35
Ilmu Pengetahuan Sosial
e.  Pelayanan Sepanjang Waktu
Pembelajaran remedial harus berkesinambungan dan programnya selalu tersedia agar setiap saat siswa dapat mengaksesnya sesuai dengan kesempatan
masing-masing.
7.  Langkah-Langkah Pembelajaran Remedial
Langkah-langkah yang dilakukan pada program remedial adalah sebagai berikut.
a. ,GHQWL¿NDVL3HUPDVDODKDQ3HPEHODMDUDQ
3HUPDVDODKDQSHPEHODMDUDQELVDGLNDWHJRULNDQNHGDODPIRNXVSHUKDWLDQ berikut.
1  Permasalahan pada Keunikan Siswa
Keberagaman individu dapat membedakan hasil belajar dan permasalahan EHODMDUSDGDVLVZDGDVLVZD\DQJFHQGHUXQJOHELKDNWLIGDQVHQDQJSUDNWLN
secara langsung, ada yang cenderung mengamati, ada yang lebih tenang dan suka membaca. Di kelas, guru juga perlu memiliki wawasan lebih menyeluruh
mengenai latar belakang keluarga dan sosial budaya. Siswa yang dibesarkan dalam keluarga pedagang  tentu memiliki keterampilan berbeda dengan siswa
yang dibesarkan dalam keluarga petani atau nelayan. Siswa yang berasal dari keluarga yang tidak harmonis, mungkin berbeda dengan siswa yang berasal
dari keluarga harmonis dan mendukung kegiatan belajar.
2  Permasalahan Pada Materi Ajar
Materi ajar yang terdapat pada buku ajar kadang terlalu rumit bagi siswa WHUWHQWX 2OHK NDUHQD LWX SHUOX GLVLDSNDQ EHUEDJDL DOWHUQDWLI DNWLYLWDV GDQ
materi ajar yang dapat digunakan guru untuk mengatasi permasalahan ini.
3  Permasalahan pada Strategi Pembelajaran
Dalam  proses  pembelajaran,  guru  sebaiknya  tidak  hanya  terpaku  pada satu  strategi  atau  metode  pembelajaran  saja.  Dikarenakan  tipe  dan  gaya
belajar siswa sangat bervariasi termasuk juga minat dan bakatnya,  guru perlu PHQJLGHQWL¿NDVLDSDNDKNHVXOLWDQVLVZDGDODPPHQJXDVDLPDWHULGLVHEDENDQ
oleh strategi atau metode belajar yang kurang sesuai.
36
Buku Guru SMPMTs Kelas IX
b.  Perencanaan
6HWHODKPHODNXNDQLGHQWL¿NDVLDZDOWHUKDGDSSHUPDVDODKDQEHODMDUVLVZD guru dapat membuat perencanaan remedial yang mencakup hal-hal berikut.
1  Menetapkan waktu kegiatan remedial 2  Menyiapkan media pembelajaran
3 0HQ\LDSNDQFRQWRKFRQWRKGDQDOWHUQDWLIDNWLYLWDV
4  Menyiapkan materi-materi dan alat pendukung
c.  Pelaksanaan
Berikutnya  adalah  melaksanakan  program  pembelajaran  remedial  yang PHQFDNXSIRNXVSHQHNDQDQ\DLWX3HQHNDQDQSDGDNHXQLNDQVLVZD
SHQHNDQDQSDGDDOWHUQDWLIFRQWRKGDQDNWLYLWDVWHUNDLWPDWHULDMDUSHQHNDQDQ pada strategimetode pembelajaran
d.  Penilaian Autentik
Penilaian  autentik  dilakukan  setelah  pembalajaran  remedial  selesai dilaksanakan.  Berdasarkan  hasil  penilaian,  jika  siswa  belum  mencapai
kompetensi  minimal  tujuan  yang  ditetapkan  guru,  guru  perlu  meninjau kembali strategi pembelajaran remedial yang diterapkannya atau melakukan
LGHQWL¿NDVL DQDOLVLV NHEXWXKDQ WHUKDGDS VLVZD GHQJDQ OHELK VDNVDPD Apabila ternyata ditemukan kasus khusus di luar kompetensi guru, guru dapat
mengonsultasikan  dengan  orang  tua  untuk  selanjutnya  dilakukan  konsultasi
dengan ahli.
D. Kegiatan Pengayaan
Program  pengayaan  diberikan  kepada  siswa  yang  telah  melampaui ketuntasan belajar  dengan  memerlukan waktu  lebih  sedikit  daripada  teman-
WHPDQODLQQ\D:DNWX\DQJPDVLKWHUVHGLDGDSDWGLPDQIDDWNDQVLVZDXQWXN memperdalammemperluas  atau  mengembangkan  hingga  mencapai  tahapan
networking  jejaring  dalam  pendekatan  ilmiah VFLHQWL¿F DSSURDFK.  Guru
GDSDWPHPIDVLOLWDVLVLVZDGHQJDQPHPEHULNDQEHUEDJDLVXPEHUEHODMDUDQWDUD lain: perpustakaan, majalah atau koran, internet, atau narasumber dan pakar.
1.  Jenis-Jenis Program Pengayaan a.  Kegiatan Eksploratori
Kegiatan  eksploratori  dapat  berupa  latar  belakang  sejarah,  buku, narasumber,  penemuan,  uji  coba,  yang  secara  regular  tidak  tercakup  dalam
kurikulum.