Mengemukakan Isi Puisi M endenga r k a n Pem ba ca a n Puisi da n Merefleksikan I sinya

155 Hidup Penuh Perjuangan

2. Merefleksikan Isi Puisi Melalui Diskusi

Simak sekali lagi pembacaan puisi berjudul Perempuan-Perempuan Perkasa karya Hartoyo Andangjaya yang dilakukan temanmu Agar kegiatan ini berhasil dengan baik, tutuplah buku ini Perempuan-Perempuan Perkasa Perempuan-perempuan yang membawa bakul di pagi buta dari manakah mereka Ke stasiun kereta mereka datang dari bukit-bukit desa Sebelum peluit kereta api terjaga Sebelum hari bermula dalam pesta kerja Perempuan-perempuan yang membawa bakul dalam kereta ke manakah mereka Di atas roda-roda baja mereka berkendara Mereka berlomba dengan surya menuju gerbang kota Mereka hidup di pasar-pasar kota Perempuan-perempuan perkasa yang membawa bakul dalam kereta siapakah mereka Akar-akar yang melata dari tanah perbukitan turun ke kota Mereka cinta kasih yang bergerak menghidupi desa demi desa Karya: Hartoyo Andangjaya Pada kegiatan ini, kamu diajak dapat merefleksikan isi puisi yang telah dibacakan oleh temanmu tersebut. Untuk itu, bentuklah kelompok diskusi dalam kelasmu Anggota kelompok sesuai kesepakatan bersama teman- temanmu. Masing-masing kelompok mendiskusikan isi puisi Perempuan- Perempuan Perkasa dan mengaitkan dengan kehidupan saat ini yang banyak mempekerjakan kaum wanita pada sektor industri. Adakah cerminan isi puisi tersebut terhadap dunia kaum wanita saat ini? Tulislah hasil diskusi bersama kelompokmu dengan menyalin tabel di bawah ini sebagai bentuk laporannya Anggota kelompok: 1. 2. 3. 4. Hasil diskusi: No. Isi Puisi Kehidupan Perempuan Saat Ini 156 Kompetensi Berbahasa Indonesia SMPMTs VII

3. Latihan

Coba kerjakan latihan berikut di rumah secara mandiri 1. Carilah puisi yang dimuat di media cetak yang terbit di kotamu dengan tema “perjuangan hidup” 2. Guntinglah puisi tersebut dan tempelkan pada selembar kertas folio 3. Jangan lupa cantumkan sumbernya 4. Sertakan analisismu terhadap isi puisi tersebut dan tunjukkan kondisi kehidupan saat ini yang dapat mencerminkan isi puisi tersebut 5. Pada pertemuan mendatang, gurumu akan menunjuk beberapa siswa untuk membacakan hasilnya di depan kelas. 6. Serahkan hasil tugasmu ini kepada guru untuk dinilai

B. Menjelaskan Kaitan Latar Cerpen dengan Realitas Sosial

Pada pembelajaran kali ini kamu diajak menemukan latar suatu cerpen, lalu mengaitkan dengan realitas sosial yang terjadi dalam kehidupan saat ini. Untuk itu, bacalah kutipan cerpen yang disajikan di bawah ini

1. Latar Suatu Cerpen

Bacalah kutipan cerpen ini dengan cermat Pelajari penjelasan yang berkaitan dengan latar suatu cerpen Sama-Sama Berjuang Oleh: Widya Suwarna Ika sedang mengepel lantai, namun pikirannya melayang-layang. Baru seminggu ia tinggal di Jakarta dan rasanya ia tak tahan. Om Hari dan Tante Ester baik kepadanya. Kawan-kawan di sekolah juga baik. Namun, ia selalu rindu untuk kembali ke desa di pantai Utara Pulau Jawa. Ia teringat rumahnya, halamannya yang luas, pohon petai, pohon pisang, kandang-kandang ayam, air sumur yang sejuk, dan suasana akrab dengan tetangga. Namun, ayah Ika yang semula bekerja di tambak udang kini tidak memiliki pekerjaan lagi. Tambak tempatnya bekerja sudah dijarah. Pemiliknya belum mau lagi menanam benih udang. Ika terpaksa dititipkan pada Tante Ester, adik ayah di Jakarta. Om Hari dan Tante Ester bekerja, jadi mereka sanggup membiayai Ika. Bila ayah Ika sudah mendapat pekerjaan, Ika akan kembali ke desa. Di rumah gedung berpagar tinggi Ika merasa sepi dan terasing. Baru saja ia selesai mencuci kain pel, bel pintu sudah berbunyi, “Ning, nong” Ika berlari ke depan sambil membawa kunci gembok. Aaah, kalau di desanya, pintu rumah tak perlu digembok.