berupa barang cenderung kurang memperhatikan kualitas pelayanannya, tetapi lebih menekankan pada kualitas produknya.
2.1.4.4 Kualitas produk
Produk yang berkualitas memang akan lebih atraktif bagi pelanggan, produk berkualitas mempunyai aspek penting lain, yaitu :
1. Pelanggan yang membeli produk berdasarkan kualitas, umumnya dia mempunyai loyalitas produk yang besar disbanding dengan pelanggan
yang membeli berdasarkan orientasi harga. Normalnya, pelanggan yang berbasis kualitas akan akan selalu menggunakn produk tersebut
sampai saat produk tersebut membuat pelanggan merasa tidak puas karena adanya produk lain yang lebih berkualitas.
2. Memproduksi barang berkualitas tidak secara otomatis lebih mahal dengan memproduksi produk berkualitas rendah. Banyak perusahaan
menemukan discoverybahwa memproduksi produk yang berkualitas tidak harus berharga mahal. Mengapa? Fakta menunjukkan, bahwa
cara methods berproduksi untuk menghasilkan produk bermutu tinggi secara simultan meningkatkan produktivitas.
3. Menjual barang tidak berkualitas, kemungkinan akan banyak menerima keluhan dan pengembalian barang dari pelanggan. Atau
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
biaya untuk memperbaikinya after sales service menjadi sangat besar, selain memperoleh citra tidak baik.
Jadi berdasarkan ketiga alasan atau hal diatas, memproduksi produk berkualitas tinggi lebih banyak akan member keuntungan
dibandingkan dengan memproduksi barang yang berkualitas rendah. Konsumen bersedia membayar dengan harga mahal, asalkan
mereka memperoleh kepuasan. Artinya mereka bersedia membeli suatu barang dengan harga yang masuk akal, tetapi kualitas barang baik. Jadi
definisi kualitas suatu produk adalah keadaan fisik, fungsi dan sifat suatu produk yang bersangkutan yang dapat memenuhi selera dan kebutuhan
konsumen dengan memuaskan sesuai nilai uang yang dikeluarkan. Kualitas suatu barang atau jasa yang dibeli konsumen, berhubungan
dengan kepuasan konsumen yang menggunakan barang atau jasa bersangkutan. Bila puas maka kualitasnya baik. Tetapi bila tidak puas
maka kualitasnya jelek. Secara umum dimensi spesifikasi kualitas suatu produk dapat
dibagi sebagai berikut : a. Kinerja performance
Kinerja suatu produk harus dicantumkan beberapa karakteristik produk tersebut.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
b. Keistimewaan types of features Produk bermutu yang mempunyai keistimewaan harus dibandingkan
dengan produk lain. c. Kepercayaan dan waktu reliability and durability
Produk yang bermutu baik adalah produk yang mempunyai kinerja yang konsisiten baik dalam batas-batas perawatan normal.
d. Mudah dirawat dan diperbaiki maintainability and serviceability Produk yang bermutu harus pula memenuhi kemudahan untuk
diperbaiki dan dirawat. Dimensi ini merupakan ukuran mudahnya dirawat sehingga barang tersebut dapat beroperasi secara baik.
e. Sifat khas sensory characteristic Setiap produk mempunyai karakteristik tersendiri yang berbeda
dengan produk-produk yang lainnya. f. Penampilam dan citra etis
Dimensi lain dari produk yang bermutu adalah persepsi konsumen atas suatu produk.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
2.1.5 Harga 2.1.5.1 Pengertian Harga