Uji Multikolinearitas. Uji Asumsi Klasik.
Profesionalismeterhadap Kinerja Auditor sebesar 49,8. t
hitung
6,137 sebesar lebih besar dari t
tabel
2,028. Besarnya nilai koefisien regresi Profesionalisme X
2
0,390 dan bilangan konstantanya 11,993. Berdasarkan angka tersebut dapat disusun persamaan garis regresi
satu prediktor sebagai berikut: Y = 11,993 + 0,390 X
2
Dengan begitu dapat diartikan bahwa jika nilai Profesionalisme X
2
sebesar satu, maka nilai Kinerja Organisasi Y sebesar 11,993 dan jika nilai dari Profesionalisme naik sebesar 0,390 satuan.Dengan
uji t statistik untuk variabel Profesionalisme menghasilkan nilai signifikansi 0,000 yang berarti lebih kecil dari 0,050, berarti bahwa
variabel Kinerja Auditor dipengaruhi oleh variabel Profesionalisme. Maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis tersebut dapat diterima
yaitu terdapat pengaruh positif dan signifikan Profesionalisme terhadap Kinerja Auditor.
3 H
3
: Terdapat pengaruh positif Perilaku Etis terhadap Kinerja Auditor.
Tabel 29. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Sederhana H
3
Var Perhitungan
Nilai t Sig
Konsta Koe
r
x1y
r
2 x1y
Hitung tabel
X
3
-Y 0,736
0,542 6,704
2,028 0,000
7,806 0,540
Sumber: Data Primer yang Diolah. Berdasarkan tabel yang ada diatas menunjukkan bahwa hasil
analisis regresi sederhana diperoleh nilai koefisien korelasi r
x1y
sebesar 0,736 dan nilai kofisien determinasi r
2 x1y
sebesar 0,542, ini
dapat disimpulkan bahwa besarnya pengaruh Perilaku Etis terhadap Kinerja Auditor sebesar 54,2 . t
hitung
sebesar 6,704 lebih besar dari t
tabel
sebesar 2,028. Besarnya nilai koefisien regresiPerilaku Etis X
3
0,540 dan bilangan konstantanya 7,806.Berdasarkan angka tersebut dapat disusun persamaan garis regresi satu prediktor sebagai berikut:
Y = 7,806 + 0,540 X
3
Dengan begitu dapat diartikan bahwa jika nilai Perilaku Etis X
3
sebesar satu, maka nilai Kinerja Organisasi Y sebesar 7,806 dan jika nilai dari Perilaku Etis naik sebesar 0,540 satuan. Dengan
uji t statistik untuk variabel Perilaku Etis menghasilkan nilai signifikasi 0,000 yang berarti lebih kecil dari 0,050, berarti bahwa
Kinerja Auditor dipengaruhi oleh Perilaku Etis. Maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis tersebut dapat diterima yaitu terdapat
pengaruh positif dan signifikan perilaku etis terhadap kinerja auditor.