IKPLHD Kabupaten Bojonegoro
2016
I - 11
hasil pelapukan batuan kapur keras dan batuan sedimen sehingga tanah ini memiliki warna yang cukup terang seperti merah, coklat terang, hingga
kuning. Tanah mediteran ini merupakan tanah pertanian yang subur di daerah kapur daripada jenis tanah kapur lainnya sehingga cocok untuk
tanaman palawija, jati, tembakau, dan jambu mete. Lebih jelasnya jenis tanah di Kabupaten Bojonegoro dapat dilihat pada tabel 1.4. berikut :
Tabel 1.4 Luas Areal Menurut Jenis Tanah di Kabupaten Bojonegoro
No. Jenis Tanah
Luas Ha Persen
1 Alluvial
46.349 20,09
2 Grumosol
88.937 38,55
3 Litosol
50.871 22,05
4 Mediteran
44.549 19,31
Jumlah 230.706
100
1.3 METODOLOGI PENYUSUNAN
1.3.1 Gambaran Umum
Metodologi penyusunan merupakan acuan dari langkah-langkah yang akan dilakukan selama proses penyusunan laporan. Metodologi ini
disusun berdasarkan pada perkiraan akan adanya permasalahan dalam ide mencapai tujuan penulisan laporan. Dengan mengikuti langkah-langkah
dalam metodologi ini, diharapkan dalam penyusunan laporan lebih sistematis, terarah dan mengurangi terjadinya kesalahan dalam
pelaksanaan penulisan pelaporan sesuai dengan pedoman penulisan buku laporan.
Pada penulisan pelaporan ini akan dilakukan analisa terhadap data adanya bencana ataupun isu-isu lingkungan yang terjadi di Kabupaten
Bojonegoro selama kurun waktu tahun 2016. Sehingga didapatkan isu lingkungan prioritas di Kabupaten Bojonegoro Tahun 2016. Kemudian
akan dilakukan pendekatan melalui metode P-S-R Pressure-State- Response terhadap kebijakan maupun tindak lanjut yang telah dilakukan
IKPLHD Kabupaten Bojonegoro
2016
I - 12
Pemerintah Daerah Kabupaten Bojonegoro. Dari hasil penulisan laporan ini akan diketahui nilai Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Daerah
Kabupaten Bojonegoro yang selanjutnya tertuang dalam buku laporan Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten
Bojonegoro.
1.3.2 Kerangka Penyusunan
Penyusunan laporan Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah IKPLHD Pemerintah Kabupaten Bojonegoro ini
dimaksudkan untuk mengetahui segala sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaan proses penyusunan laporan dan langkah-langkah yang akan
dilakukan selama proses penyusunan laporan. Kerangka penyusunan bertujuan untuk memudahkan penulis dalam menyusun laporan Informasi
Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah sehingga dapat tersusun sesuai pedoman penulisan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan. Secara ringkas, kerangka penyusunan laporan dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
IKPLHD Kabupaten Bojonegoro
2016
I - 13
Pengumpulan data dan informasi dari Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD
Kabupaten Bojonegoro Hasil penelitian atau survei yang dilakukan
oleh instansi pemerintah maupun pihak swasta
Melakukan kompilasi data sesuai dengan format pedoman penyusunan laporan IKLHD
Melakukan pengolahan data, analisis data, dokumentasi kebijakan, dan penyajian informasi
dengan model P-S-R Pressure-State-Response
Melakukan penyusunan laporan Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten
Bojonegoro Menetapkan isu-isu lingkungan prioritas di
Kabupaten Bojonegoro Tahun 2016 NIRWASITA TANTRA 2016
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
1.4 TUJUAN DAN MANFAAT