Paragdigma Penelitian KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan pemilihan sampel berdasarkan kemudahan convenience sampling. Metode convenience sampling ini memilih sampel dari elemen populasi orang atau kejadian yang datanya mudah diperoleh peneliti.Elemen populasi yang dipilih sebagai subjek sampel adalah tidak terbatas sehingga peneliti memiliki kebebasan untuk memilih sampel yang paling cepat dan murah Nur Indriantoro, 2009: 26. Penelitian ini menggunakan metode convenience sampling sebab metode ini mudah dilakukan dan subjek yang bersedia menjadi responden dalam penelitian ini hanya 40 responden. Metode pengambilan sampel ini dipilih berdasarkan kesediaan auditor untuk dijadikan sampel dalam penelitian ini. Sampel yang terkumpul berjumlah 40 responden dengan digolongkan berdasarkan jenis kelamin, umur, jenjang pendidikan, lama bekerja, dan jabatan.

D. Definis Operasional dan Variabel Penelitian

1. Variabel dependen

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel pada penelitian ini adalah Kinerja auditor sebagai tolak ukur pencapaian pekerjaan yang sudah dilakukan dalam periode tertentu didasarkan pada ketentuan yang telah ditetapkan. Kinerja auditor berkaitan dengan kualitas audit yang dilakukannya, yang dapat diukur dengan indikator dari Fogarty 2000 dalam Rezky 2013:56 yang menyatakan bahwa ada tiga indikator yaitu: a. Kualitas kerja Kualitas kerja adalah mutu penyelesaian pekerja dengan berkerja berdasarkan pada seluruh kemampuan dan keterampilan, serta pengetahuan yang dimiliki auditor. Kualitas berkaitan dengan mutu kerja yang dihasilkan. b. Kuantitas Kuantitas kerja adalah jumlah hasil kerja yang dihasilkan target dan tanggung jawab pekerjaan auditor dalam kurun waktu tertentu. c. Ketetapan waktu Ketetapan waktu adalah ketetapan penyelesaian pekerjaan sesuai dengan waktu yang tersedia. Ketepatan waktu yang dilihat dari tingkat suatu aktivitas yang diselesaikan pada waktu awal yang diinginkan serta memaksimalkan waktu yang tersedia untuk aktivitas lain.

2. Varibel independen

Terdapat tiga variabel independen, yaitu Komitmen Organisasi X 1 , Profesionalisme X 2 , dan Perilaku Etis X 3 . Variabel independen yaitu variabel yang keberadaanya tidak dipengaruhi oleh variabel lain, tetapi keberadaan variabel ini akan mempengaruhi variabel lainnya. a. Komitmen Organisasi: Komitmen Organisasi adalah cerminan sikap, perilaku dan tindakan seseorang yang mengabdikan dirinya untuk organisasi tersebut. Seorang auditor akan mengorbankan kemampuan yang ia miliki untuk membawa kinerja organisasinya lebih baik. Menurut Arfan Ikhsan Lubis 2011:55

Dokumen yang terkait

Pengaruh profesionalisme terhadap kinerja, komitmen organisasi, kepuasan kerja, turnover intentions dan independensi akuntan publik

0 4 194

PENGARUH INDEPENDENSI, PROFESIONALISME, DAN ETIKA PROFESI TERHADAP KINERJA AUDITOR PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK Pengaruh Independensi,Profesionalisme, Dan Etika Profesi Terhadap Kinerja Auditor Pada Kantor Akuntan Publik Surakarta Dan Yogyakarta.

0 4 20

PENGARUH INDEPENDENSI,PROFESIONALISME, DAN ETIKA PROFESI TERHADAP KINERJA AUDITOR PADA KANTOR AKUNTAN Pengaruh Independensi,Profesionalisme, Dan Etika Profesi Terhadap Kinerja Auditor Pada Kantor Akuntan Publik Surakarta Dan Yogyakarta.

0 2 15

PENGARUH PERSEPSI PROFESI DAN KESADARAN ETIS TERHADAP KOMITMEN PROFESI AKUNTAN PUBLIK Pengaruh Persepsi Profesi Dan Kesadaran Etis Terhadap Komitmen Profesi Akuntan Publik (Survey pada Kantor Akuntan Publik Wilayah Yogyakarta).

0 0 14

PENDAHULUAN Pengaruh Persepsi Profesi Dan Kesadaran Etis Terhadap Komitmen Profesi Akuntan Publik (Survey pada Kantor Akuntan Publik Wilayah Yogyakarta).

0 0 8

PENGARUH PERSEPSI PROFESI DAN KESADARAN ETIS TERHADAP KOMITMEN PROFESI AKUNTAN PUBLIK Pengaruh Persepsi Profesi Dan Kesadaran Etis Terhadap Komitmen Profesi Akuntan Publik (Survey pada Kantor Akuntan Publik Wilayah Yogyakarta).

0 1 13

ANALISIS PENGARUH INDEPENDENSI AUDITOR, ETIKA AUDITOR, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA AUDITOR DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA SURAKARTA.

0 1 5

Kemampuan Komitmen Organisasi dalam Memoderasi Pengaruh Profesionalisme dan Independensi pada Kinerja Auditor (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Bali).

0 0 48

PENGARUH ORIENTASI ETIS, EQUITY SENSITIVITY, DAN BUDAYA JAWA TERHADAP PERILAKU ETIS AUDITOR PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI YOGYAKARTA.

6 18 181

KUESIONER PENELITIAN Pengaruh Independensi Auditor, Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi, dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kinerja Auditor (Studi Empiris Kantor Akuntan Publik di Semarang)

0 0 51