Tujuan dan Kebijakan Manajemen Management Objectives and Policies

Laporan Tahunan | 2016 | Annual Report PT Asuransi Jasa Indonesia Persero 557 Financial H ighlights M anagement R epor t C ompan y P rofile G ood C or porat e G o ver nance Suppor ting Business Func tion C or porat e S ocial R esponsibilit y C onsolidat ed F inancial R epor t 2016 M anagement Discussion and Analysis of C ompan y’s P er for mance C onsolidat ed F inancial R epor t 2016 DraftMarch 10, 2017 parafsign: ukar es ika ah eter y ssets PT ASURANSI JASA INDONESIA PT ASURANSI JASA INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PERSERO AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS Lanjutan Continued Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended pada 31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and 2015 Dalam Ribuan Rupiah In Thousands Rupiah DraftMarch 10, 2017 106 parafsign: Mata Uang Mata Uang AsingForeign Ekuivalen Rp AsingForeign Ekuivalen Rp Exchange Equivalent in Rp Exchange Equivalent in Rp 2016 2015 Liabilitas Liabilities Utang klaim Claims payable Dolar Amerika Serikat 13,795 185,862,699 8,269 114,076,413 United States Dollar Ringgit Malaysia 1 1,809 1 1,932 Malaysian Ringgit Dolar Singapura -- -- 159 1,551,817 Singapore Dollar Utang reasuransi Reinsurance payables Dolar Amerika Serikat 69,956 939,933,452 64,294 886,929,925 United States Dollar Euro 154 2,185,009 168 2,526,089 Euro Poundsterling 115 1,897,300 42 856,252 Great Britain Poundsterling Yen Jepang 4,248 490,242 5,247 600,898 Japanese Yen Dolar Singapura 34 317,039 43 416,500 Singapore Dollar Frank Swiss 13 164,911 30 420,282 Swiss Franc Dolar Australia 1 11,558 1 8,288 Australian Dollar Yuan China 3 5,530 1 2,078 China Yuan Dolar Kanada 0.34 3,341 0.34 3,334 Canadian Dollar S. Rupee 18 1,584 18 1,669 S. Rupee Kroner Denmark 0.01 19 0.01 21 Danish Krone Dolar Amerika Serikat 1,306 17,544,325 1,428 19,696,049 United States Dollar Euro 23 324,975 23 349,728 Euro Dolar Singapura 16 145,743 13 127,614 Singapore Dollar Yen Jepang 589 67,957 658 75,377 Japanese Yen Frank Swiss 2 31,698 6 88,976 Swiss Franc Poundsterling 0.11 1,859 0.09 1,916 Great Britain Poundsterling Ringgit Malaysia 1 1,705 1 1,761 Malaysian Ringgit Dolar Australia 0.10 966 0.10 1,000 Australian Dollar S. Arabian Riyal 0.41 882 0.41 882 Saudi Riyal Dolar Kanada 0.09 879 0.09 877 Canadian Dollar Swedia Kroner 0.08 119 0.08 132 Swedish Krona Peso 0.14 37 0.14 40 Peso Korea Won 2 21 2 22 South Korean Won Utang lain-lain Other accounts payable Dolar Amerika Serikat 30,972 416,140,725 24,316 335,444,546 Euro 109.26 1,547,348 -- -- United States Dollar Total Liabilitas 1,566,683,733 1,363,184,416 Total Liabilities Neto 1,448,753,727 1,117,474,550 Net Risiko Kredit Credit Risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Grup mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih. Credit risk is the risk that the Group will incur a loss arising from the customers or counterparties which fail to fulfill their contractual obligations. Management believes that there are no significant concentrations of credit risk. The Group manages and controls the credit risk by dealing only with recognized and credit worthy parties, setting internal policies on verifications and authorizations of credit, and regularly monitoring the collectability of receivables to reduce the exposure to bad debts. Berikut adalah eksposur laporan posisi keuangan konsolidasian yang terkait risiko kredit pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. The table below shows consolidated statements of financial position exposures related to credit risk as of December 31, 2016 and 2015. Laporan Tahunan | 2016 | Annual Report PT Asuransi Jasa Indonesia Persero 558 Ik htisar K euangan Laporan M anajemen Pr ofil P erusahaan Tata k elola perusahaan Fungsi P enunjang Bisnis Tanggung Ja wab S osial Perusahaan Laporan K euangan K onsolidasi 2016 Analisa dan P embahasan M anajamen atas K inerja P erusahaan Laporan K euangan K onsolidasi 2016 PT ASURANSI JASA INDONESIA PT ASURANSI JASA INDONESIA PERSERO DAN ENTITAS ANAK PERSERO AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS Lanjutan Continued Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended pada 31 Desember 2016 dan 2015 December 31, 2016 and 2015 Dalam Ribuan Rupiah In Thousands Rupiah DraftMarch 10, 2017 107 parafsign: 2016 2015 Rp Rp Aset keuangan yang diukur pada Financial assets at fair value nilai wajar melalui laba rugi through profit or loss: Investasi Investments Unit penyertaan reksadana 66,972,574 76,021,688 Mutual funds Saham 4,665,100 25,149,013 Equity securities Sukuk 38,554,800 56,637,300 Sukuk Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Kas dan setara kas 1,004,808,035 1,139,467,524 Cash and cash equivalents Piutang premi 2,269,739,835 1,452,705,661 Premium receivable Piutang reasuransi 927,180,616 672,193,318 Reinsurance receivable Piutang lain-lain 96,868,235 41,975,696 Other accounts receivable Investasi deposito berjangka 736,289,410 1,089,899,979 Investments time deposits Aset lain-lain pinjaman karyawan Other assets loan to employees dan bank garansi 21,871,460 16,921,964 and guarantees bank Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets Investasi Investments Efek utang 450,885,416 363,026,028 Debt securities Saham 3,086,024 2,232,232 Equity securities Investasi saham 222,232,320 222,232,320 Shares of stock Total 5,843,153,825 5,158,462,723 Total Risiko Likuiditas Liquidity Risk Risiko likuiditas adalah risiko yang muncul jika suatu pihak tidak dapat membayar kewajibannya yang jatuh tempo secara tunai. Meskipun pihak tersebut memiliki aset yang cukup bernilai untuk melunasi kewajibannya, tapi ketika aset tersebut tidak bisa dikonversikan segera menjadi uang tunai, maka pihak tersebut dikatakan tidak likuid. Liquidity risk is the risk that arises when a party is unable to pay its obligations maturing in cash. Although the parties have sufficient assets to pay off liabilities worth, but when the item can’t be converted into cash immediately, then that party is said to be illiquid. Hal ini bisa terjadi jika pihak pengutang tidak dapat menjual hartanya karena tidak adanya pihak lain di pasar yang berminat membelinya. Hal ini berbeda dengan penurunan drastis harga aktiva, karena pada kasus penurunan harga, pasar berpendapat bahwa aktiva tersebut tak bernilai. Tidak adanya pihak yang berminat menukar membeli aktiva kemungkinan hanya disebabkan karena kesulitan mempertemukan kedua belah pihak. Karenanya, risiko likuiditas biasanya lebih besar kemungkinan terjadi pada pasar yang baru tumbuh atau bervolume kecil. This can happen if the debtor can’t sell his property in the absence of other parties in the market are interested in buying. This is in contrast to the drastic decline in asset prices, as in the case of falling prices, the market believes that the asset was worth. The absence of interested parties to exchange buy the assets might be only due to the difficulty to bring the two sides. Therefore, liquidity risk is usually greater chance of occurring in emerging markets or small volume. Risiko likuiditas merupakan suatu risiko keuangan karena adanya ketidakpastian likuiditas. Suatu lembaga dapat berkurang likuiditasnya jika peringkat kreditnya turun, mengalami pengeluaran kas yang tak terduga, atau peristiwa lain yang menyebabkan pihak lain menghindari transaksi atau memberikan pinjaman ke lembaga tersebut. Suatu perusahaan juga dapat terpapar terhadap risiko likuiditas jika pasar yang diikutinya mengalami penurunan likuiditas. Liquidity risk is a financial risk because of the uncertainty of liquidity. An institution can be reduced liquidity if its credit rating fell, suffered a unexpected cash expenditures, or other events that cause the other party to avoid transactions or provide loans to these institutions. A company can also be exposed to liquidity risk if the market that followed decreased liquidity.