13,43
10,34 7,20
7,31 6,15
3,81
1 BAHAN MAKANAN
17,23 17,33
13,83 8,04
7,07 4,67
4,15
2 MAKANAN JADI
11,48 14,35
14,10 8,86
9,48 8,89
8,27
3 PERUMAHAN
11,67 13,62
13,58 12,01
9,57 9,19
6,38
4 SANDANG
11,96 12,38
8,89 9,00
8,79 8,59
8,61
5 KESEHATAN
7,15 6,85
8,60 5,52
4,96 4,47
4,63
6 PENDIDIKAN
9,78 5,56
6,09 6,24
4,87 4,36
4,26
7 TRANSPOR
10,36 11,46
6,69 1,38
2,94 0,73
-7,24
SURAKARTA UMUM TOTAL
9,13 9,94
6,96 5,53
5,71 5,17
3,15
1 BAHAN MAKANAN
14,50 14,11
9,34 7,04
6,07 4,41
5,54
2 MAKANAN JADI
3,28 3,98
4,30 3,29
3,44 3,66
3,88
3 PERUMAHAN
7,44 11,12
13,65 13,16
12,90 12,21
9,27
4 SANDANG
4,62 4,55
3,47 2,45
2,19 1,98
2,09
5 KESEHATAN
4,28 4,35
7,42 6,88
6,12 6,55
6,39
6 PENDIDIKAN
2,38 1,86
1,89 1,70
1,68 1,92
1,79
7 TRANSPOR
14,04 13,96
8,22 2,56
3,62 0,16
-9,04
PURWOKERTO UMUM TOTAL
10,53 11,96
12,06 9,48
9,15 8,26
5,67
1 BAHAN MAKANAN
21,67 17,01
20,01 9,48
6,90 4,46
2,51
2 MAKANAN JADI
5,20 10,34
12,40 10,83
11,18 12,02
11,28
3 PERUMAHAN
5,70 13,84
15,12 13,93
13,66 13,12
10,17
4 SANDANG
0,25 -0,78
3,39 7,80
6,70 6,51
6,63
5 KESEHATAN
7,10 5,32
3,15 18,22
16,98 16,84
17,53
6 PENDIDIKAN
9,15 1,96
4,55 4,64
4,44 4,50
4,37
7 TRANSPOR
12,50 13,40
7,87 2,35
3,31 0,92
-7,38
TEGAL UMUM TOTAL
12,11 14,63
8,52 6,38
6,92 6,44
4,99
1 BAHAN MAKANAN
19,49 17,66
8,72 5,92
5,00 2,30
0,62
2 MAKANAN JADI
14,61 26,71
23,67 22,58
25,68 26,99
27,41
3 PERUMAHAN
6,60 10,66
11,15 9,75
8,81 8,78
7,25
4 SANDANG
8,20 3,92
6,13 4,98
2,73 1,92
1,99
5 KESEHATAN
5,88 6,52
6,87 6,58
4,97 4,66
4,57
6 PENDIDIKAN
10,82 4,70
4,00 4,08
4,24 4,18
3,71
7 TRANSPOR
9,08 9,19
6,92 3,29
3,66 1,63
-4,43 Sumber: BPS, diolah
Keterangan : angka inflasi per kelompok adalah hasil olahan KBI Semarang berdasarkan data IHK yang diperoleh dari BPS
♣♣♣
K
AJIAN
E
KONOMI
R
EGIONAL
P
ROVINSI
J
AWA
T
ENGAH
T
RIWULAN
II-2009
59
Kinerja perbankan Bank Umum dan BPR di Provinsi Jawa Tengah pada triwulan II-2009 mengalami pertumbuhan positif baik secara triwulanan
maupun secara tahunan. Indikator-indikator utama kinerja perbankan yaitu total
aset, dana pihak ketiga DPK yang dihimpun, dan kredit yang diberikan, serta Loan to Deposits Ratio LDR mengalami pertumbuhan yang meningkat. Sementara itu
kualitas kredit yang diberikan sedikit memburuk, namun masih dalam batas himbauan Bank Indonesia, tercermin dari meningkatnya Non Performing Loans-Gross
NPLs.
TABEL 3.1. PERKEMBANGAN INDIKATOR PERBANKAN BANK UMUM BPR
DI PROVINSI JAWA TENGAH RP MILIAR
qtq yoy
Total aset 94,342
99,100 107,486
111,811 113,258
116,051 2.47 17.10
DPK 74,783
78,761 81,185
86,139 90,140
92,260 2.35 17.14
Giro 12,772
12,971 11,789
12,296 14,035
14,358 2.30 10.69
Tabungan 33,938
36,219 36,512
40,103 39,129
40,681 3.97 12.32
Deposito 28,073
29,571 32,884
33,740 36,976
37,221 0.66 25.87
Kredit 64,040
71,397 77,110
79,331 79,835
82,670 3.55 15.79
LDR 85.63
90.65 94.98