Analisa Skyline Analisa Pencapaian

92

5.1.5 Analisa Skyline

Adapun ketinggian bangunan yang terdapat di sekitar lokasi site tampak seperti Gambar 5.12 berikut ini. Untuk bangunan di sekitar, kebanyakan berupa ruko dengan ketinggian 3 lantai. Untuk bangunan yang tertinggi di sekitarnya adalah Royal Residence dengan ketinggian 15 lantai. Itu sebabnya ketinggian bangunan multifungsi ini nantinya disesuaikan dengan keadaan di sekitarnya. Skyline Jl. Kol. Sugiono Skyline Jl.Palang Merah Skyline Jl. Cakrawati Skyline Jl. Mangkubumi Gambar 5.12 Skyline Bangunan di Sekitar Site Universitas Sumatera Utara 93 SITE A C B

5.1.6 Analisa Sirkulasi

Analisa sirkulasi terdiri dari sirkulasi kendaraan dan sirkulasi pejalan kaki.

5.1.6.1 Sirkulasi Kendaraan

Adapun sirkulasi kendaraan pada area di sekitar site dapat dilihat dari Gambar 5.13 di bawah ini. Gambar Tingkat Kemacetan Jalan Tinggi Sedang Rendah D Jalan Palang Merah merupakan jalur dengan kepadatan tinggi di kawasan ini. Dengan lebar jalan ±20m, sirkulasi 2 arah, dan dapat dilalui kendaraan umum maupun pribadi. Jalan Kolonel Sugiono merupakan jalur dengan kepadatan sedang. Lebar jalan ±14m, sirkulasi 2 arah, dan dilalui kendaraan umum maupun pribadi. Jalan Mangkubumi merupakan jalur dengan kepadatan sedang. Lebar jalan ±10m, sirkulasi 2 arah, dan dilalui kendaraan umum dan pribadi. Jalan Cakrawati merupakan jalur dengan kepadatan relatif rendah. Lebar jalan ±8m, sirkulasi 2 arah, dan dilalui kendaraan umum dan pribadi. D C B A Sering terjadi kemacetan di arah belokan dari Jl. Palang Merah ke Jl. Mangkubumi sehingga harus diupayakan adanya pengaturan lalulintas yang baik, misalnya dengan membuat bundaran ataupun rambu lalu lintas di persimpangan sehingga kemacetan dapat dihindarkan. SITE Gambar 5.13 Analisa Sirkulasi Kendaraan Universitas Sumatera Utara 94 A C B D

5.1.6.2 Sirkulasi Pejalan Kaki

Adapun sirkulasi pejalan kaki pada area di sekitar site dapat dilihat dari Gambar 5.14 di bawah ini.  Gambar Intensitas Tinggi Sedang Rendah SITE Jalur pedestrian terdapat pada jalan Palang Merah memiliki intensitas yang tinggi karena merupakan jalan raya yang banyak dilalui oleh pegawai kantor, pelaku serta pengunjung dari kegiatan komersil yang terdapat di sekitarnya. Pada pedestrian dengan lebar ±1,5m ini juga terdapat tiang listrik dan rambu lalu lintas. Jalur pedestrian pada jalan Mangkubumi dan Kolonel Sugiono memiliki intensitas yang sedang, di mana pada Jl. Kolonel Sugiono, terdapat jalur pedestrian sebesar 1m dengan material dan warna yang berbeda terhadap jalan, sedangkan pada Jl. Mangkubumi, pedestrian tidak memiliki material, warna, maupun ketinggian yang berbeda, juga tidak terdapat jalur hijau yang khusus. Jalan Cakrawati tidak memiliki jalur pedestrian secara khusus, sehingga pejalan kaki tidak terfasilitasi dengan baik dan jarang dilalui pejalan kaki. A B C D Tersedia jalur pedestrian yang baik di Jl. Palang Merah Tidak tersedia jalur pedestrian khusus, sehingga orang berjalan pada GSB. Menyediakan jalur pedestrian yang nyaman baik dalam maupun luar bangunan. Gambar 5.14 Analisa Sirkulasi Pejalan Kaki Universitas Sumatera Utara 95

5.1.7 Analisa Pencapaian

Analisa Pencapaian terhadap inti-inti kota dapat dilihat pada Tabel 5.1 berikut ini. Tabel 5.1 Pencapaian Inti Kota WPP Cakupan Kecamatan Inti Kota Pencapaian A 1. Kec. Medan Belawan 2. Kec. Medan Marelan 3. Kec. Medan Labuhan Belawan Pencapaian dapat diakses melalui Jalan arteri kota primer dan dapat ditempuh dari inti pengembangan kota menuju lokasi selama ± 1 jam. B Kec. Medan Deli Tanjung Mulia Dari pusat pengembangan kota menuju lokasi dapat ditempuh selama ± 45 menit. C 1. Kec. Medan Timur 2. Kec. Medan perjuangan 3. Kec. Medan Tembung 4. Kec. Medan Area 5. Kec. Medan Denai 6. Kec. Medan Amplas Aksara Pencapaian dapat diakses dari pusat pengembangan kota yaitu Aksara menuju lokasi dapat ditempuh selama ± 15 menit. Sedangkan dari lokasi terjauh yaitu Kecamatan Medan Amplas menempuh waktu selama ± 30 menit. D 1. Kec. Medan Johor 2. Kec. Medan Kota 3. Kec. Medan Baru 4. Kec. Medan Maimoon 5. Kec. Medan Polonia Inti Kota Pencapaian dapat diakses dari inti kota yaitu kawasan Kantor Walikota Medan dapat ditempuh ± 5 menit, sedangkan dari kawasan terjauh yaitu Kec. Medan Johor ditempuh selama ± 20 menit. E 1. Kec. Medan Barat 2. Kec. Medan Petisah 3. Kec. Medan Sunggal 4. Kec. Medan Selayang 5. Kec. Medan Tuntungan Sei Sikambing Pencapaian dapat diakses melalui jalur arteri kota primer melalui Jalan Gatot Subroto dan Jalan Lingkar pendukungnnya ditempuh selama ± 20 menit. sedangkan dari titik terjauh yaitu Kec. Medan Tuntungan ditempuh selama ± 30 menit. Universitas Sumatera Utara 96 Untuk proyek bangunan multifungsi ini, pencapaian ke lokasi proyek dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan umum maupun pribadi Gambar 5.15. Lokasi dapat ditempuh dengan kendaraan dalam waktu ±5 menit dari kawasan pusat kota dan sekitar 20 menit dengan berjalan kaki. Site dapat dicapai melalui sisi Utara, yaitu dari Jl. Palang Merah yang merupakan jalan 2 arah. Site dapat dicapai melalui sisi Timur, yaitu dari Jl. Pemuda yang merupakan jalan 1 arah. Site juga dapat dicapai melalui Jl. Suprapto, kemudian memasuki Jl. Mangkubumi yang merupakan jalan 2 arah. SITE A B C Site juga dapat dicapai dari Jl. Mangkubumi dan Jl. Palang Merah. Site mudah dicapai karena merupakan area pusat kota dan banyak dilalui kendaraan Jalan arteri kota Medan, yaitu Jl. Pemuda dapat mengakses ke lokasi site dnegan melalui Jl. Palang Merah Dilalui oleh kendaraan umum maupun pribadi Pencapaian pada titik B merupakan pencapaian terbaik bagi kendaraan karena memiliki jalur 2 arah. Titik A dapat dijadikan entrance bagi pejalan kaki, dan titik C dapat dijadikan side entrance atau service entrance. A C B Gambar 5.15 Analisa Pencapaian Universitas Sumatera Utara 97

5.1.8 Analisa View