Kerangka Berfikir KAJIAN PUSTAKA

35

C. Kerangka Berfikir

Pembelajaran yang dilakukan guru pada mata pelajaran elektronika dasar yang berjalan di SMK N 2 Pengasih masih belum berjalan secara optimal. Hal ini terlihat dari siswa kelas X SMK N 2 Pengasih dalam aktivitas pembelajarannya yang masih pasif, seperti kurang berani mengajukan pertanyaan atau mengemukakan pernyataan dan interaksi antara siswa dengan siswa lainnya maupun dengan guru dalam pembelajaran masih kurang. Hal ini dapat mengakibatkan pada rendahnya ketrampilan dan kurangnya penguasaan kompetensi siswa. Untuk mengatasi kondisi tersebut perlu adanya pembelajaran yang berpusat pada siswa yang dapat meningkatkan kompetensi siswa. Pembelajaran berbasis inkuiri merupakan kegiatan pembelajaran yang melibatkan siswa aktif baik secara individu maupun kelompok dalam proses belajarnya untuk menemukan, memahami, dan mendalami konsep atau prinsip suatu pengetahuan yang diatur oleh guru. Aplikasi pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar, interaksi dalam kelas, dan penguasaan kompetensi siwa yang sesuai dengan standar kompetensi lulusan. Penerapan pembelajaran didukung dengan penggunaan media supaya siswa dapat memahami konsep-konsep lebih baik dan merangsang gairah siswa untuk belajar. Media pembelajaran Circuit Simulator dan metode pembelajaran inkuiri digunakan untuk mengetahui sejauhmana kerjasama antar siswa dalam menyelesaikan suatu permasalahan, keaktifan siswa dalam pembelajaran, dan interaksi yang lebih baik dengan guru pengampu program keahlian. Dengan demikian kompetensi pada pada dasar program keahlian Elektronika Dasar dalam 36 bahasan menerapkan macam-macam rangkaian flip-flop dapat tercapai. Aliran proses yang menjadi acuan berfikir dalam penelitian ini lebih jelasnya dapat di lihat pada diagram blok sebagai berikut: Gambar 1. Diagram Blok Kerangka Pikir KEEFEKTIFAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI PADA MATA PELAJRAN ELEKTRONIKA DASAR SISWA KELAS X SMK N 2 PENGASIH PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI Kelas Eksperimen Pembelajaran Berbasis Inkuiri Kelas Kontrol Pembelajaran Konvensional Aspek Kognitif Aspek Afektif Aspek Psikomotorik Media Pembelajaran Circuit Simulator Dasar Program Keahlian Elektronika Dasar Kompetensi Dasar Menerapkan macam-macam rangkaian flip-flop 37

D. Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS APLIKASI CAMTASIA BERBANTUAN JOBSHEET PADA MATA PELAJARAN DASAR KECANTIKAN KULIT SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 BERINGIN.

0 2 29

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN AutoCAD UNTUK MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK KETENAGALISTRIKAN SMK N 2 PENGASIH YOGYAKARTA.

2 14 188

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PEMBUATAN KAMPUH PADA MATA PELAJARAN DASAR TEKNOLOGI MENJAHIT MENGGUNAKAN ADOBE FLASH UNTUK SISWA KELAS X SMK N 1 PENGASIH.

2 29 207

PEMBELAJARAN METODE DISCOVERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR SISWA KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL.

1 2 198

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PEMBUATAN KAMPUH PADA MATA PELAJARAN DASAR TEKNOLOGI MENJAHIT MENGGUNAKAN ADOBE FLASH UNTUK SISWA KELAS X SMK N 1 PENGASIH.

9 125 207

PENGEMBANGAN MODEL TES ESSAY BERBANTUAN KOMPUTER UNTUK MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR DI SMK N 2 YOGYAKARTA.

0 1 193

PENGEMBANGAN TRAINER SENSOR SEBAGAI PENUNJANG MATA PELAJARAN TEKNIK MIKROPROSESOR KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ELEKTRONIKA DI SMK N 2 PENGASIH.

2 7 162

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN ELECTRONIC WORK BENCH (EWB) DAN PROTEUS TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR SISWA KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK N 2 PENGASIH.

2 12 252

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 9 255

Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Electronic Work Bench (EWB)dan Proteus Terhadap Pencapaian Kompetensi pada Mata Pelajaran Teknik Elektronika Dasar Siswa Kelas X Teknik Elektronika Industri SMKN 2 Pengasih.

0 0 252