Kerangka Berpikir LANDASAN TEORI

commit to user 28 penerapan strategi pembelajaran dan kemampuan matematika siswa terhadap pencapaian pemahaman algoritmik kimia F=0,531, p=0,4670.05. Materi Pelajaran yang diambil dalam penelitian yang dilakukan oleh Hinomarus Masu adalah pokok bahasan jurnal. Penelitian ini menggunakan objek yang berbeda dalam menggunakan materi pelajaran, yaitu pencatatan perusahaan jasa jurmal umum pada siklus I dan pemindahbukuan posting dari jurnal ke buku besar pada siklus II dengan variabel yang sama yaitu kualitas proses dan hasil belajar siswa. Penelitian yang dilakukan Muntari menggunakan pendekatan pembelajaran kooperatif tipe learning together dibandingkan dengan pendekatan pembelajaran langsung pada pemahaman konseptual dan algoritmik kimia siswa SMA dengan kemampuan matematika yang berbeda. Hasil yang diperoleh adalah pembelajaran kooperatif learning logether lebih unggul daripada pembelajaran langsung. Penelitian tersebut menguatkan peneliti untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe learning together untuk mata pelajaran akuntansi di Sekolah Menengah Kejuruan.

C. Kerangka Berpikir

Kerangka pemikiran merupakan arahan penalaran untuk dapat sampai pada pemberian jawaban sementara atas masalah yang telah dirumuskan. Untuk mencapai hasil belajar yang optimal maka diperlukan kerangka pemikiran yang sesuai dengan landasan teori yang telah dikemukakan sebelumnya. Selaras dengan judul penelitian yang diambil, yaitu: ”Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Learning Together Pada Siswa Kelas X Keuangan SMK Kristen 1 Surakarta Tahun Pelajaran 20102011”. Kemampuan peserta didik sangatlah beragam,. Untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran yaitu peningkatan hasil belajar yang optimal, diperlukan interaksi timbal balik positif antara guru dengan siswa melalui metode pembelajaran yang tepat. Pada saat mengajar hal utama yang dibutuhkan oleh commit to user 29 guru yaitu kemampuan dalam memilih dan juga menerapkan metode mengajar yang baik. Metode mengajar yang baik adalah metode yang tepat dalam upaya mencapai hasil belajar yang memuaskan, sedangkan metode yang tepat adalah yang bisa menumbuhkan pemahaman dari dalam diri siswa. Salah satu upaya dalam memperoleh pemahaman siswa adalah antara lain dengan merangsang keaktifan siswa dengan meningkatkan partisipasi dan interaksi siswa agar daya pikir siswa bekerja secara optimal. Sebab, pada setiap kelas walaupun mata pelajarannya sama, tidaklah memiliki karakter yang sama dan permasalahan yang sama pula. Permasalahan yang dihadapi SMK Kristen 1 Surakarta dalam pembelajaran akuntansi adalah hasil belajar yang masih belum optimal, salah satu faktor penyebabnya adalah guru belum menggunakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan partisispasi dan hasil belajar siswa terhadap materi akuntansi. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut peneliti menawarkan model Pembelajaran Kooperatif Tipe Learning Together sehingga akan terbentuk suasana belajar yang lebih hidup dengan diskusi dan tanya jawab sekaligus dapat memberikan semangat baru bagi siswa dalam pembelajaran akuntansi. Dengan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Learning Together diharapkan hasil belajar siswa X Keuangan SMK Kristen 1 Surakarta dapat meningkat karena minat dan pemahaman terhadap pembelajaran akuntansi pun meningkat. commit to user 30 Berdasarkan alur penalaran diatas, maka digambarkan kerangka berpikir sebagai berikut: Gambar 1. Bagan Kerangka Pemikiran

D. Hipotesis Tindakan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMSACHIEVEMENT DIVISIONS PADA MATA PELAJARAN PENGETAHUAN DASAR OTOMOTIF KELAS X

0 11 117

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN STATIKA PADA SISWA KELAS X TGB SMK NEGERI 2 SURAKARTA

0 26 208

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dengan Metode Numbered Heads Together Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas X AK 2 SMK Negeri 1 Banyudono Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 15

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 3 53

STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KEARSIPAN ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER DI KELAS X PROGRAM KEAHLIAH ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NA

0 0 46

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ACTIVE LEARNING TIPE TEAM QUIZ UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KESEKRETARISAN KELAS XI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK KRISTEN 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI SISWA KELAS X AK 1 SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013 (PENELITIAN TINDAKAN KELAS).

0 0 19

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD KANISIUS PUGERAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA.

2 14 183

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN SIMULASI DIGITAL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 MAGETAN.

0 0 239

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Mata Pelajaran TIK

0 0 2