23
2.1.10 Karakteristik Metode Eksperimen
Winataputra 2011 dalam Centaury 2014 menyebutkan ada beberapa karakteristik metode eksperimen yang erat hubungannya dengan pengalaman
belajar siswa antara lain: 1 terdapat alat bantu yang digunakan, 2 siswa berperan aktif dalam melakukan percobaan, 3 ruangan percobaan dikondisikan
dengan baik, 4 adanya pedoman atau panduan untuk siswa, 5 adanya topik atau permasalahan yang akan dieksperimenkan, 6 terdapat temuan yang dihasilkan.
Berdasarkan karakteristik metode eksperimen, ditarik kesimpulan bahwa metode ini dapat diterapkan dan dikembangkan dalam pembelajaran IPA karena
dapat melatih sikap ilmiah siswa dengan peran aktifnya dalam melakukan percobaan dan mendapatkan hasil penemuannya sendiri. Dalam hal ini, guru
membimbing dan melatih siswa agar terampil dalam menggunakan alat bantu dalam metode eksperimen dengan memperhatikan panduan dan arahan dari guru
sehingga memperoleh fakta yang diharapkan dalam pembelajaran IPA.
2.1.11 Kelebihan dan Kekurangan Metode Eksperimen
Kelebihan metode eksperimen menurut Kurniasih dan Sani 2015: 88 antara lain:
1 Perhatian siswa terpusatkan pada materi yang dieksperimenkan
2 Memberikan pengalaman praktis yang dapat membentuk ingatan kuat dan
keterampilan dalam berbuat 3
Melalui eksperimen, hal-hal yang masih menjadi teka-teki siswa dapat ditemukan jawabannya
24 4
Dapat menghindari kesalahan siswa dalam mengambil sebuah kesimpulan karena
siswa mengamati
dan melakukan
sendiri proses
yang dieksperimenkan.
Selain kelebihan yang dikemukakan, Roestiyah 2012: 82 juga mengemukakan kelebihan-kelebihan metode eksperimen sebagai berikut.
1 Siswa menjadi lebih aktif berpikir dan berbuat. Hal ini sangat dikehendaki
dalam pembelajaran sekarang ini yaitu siswa lebih aktif belajar sendiri dengan bimbingan guru.
2 Dengan eksperimen, siswa terlatih menggunakan metode ilmiah sehingga
tidak mudah percaya pada sesuatu yang belum terbukti kebenarannya sebelum ia membuktikannya sendiri.
3 Selain memperoleh pengetahuan, siswa juga menemukan pengalaman dan
keterampilan dalam menggunakan alat-alat percobaan. 4
Dengan eksperimen, siswa membuktikan sendiri kebenaran suatu teori atau konsep.
Adapun dijelaskan Kurniasih dan Sani 2015: 89 kelemahan metode eksperimen adalah sebagai berikut.
1 Membutukan waktu relatif lama dalam persiapan dan pelaksanaannya
2 Metode ini tidak efektif jika tidak ditunjang dengan sarana prasarana yang
memadai 3
Sulit dilaksanakan bila siswa belum matang kemampuan untuk melaksanakannya.
25 Selanjutnya kekurangan metode eksperimen dikemukakan menurut Devi
2010: 10 antara lain: 1
Metode eksperimen membutuhkan alat dan bahan praktik yang banyak dan tidak selalu mudah diperoleh
2 Membutuhkan pengawasan yang lebih terhadap siswa agar siswa tidak
bermain saat berlangsungnya eksperimen 3
Membutuhkan waktu belajar yang lebih lama daripada metode lainnya 4
Metode eksperimen ini membutuhkan ketelitian, keuletan dan ketabahan dalam penggunaannya.
2.1.12 Tahap-tahap Metode Eksperimen