4.1.3.5 Analisis Deskriptif untuk data Hasil Belajar Afektif dan Psikomotorik
Analisis deskriptif data hasil belajar afektif dan psikomotorik dilakukan untuk mengetahui aspek afektif meliputi aspek kehadiran siswa didalam kelas,
kejujuran, minat terhadap pembelajaran, kedisplinan mengerjakan tugas, keberanian, menghargai pendapat orang lain, kerjasama kelompok, dan sopan satun dalam perilak
atau bicara sedangkan aspek psikomotoriknya adalah kemampuan menyiapkan alat dan bahan praktikum, keterampilan melaksanakan praktikum, kemampuan melakukan
pengamatan, kemampuan menyajikan dan mempresentasikan hasil praktikum siswa. Analisis deskriptif nilai afektif diperoleh nilai rata-rata aspek afektif dan skor total
aspek afektif. Kelas eksperimen memperoleh nilai afektif rata-rata yaitu 87 dan skor total rata-rata aspeknya adalah 27,58 termasuk kategori sangat baik, sedangkan pada
kelas kontrol memperoleh nilai afektif rata-rata yaitu 81 dan skor total rata-rata aspeknya adalah 25,88 termasuk kategori baik. Sedangkan untuk skor rata-rata tiap
aspek kelas eksperimen adalah 3,46 yang termasuk kategori sangat tinggi dan kelas kontrol sebesar 3,25 yang termasuk kategori tinggi. Berikut hasil analisis persentase
skor deskriptif aspek afektif siswa dapat dilihat pada Tabel 4.7. Tabel 4.7 Hasil Analisis Persentase Skor Deskriptif Aspek Afektif Siswa
Data Rata
– rata skor Tiap Aspek
Persentase Skor Kriteria
Kelas Eksperimen 3,46
86,198 Sangat Baik
Kelas Kontrol 3,25
80,882 Baik
Berdasarkan hasil analisis diperoleh persentase skor afektif pada kelas eksperimen sebesar 86,198 berkriteria sangat baik dan kelas kontrol sebesar 80,882
termasuk kriteri baik. Untuk nilai rata-rata tiap aspek afektif kelas eksperimen dan kelas kontrol dalam lembar observasi dapat dilihat pada Tabel 4.8 dan Tabel 4.9.
Tabel 4.8 Hasil Analisis Rata-rata tiap Aspek Afektif Siswa Kelas Eksperimen No
Aspek Kelas
Ekperimen Kriteria
1 Aspek kehadiran siswa didalam kelas
3,880 Sangat Tinggi
2 Aspek kejujuran
3,176 Tinggi
3 Aspek minat terhadap pembelajaran
3,306 Tinggi
4 Aspek kedisiplinan dalam mengerjakan tugas
3,444 Sangat Tinggi
5 Aspek keberanian siswa dalam mengerjakan
tugas didepan kelas 3,287
Tinggi 6
Aspek menghargai pendapat orang lain 3,407
Sangat Tinggi 7
Aspek kerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok
3,417 Sangat Tinggi
8 Aspek sopan santun dalam perilakubicara
3,667 Sangat Tinggi
Keterangan: data selangkapnya dapat dilihat pada lampiran 34 halaman 228 Tabel 4.9 Hasil Analisis Rata-rata tiap Aspek Afektif Siswa Kelas Kontrol
No Aspek
Kelas Kontrol
Kriteria 1
Aspek kehadiran siswa didalam kelas 4,000
Sangat Tinggi 2
Aspek kejujuran 3,010
Tinggi 3
Aspek minat terhadap pembelajaran 2,931
Tinggi 4
Aspek kedisiplinan dalam mengerjakan tugas 3,049
5 Aspek keberanian siswa dalam mengerjakan
tugas didepan kelas 3,176
Tinggi 6
Aspek menghargai pendapat orang lain 2,971
Tinggi 7
Aspek kerjasama dalam menyelesaikan tugas kelompok
3,186 Tinggi
8 Aspek sopan santun dalam perilakubicara
3,559 Sangat Tinggi
Keterangan: data selangkapnya dapat dilihat pada lampiran 35 halaman 230 Hasil rata-rata nilai afektif tiap aspek kelas eksperimen dan kontrol terdapat pada
Gambar 4.4
Gambar 4.4 Grafik Rata-rata Hasil Belajar Afektif Berdasarkan informasi diatas diketahui bahwa model project based learning
pada kelas ekperimen, dapat memotivasi siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran baik dalam diskusi kelompok dan penyampain pendapat. Penilaian
aspek psikomotorik siswa diperoleh dari hasil observasi terhadap siswa pada saat melakukan praktikum. Ada lima aspek yang diobservasi pada penilaian psikomotorik
didalam kelas, dengan kategori tiap aspek meliputi sangat tinggi, tinggi, cukup, rendah dan sangat rendah skor berturut-turut 4 sampai 1. Jumlah aspek dan kategori
yang diobservasi untuk kelas eksperimen sama dengan kelas kontrol. Skor total rata- rata aspek psikomotorik kelas eksperimen mencapai 27,12 atau mencapai persentase
84,7512 sehingga termasuk kriteria sangat baik. Sedangkan Skor total rata-rata aspek psikomotorik kelas kontrol mencapai 24,99 atau mencapai persentase 78,1080
sehingga termasuk kriteria baik. Untuk hasil analisis persentase skor aspek psikomotorik siswa kelas eksperimen mampu siswa pada kelas kontrol dapat dilihat
pada Tabel 4.10.
0.0 0.5
1.0 1.5
2.0 2.5
3.0 3.5
4.0 4.5
S ko
r r ata
-r ata
Kelas Ekspeimen Kelas Kontrol
Tabel 4.10 Hasil Analisis Persentase Skor Deskriptif Aspek Psikomotorik Siswa Data
Rata – rata
total skor Persentase skor
Kriteria Kelas Eksperimen
27,12 84,7512
Sangat Baik Kelas Kontrol
24,99 78,1080
Baik Hasil analisis rata-rata tiap aspek psikomotorik siswa kelas eksperimen maupun kelas
kontol dapat dilihat pada Tabel 4.11 dan tabel 4.12 Tabel 4.11 Hasil Analisis Rata
– rata Tiap Aspek Psikomotorik Siswa Kelas Eksperimen
No Aspek
Kelas Eksperimen
Kriteria 1
Aspek kemampuan siswa dalam persiapan praktikum 3,713
Sangat Tinggi
2 Aspek kemampuan siswa dalam kelengkapan
persiapan alat dan bahan 3,250
Tinggi 3
Aspek kemampuan siswa dalam ketrampilan menggunakan alat praktikum
3,343 Tinggi
4 Aspek kemampuan siswa dalam penguasaan prosedur
kerja 3,102
Tinggi 5
Aspek kemampuan siswa dalam melakukan kerjasama dalam kelompok
3,241 Tinggi
6 Aspek kemampuan siswa dalam melakukan
pengamatan 3,250
Tinggi 7
Aspek kemampuan siswa dalam memaparkan hasil dan laporan praktikum
3,481 Sangat
Tinggi 8
Aspek kemampuan siswa dalam melakukan kebersihan tempat dan alat praktikum
3,741 Sangat
Tinggi Keterangan: data selangkapnya dapat dilihat pada lampiran 36 halaman 246
Tabel 4.12 Hasil Analisis Rata-rata Tiap Aspek Psikomotorik Siswa Kelas Kontrol No
Aspek Kelas
Kontrol Kriteria
1 Aspek kemampuan siswa dalam persiapan praktikum
3,588 Sangat
Tinggi 2
Aspek kemampuan siswa dalam kelengkapan persiapan alat dan bahan
2,755 Cukup
3 Aspek kemampuan siswa dalam ketrampilan
menggunakan alat praktikum 2,990
Tinggi 4
Aspek kemampuan siswa dalam penguasaan prosedur kerja
2,765 Cukup
5 Aspek kemampuan siswa dalam melakukan kerjasama
dalam kelompok 3,127
Tinggi 6
Aspek kemampuan siswa dalam melakukan pengamatan
2,529 Cukup
7 Aspek kemampuan siswa dalam memaparkan hasil dan
laporan praktikum 3,324
Tinggi 8
Aspek kemampuan siswa dalam melakukan kebersihan tempat dan alat praktikum
3,916 Sangat
Tinggi Keterangan : Data selengkapnya terdapat pada Lampiran 37 halaman 234
Hasil rata-rata skor tiap aspek psikomotorik tiap aspek kelas eksperimen dan kontrol terdapat pada Gambar 4.5
Gambar 4.5. Grafik Hasil Rata-rata Skor Tiap Aspek Psikomotorik Berdasarkan data persentase skor aspek afektif dan aspek psikomotorik bahwa
ada perbedaan hasil skor rata-rata skor pada tiap-tiap aspek psikomotorik. Sebenarnya
500 1,000
1,500 2,000
2,500 3,000
3,500 4,000
4,500
1 2
3 4
5 6
7 8
S ko
r r ata
-r ata
Aspek Psikomotorik
Kelas eksperimen
Kelas Kontrol
siswa di kelas eksperimen dan kelas kontrol sudah mendapatkan pengetahuan tentang tata cara praktikum, penggunaan alat dan bahan, juga keselamatan laboratorium dari
guru pengampu mata pelajaran kimia disekolah. Namun, siswa sering kali lalai dalam pengaplikasiannya. Oleh karena itu, siswa kelas eksperimen dingatkan lagi tentang
cara penggunaan alat dan bahan praktikum dengan baik dan benar. Mereka diberi tugas untuk membuat alur praktikum dan memahami prosedur praktium dan dituntut
teliti dalam pelaksanaan dan pengamatan praktikum sehingga hasil praktikum lebih baik. Penyusunan laporan praktikum juga harus sesuai dengan langkah-langkah
metode ilmiah yang meliputi perumusan masalah, tujuan, landasan teori, hipotesis, pelaksanaan praktikum, data pengamatan, analisis data, dan kesimpulan. Dari hasil
perhitungan, rata-rata nilai siswa kelas eksperimen dengan menggunakan pembelajaran proyek lebih tinggi dari pada rata-rata nilai siswa pada kelas kontrol.
4.1.3.6 Analisis Deskriptif untuk Data Angket