Pembelajaran Demokratis Sikap Siswa di Dalam atau di Luar Kelas

Jawaban Hasil Wawancara No. Nama Usia Kelas 1. Maulina Rahmatul Azizah 16 Tahun XI IPS 1 2. Herman Susanto 17 Tahun XI IPS 1

A. Pembelajaran Demokratis

1. a. Maulina : Bagus, membuat otak lebih kreatif dan aktif, mencari kebenaran yang hakiki, siswa yang tidak tahu menjadi tahu, jadi bukan guru saja yang berbicara sementara siswa hanya diam b. Herman : Lebih berani mengungkapkan pendapatnya 2. a. Maulina : Metode tanya jawab, kerja kelompok dan diskusi karena dengan metode tersebut bisa menghilangkan rasa penasaran, dan dapat memuaskan rasa ingin tahu namun metode tanya jawab sering diterapkan oleh pak rahmat. b. Herman : Metode tanya jawab, kerja kelompok dan diskusi karena bisa berfikir tidak hanya diam saja, dan pak rahmat sering memberi kesempatan kepada siswa supaya bertanya secara bergantian. 3. a. Maulina : Sangat menarik metode tersebut diterapkan, namun kurang terorganisir keadaan siswa karena belum terbiasa dengan metode tersebut, kalau disiplin lebih efektif sekali. Selain itu juga dengan metode tersebut melatih untuk saling menghargai dan menghormati satu sama lain. b. Herman : Metode tersebut cukup menyenangkan, lebih enak tidak menjenuhkan 4. Maulina dan Herman : Kelebihannya ; bagus untuk menambah wawasan pengetahuan dengan cepat dan akan selalu ingat, lebih berani untuk berpendapat, punya pandangan lain dari teman-teman dengan ungkapan-ungkapannya. Kelemahannya ; tidak teratur karena belum tahu cara mengeluarkan pendapat yang benar, materinya standar, hanya 1 orang yang bicara yang lain diam.

B. Sikap Siswa di Dalam atau di Luar Kelas

1. a. Maulina : Tata tertib yang diterapkan bagus membuat siswa lebih teratur, namun masih ada yang menyepelekan, banyak terpengaruh dari modernisasi. b. Herman : Dengan peraturan yang ada anak-anak sudah terlihat baik, namun terkadang yang lain dalam satu kelas bisa kena getahnya kalau ada satu siswa yang dianggap nakal. Dengan peraturan yang ada juga saya tidak merasa terkekang, enjoy dan biasa saja. 2. a. Maulina : Harus diperingatkan dengan kesalahan yang mereka lakukan, karena dengan sikap disiplin akan menyadarkan diri mereka sendiri. b. Herman : Dibilangin untuk untuk disiplin lagi, kemudian melihat kesalahan seperti baru dikasih hukuman yang sesuai 3. a. Maulina : Tergantung dengan permasalahannya, kalau tahu masalahnya akan berdiskusi dan mengkritiknya, kalau tidak tahu akan tanya tidak hanya ikut-ikut saja. b. Herman : Memberi saran kalau sudah tidak sesuai. 4. a. Maulina : Kalau di dalam kelas tergantung barisan tetapi kalau sudah ngumpul- ngumpul anak-anak juga sangat akrab, sehingga satu sama lain lebih erat, lebih menjaga ukhuwah dengan kelas lain pun sama saja tidak membeda- bedakan. b. Herman : Di dalam kelas maupun diluar kelas saling berbauran satu sama lain tidak membeda-bedakan, sama saja semuanya 5. a. Maulina dan Herman : Tidak ada perbedaan, namun terkadang ada guru yang membiarkan anak didiknya tidak mendengarkan materi pelajaran, misalkan guru menjelaskan materi namun siswa yang barisan belakang bermain atau bercanda dengan yang lain, tetapi guru tidak memperdulikan. 6. a. Maulina : Tidak mencari keburukan orang lain, saling menghormati dan menghargai, kalau ada teman yang diam maka diajak ngobrol b. Hermsn : Saling mengingatkan satu sama lain, menjaga etika terhadap orang lain baik dalam bertutur kata maupun bertindak No. Nama Usia Kelas 1. Alka Budi Wahidin 16 Tahun XI IPA 3 2. Dessy Putriyanti R 16 Tahun XI IPA 3

A. Pembelajaran Demokratis