Hubungan antara Masa Kerja dengan Stres Kerja pada Dosen Fakultas

kondisi pekerjaan yang dimilikinya saat ini, maka individu akan merasa tidak puas dan cenderung mengalami stres kerja. Meskipun untuk variabel usia tidak memiliki hubungan dengan stres kerja, tetapi untuk dapat meminimalisir terjadinya stres kerja maka yang dapat dilakukan oleh institusi adalah olahraga bersama yang dijadwalkan rutin. Selain untuk menjadikan tubuh sehat olahraga bersama ini juga diharapkan dapat menjadikan hubungan interpersonal antar dosen semakin baik, sehingga risiko untuk stres kerja dapat berkurang.

6.4. Hubungan antara Masa Kerja dengan Stres Kerja pada Dosen Fakultas

Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Menurut Cooper dalam Munandar 2001 yang mengatakan bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi stres kerja adalah masa kerja, baik masa kerja yang sebentar ataupun lama dapat menjadi pemicu terjadinya stres dan diperberat dengan adanya beban kerja yang besar. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui distribusi responden sebagian besar memiliki masa kerja ≥ 5 tahun yaitu sebanyak 56. Sedangkan berdasarkan hasil analisis hubungan antara masa kerja dengan stres kerja, diketahui bahwa dari responden yang mengalami stres kerja lebih banyak memiliki masa kerja 5 tahun dibandingkan yang memiliki masa kerja ≥ 5 tahun. Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan chi square diketahui bahwa ada hubungan antara masa kerja dengan stres kerja. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Gautama 2008 diketahui ada hubungan antara masa kerja dengan stres kerja dengan p value 0,000. Namun hasil penelitian ini tidak sejalan dengan hasil penelitian Airmayanti 2009 yang menyatakan tidak ada hubungan masa kerja dengan stres kerja pada pekerja di Bagian Produksi PT ISM Bogasari Flour Mills Tbk Tahun 2009, dengan nilai p value 0,795. Sebagian besar dosen yang mengalami stres kerja adalah yang bekerja 5 tahun dapat dikarenakan dosen tersebut belum bisa beradaptasi dengan perubahan – perubahan yang ada. Selain itu minimnya pengalaman mengajar dan menghadapi berbagai karakter mahasiswa serta ditambah dengan beban kerja yang besar maka mengakibatkan mereka mengalami stres kerja. Pekerja yang telah bekerja diatas 5 tahun biasanya memiliki tingkat kejenuhan yang lebih daripada pekerja yang baru bekerja. Sehingga dengan adanya tingkat kejenuhan tersebut dapat menyebabkan stres dalam bekerja Munandar, 2001. Namun menurut Wantoro 1999 mengatakan bahwa pekerja dengan masa kerja yang lebih lama, lebih mempunyai pengalaman yang luas, kematangan berfikir dan bersikap, sehingga dapat bertindak lebih bijaksana. Begitu pun dosen yang memiliki masa kerja yang 5 tahun, lebih sedikit yang mengalami stres kerja berat dikarenakan mereka sudah bisa beradaptasi dengan berbagai hal yang ada. Oleh karena itu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres kerja yang dialami dosen adalah dengan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, membina hubungan interpersonal antar dosen yang masa kerjanya sebentar ataupun yang lama agar semakin baik lagi, serta menciptakan forum tukar pendapat antar dosen yang masa kerjanya sebentar dan yang lama agar dapat berbagi pengalaman mengajar sehingga dosen yang masa kerjanya sebentar tidak akan tertekan dengan kondisi yang ada dan terhindar dari stres yang lebih tinggi.

6.5. Hubungan antara Asal Program Studi dengan Stres Kerja pada Dosen