Analisis Data Akhir ANALISIS DATA

54 Statistical Program for Social Science v. 2.1 for windows. Berikut cara pengujian homogenitas dengan SPSS Statistic 21: a. memasukkan data pretest pada Data View. b. memilih menu Analyze dan klik Compare Means. c. klik One-Way ANOVA d. memindahkan variabel eksperimen ke dalam Dependent List dan variabel kelompok ke Factor, kemudian klik Options. e. memilih Homogenity of variance test kemudian klik Continue lalu OK.

3.10.2 Analisis Data Akhir

3.10.2.1 Uji Normalitas Pengujian normalitas perlu dilakukan sebelum dilakukan analisis lebih lanjut. Penelitian ini menggunakan Uji Lillifors menggunakan program SPSS Statistic 21 dengan teknik One Sample Kolomogorov- Smirnov. Hipotesis yang digunakan: Ho : data posttest berdistribusi normal jika Sig 2-tailed 0,05 Ha : data posttest tidak berdistribusi normal jika Sig 2-tailed ≤ 0,05 Langkah-langkah pengujian menurut Priyatno 2016: 39 sebagai berikut: a. memasukkan data posttest pada Data View. b. memilih menu Analyze , kemudian memilih sub menu Descriptive Statistics, kemudian klik Explore. 55 c. memasukkan variabel data pada kotak Dependen List, kemudian memilih Plots. d. pada Descriptive secara otomatis sudah terceklist, selanjutnya lepaskan kembali ceklist tersebut. e. pada Boxplots, klik None, selanjutnya klik Normality plot with test, lalu klik Continue dan OK. 3.10.2.2 Uji Homogenitas Pengujian homogenitas digunakan untuk melihat ada tidaknya perbedaan antara dua kelas yaitu eksperimen dan kontrol. Penelitian ini melakukan uji homogenitas dengan menggunakan program SPSS versi 2.1 dengan One Way Anova test dengan ketentuan jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih data kelompok data adalah sama Priyatno 2016: 46. Hipotesis yang digunakan adalah: Ho : data posttest kelas kontrol dan eksperimen mempunyai varians yang sama Sig 0,05 Ha : data posttest kelas kontrol dan eksperimen mempunyai varians yang berbeda Sig ≤ 0,05 Berikut cara pengujian homogenitas dengan SPSS Statistic 21: a. memasukkan data posttest pada Data View. b. memilih menu Analyze dan klik Compare Means. c. klik One-Way ANOVA 56 d. memindahkan variabel eksperimen ke dalam Dependent List dan variabel kelompok ke Factor, kemudian klik Options. e. memilih Homogenity of variance test kemudian klik Continue lalu OK. 3.10.2.3 Uji Hipotesis Penarikan simpulan penelitian dilakukan dengan uji hipotesis menggunakan uji-t. Sugiyono 2013: 273 menyatakan untuk membandingkan sebelum dan sesudah treatment atau perlakuan kelompok kontrol dan eksperimen maka digunakan t-test sampel related. Hipotesis yang akan diuji yaitu: Ho: � ≤ � : Rata-rata hasil belajar PKn materi keputusan bersama dengan menggunakan model time token lebih kecil atau sama dengan rata-rata hasil belajar siswa menggunakan model konvensional. H 1 : � � : Rata-rata hasil belajar PKn dengan menggunakan model time token lebih besar dari rata-rata hasil belajar siswa dengan model konvensional. Rumus Polled Varians : = �̅ − �̅ √ − + − + − + Keterangan: �̅ = rata-rata nilai data akhir kelas eksperimen 57 �̅ = rata-rata nilai data akhir kelas kontrol = simpangan baku kelas eksperimen = simpangan baku kelas kontrol = banyaknya anggota kelas eksperimen = banyaknya anggota kelas kontrol dengan dk= + – 2 Sugiyono 2013: 275. Kriteria pengujian apabila t hitung ≤ t tabel, maka Ho ditolak. Penelitian ini menggunakan uji independent sampel t-test program SPSS versi 2.1 untuk menghitung uji t, dengan ketentuan jika nilai signifikansi 0,05, maka Ho diterima, dan jika nilai signifikansi ≤ 0,05, maka Ho ditolak Priyatno 2016: 67 dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. memasukkan data pada Data View. b. klik Analyze, memilih sub menu Compare Means, kemudian klik Independent Sample T test. c. memindahkan variabel data ke dalam Test Variabel s dan ke Grouping Variable dan klik Define Group. d. mengisikan angka 1 pada Group 1 dan angka 2 pada Group 2, kemudian Continue, dan klik OK. 3.10.2.4 Pengujian N-Gain N-Gain adalah normalisasi gain yang diperoleh dari hasil pretest dan posttest untuk melihat peningkatan hasil belajar sehingga dapat diketahui efektifitas model pada pelajaran PKn materi keputusan 58 bersama. Penelitian ini membandingkan nilai N-Gain kelas eksperimen dan kelas kontrol guna mengetahui keefektifan model time token. Rumus normal gain yaitu: � − ��� = � � − � � � � � − � � dalam Sundayana, 2015: 151 Batasan Kategori -1,00 ≤ g 0,00 terjadi penurunan g = 0,00 tetap 0,00 g 0,30 rendah 0,30 ≤ g 0,70 sedang 0,70 ≤ g ≤ 1,00 tinggi Tabel 3.4 Kriteria Skor Gain 59

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 HASIL PENELITIAN

Hasil penelitian keefektifan model time token terhadap hasil belajar PKn materi keputusan bersama siswa kelas V SDN Gugus Cakra dikaji dalam beberapa hal, yaitu: 1 uji prasyarat instrumen; 2 uji analisis data awal dan akhir; 3 deskripsi pembelajaran; 4 aktivitas siswa.

4.1.1 Uji Prasyarat Instrumen

Instrumen penelitian harus di uji cobakan terlebih dahulu, sehingga memenuhi syarat valid dan reliabel. Berikut merupakan uji prasyarat instrumen yaitu: 4.1.1.1 Uji Validitas Setelah dilakukan uji coba di SDN Tambakaji 05, tanggal 21 April 2016 diikuti 42 siswa . Selanjutnya validitas butir-butir soal uji coba menggunakan rumus korelasi point biserial. Pengambilan keputusan pada uji validitas dilakukan dengan batasan r tabel dengan signifikansi 5 atau 0,05. Batasan r tabel dengan N= 42 yaitu 0,304 artinya jika nilai r hitung r tabel maka soal dikatakan valid. Diperoleh data dari 50 soal yang diujicobakan, ada 41 soal yang valid dan 9 soal yang tidak valid lampiran hal. 263, pada tabel berikut:

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI GUGUS CAKRA KECAMATAN NGALIYAN KOTA SEMARANG

3 26 266

KEEFEKTIFAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SDN DI GUGUS IKAN LODAN KOTA SEMARANG

0 28 353

KEEFEKTIFAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS WISANG GENI KOTA SEMARANG

0 33 242

KEEFEKTIFAN MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SDN GUGUS WIJAYA KUSUMA NGALIYAN SEMARANG

0 22 252

PENERAPAN STRATEGI TIME TOKEN UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 Penerapan Strategi Time Token Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Pkn Pada Siswa Kelas V SD Negeri 02 Gombang Tahun Pelajaran 2014/2015.

1 3 15

KEEFEKTIFAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TIME TOKEN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI SAMIRONO YOGYAKARTA.

0 3 211

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V DI SDN GUGUS MELATI KOTA SEMARANG

1 2 71

KEEFEKTIFAN MODEL MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SD NEGERI GUGUS MUWARDI TINGKIR KOTA SALATIGA

0 0 65

KEEFEKTIFAN MODEL TEAM ASSISTED TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN GUGUS LARASATI GUNUNGPATI SEMARANG

0 0 54

KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR PKn MATERI GLOBALISASI SISWA KELAS IV DI SD GUGUS SRIKANDI KOTA SEMARANG

0 0 93