Tes Observasi Dokumentasi TEKNIK PENGUMPULAN DATA

46

3.8.1 Tes

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Salah satu jenis tes yang dapat mengukur pencapaian siswa setelah mempelajari sesuatu adalah tes prestasi Arikunto 2013: 193. Dalam penelitian ini, tes digunakan untuk memperoleh hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn materi keputusan bersama kelas eksperimen dan kontrol dengan ketentuan sebagai berikut. Prosedur tes : tes awal pretest dan tes akhir posttest Jenis tes : tertulis Bentuk tes : pilihan ganda.

3.8.2 Observasi

Observasi sebagai teknik pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang lain, yaitu wawancara dan kuesioner. Sutrisno Hadi dalam Sugiyono 2013: 203 observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan. Teknik observasi digunakan untuk memperoleh data aktivitas belajar siswa dalam proses pembelajaran kelas eksperimen. Hasil dari observasi akan dibentuk skor-skor berskala 1 sampai 4 kemudian dikonfersi menjadi persentase dengan rumus sebagai berikut: Presentase aktivitas siswa = � � � � ℎ � ℎ � � 47 Tabel 3.3 Kriteria Persentase Aktivitas Belajar Siswa Persentase Kriteria 0 - 24,99 rendah 25 - 49,99 sedang 50 - 74,99 tinggi 75 - 100 sangat tinggi Sumber: Kusumah,dkk 2012: 154 Hasil perhitungan persentase siswa tersebut kemudian dimasukkan ke dalam kriteria tertentu menurut Kusumah,dkk 2012: 154.

3.8.3 Dokumentasi

Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya Arikunto 2013: 274. Dalam penelitian ini, teknik dokumentasi digunakan untuk memperoleh data nama siswa dan hasil belajar sebelumsesudah perlakuan, surat-surat, foto atau video pelaksanaan pembelajaran pada kelas eksperimen dan kontrol.

3.9 UJI PRASYARAT INSTRUMEN

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI GUGUS CAKRA KECAMATAN NGALIYAN KOTA SEMARANG

3 26 266

KEEFEKTIFAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SDN DI GUGUS IKAN LODAN KOTA SEMARANG

0 28 353

KEEFEKTIFAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS WISANG GENI KOTA SEMARANG

0 33 242

KEEFEKTIFAN MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SDN GUGUS WIJAYA KUSUMA NGALIYAN SEMARANG

0 22 252

PENERAPAN STRATEGI TIME TOKEN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 Penerapan Strategi Time Token Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Pkn Pada Siswa Kelas V SD Negeri 02 Gombang Tahun Pelajaran 2014/2015.

1 3 15

KEEFEKTIFAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TIME TOKEN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI SAMIRONO YOGYAKARTA.

0 3 211

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V DI SDN GUGUS MELATI KOTA SEMARANG

1 2 71

KEEFEKTIFAN MODEL MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SD NEGERI GUGUS MUWARDI TINGKIR KOTA SALATIGA

0 0 65

KEEFEKTIFAN MODEL TEAM ASSISTED TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN GUGUS LARASATI GUNUNGPATI SEMARANG

0 0 54

KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR PKn MATERI GLOBALISASI SISWA KELAS IV DI SD GUGUS SRIKANDI KOTA SEMARANG

0 0 93