Populasi Sampel Populasi dan Sampel
2 Keyakinan terhadap peraturan profesistandar profesi Keyakinan bahwa kewenang untuk menilai pekerjaan profesional
adalah rekan sesama profesi. 3 Kewajiban sosial
Pandangan tentang pentingnya profesi dan manfaat baik untuk masyarakat maupun profesional dengan adanya profesi ini.
4 Kemandirian Kemampuan untuk membuat keputusan sendiri tanpa ada yang
menekan dan tertekan dari pihak lain. 5 Hubungan dengan seprofesiafiliasi.
Menggunakan ikatan profesi sebagai acuan dan membangun kesadaran untuk profesional.
c. Perilaku etis Perilaku etis itu adalah tindakan seseorang yang sesuai dengan
norma-norma yang ada dalam lingkungan dan biasanya diatur dalam undang-undang tertulis dan tidak tertulis. Adanya perilaku etis ini
manusia akan bertindak wajar dan tidak bertindak seenaknya, dan memberikan efek untuk kedamaian lingkungan serta keseimbangan
lingkungan. Indikator-indikator dalam perilaku etis manusia sebagai berikut yang sesuai dengan ketentuan IAPI 2011 untuk mengukur
perilaku etis seorang auditor yaitu:
1 Integritas Memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik untuk tanggung
jawab profesionalnya sebagai auditor. 2 Objektivitas
Menilai secara objektif dan bebas dari benturan kepentingan dalam pemenuhan kewajiban profesionalnya.
3 Kompetensi dan kehati-hatian profesional Dalam melaksanakan profesinya penuh dengan kehati-hatian,
kompetensi dan ketekunan serta mempunyai kewajiban untuk mempertahankan pengetahuan dan keterampilannya.
4 Kerahasiaan Dapat menghormati kerahasiaan informasi selama melakukan
pekerjaan dan tidak boleh mengungkapkan informasi tanpa persetujuan kecuali ada pihak hukum memintanya.
5 Perilaku profesional Dalam melaksanakan profesinya diwajibkan untuk mematuhi hukum
dan peraturan berlaku dan harus menghindari semua tindakan yang dapat menjatuhkan profesinya.