53
menganalisis. 5 Analisis retensi pengaruh penggunaan metode inkuiri terhadap kemampuan menganalisis.
4.1.2.1 Uji Perbedaan Skor Pretest Kemampuan Menganalisis
Langkah pertama dilakukan untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara hasil pretest di kelompok kontrol dan hasil pretest di kelompok eksperimen.
Cara ini digunakan untuk mengetahui apakah kedua kelompok tersebut mempunyai kemampuan yang sama. Analisis statistik yang digunakan adalah
statistik parametrik independent samples t-test karena harga sig. 2-tailed pada pretest kelompok kontrol yaitu 0,051 dan pretest kelompok eksperimen yaitu
0,051 lebih besar dari 0,05. Analisis data dilakukan dengan tingkat kepercayaan 95.
Hipotesis statistik yang digunakan adalah sebagai berikut: H
i
: Ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.
H
null
: Tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.
Kriteria yang digunakan untuk menarik kesimpulan yaitu sebagai berikut. 1.
Jika harga sig. 2-tailed 0,05 maka H
null
ditolak dan H
i
diterima. Hal ini berarti ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest pada
kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dengan kata lain kedua kelompok tersebut mempunyai kemampuan awal yang tidak sama.
2. Jika harga sig. 2-tailed 0,05 maka H
null
diterima dan H
i
ditolak. Hal ini berarti tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor pretest pada
kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dengan kata lain kedua kelompok tersebut mempunyai kemampuan awal yang sama.
Tabel 16. Perbedaan Skor Pretest Kemampuan Menganalisis lampiran no. 18
Hasil Pretest Sig. 2-tailed
Keterangan Kelompok kontrol dan kelompok eksperimen
0,247 Tidak berbeda
Berdasarkan analisis uji perbedaan skor pretest, diperoleh F sebesar 0,503 dan sig. sebesar 0,481 pada
Levene’s Test sehingga tidak terdapat homogenitas varian. Para siswa mencapai skor yang lebih tinggi pada kelompok kontrol pada
54
kemampuan menganalisis dengan nilai M = 1,71, SE = 0,10 dibandingkan dengan kelompok eksperimen dengan nilai M = 1,55, SE = 0,10. Meskipun demikian
perbedaannya tidak signifikan dengan nilai t70 = 0,623, p 0,05; perbedaan yang tidak signifikan dari hasil perbandingan skor pretest kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol ditunjukkan dengan besarnya harga sig.2-tailed yaitu 0,247 atau 0,05 sehingga H
null
diterima dan H
i
ditolak. Dengan kata lain kedua kelompok kontrol dan kelompok eksperimen memiliki kemampuan awal yang
sama.
4.1.2.2 Uji Perbedaan Skor Pretest ke Posttest Kemampuan Menganalisis