Saat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengeluarkan Seberapa penting unsur 5w+1h dalam sebuah berita?

tampilkan fotonya orang gatau yang namanya Fadli Zon tuh kaya gimana sih. Nah kalo ada gambarnya orang akan tau Fadli Zon itu seperti apa.

4. Mengapa dalam berita Pemprov DKI Jakarta Akan Bantah Akan

Legalkan Daging Anjing Konsumsi tidak dicantumkan grafik atau foto? Jawaban : Kemungkinan karena ga nemu orangnya atau kalo seandainya di kasih ilustrasi anjing kok kayanya engga pas. Ini sepertinya kami engga punya stock foto yang mewakili berita.

5. Apa alasan Kompas.com mem

ilih judul “Pemprov DKI Jakarta Bantah Akan Legalkan Daging Anjing Konsumsi”? Jawaban : Karena yang paling penting dari seluruh pernyataan Sri Hartati adalah ini. Kan sebelumnya ada berita ada wacana akan dilegalkan, ini kan kemudian keputusan final bahwa ternyata engga ada pelegalan. Ini mengklarifikasi pemberitaan yang ada sebelumnya. 6. Apakah pemilik media ikut berkontribusi terhadap kebijakan redaksi? Jawaban : Engga ada.Sepenuhnya idependen keputusan sidang redaksi di Kompas.com.Pemilik media engga pernah campur tangan.Pemilik media tuh keluarga pak Jacob gapernah campur tangan sedikitpun.Dan gapernah ada berita yang engga pas menurut mereka.Sepanjang karir saya di Kompas.com engga pernah ada pernyataan pemilik media bahwa berita ini engga pas.Sepenuhnya diserahkan kepada independensi redaksi.

7. Saat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengeluarkan

wacana ingin menerbitkan peraturan daerah terkait daging anjing di Jakarta. Menurut Kompas.com apa hal menarik dari wacana tersebut sehingga dijadikan pemberitaan? Jawaban : Ada dua hal.Pertama, subtansi dari wacana itu.Subtansi nya itu sebenarnya bukan soal pelegalan daging anjing tapi pengawasan terhadap penyakit rabies.Lalu yang kedua, ini jadi menarik diperbincangkan karena daging anjing itu sebenarnya kontroversi dikalangan masyarakat. Seperti di masyarakat muslim dan pecinta anjing. Pecinta anjing itu sangat menentang yang seperti ini. Nah, ini pasti akan menjadi perhatian publik. Oleh karena itu kami menganggap ini punya nilai berita untuk disampaikan.