Manfaat Penelitian Ruang Lingkup Penelitian

d. Melihat gambaran kebiasaan mengompol pada anak usia prasekolah di RW 02 Kelurahan Babakan Kota Tangerang. e. Mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang toilet training dengan kebiasaan mengompol pada anak usia prasekolah di RW 02 Kelurahan Babakan Kota Tangerang. f. Mengetahui hubungan antara perilaku ibu dalam menerapkan toilet training dengan kebiasaan mengompol pada anak usia prasekolah di RW 02 Kelurahan Babakan Kota Tangerang.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi ilmu pengetahuan Menambah referensi tentang toilet training pada anak usia prasekolah. 2. Bagi profesi keperawatan Dapat menjadi bahan referensi untuk pengembangan ilmu keperawatan, terutama pada bidang keperawatan anak terkait toilet training. 3. Bagi Kelurahan Babakan Kota Tangerang Dapat menjadi bahan informasi sehingga dapat memberikan penyuluhan kesehatan pada ibu dan anak. 4. Bagi peneliti Dapat menambah wawasan dan pengetahuan peneliti tentang penerapan toilet training pada anak usia prasekolah yang masih mengalami kebiasaan mengompol. 5. Bagi peneliti selanjutnya Dapat menjadi informasi tambahan atau gambaran untuk penelitian selanjutnya yang berhubungan dengan penerapan toilet training pada anak usia prasekolah.

F. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan desain penelitian kuantitatif-analitik, dengan metode cross sectional. Data dikumpulkan dengan cara penyebaran kuesioner terkait pengetahuan dan perilaku ibu dalam menerapkan toilet training dengan kebiasaan mengompol pada anak usia prasekolah 3-6 tahun. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia prasekolah 3-6 tahun di RW 02 Kelurahan Babakan Kota Tangerang dengan kriteria inklusi sampel meliputi ibu yang memiliki anak prasekolah usia 3-6 tahun, bersedia menjadi responden dan bertempat tinggal di wilayah RW 02 Kelurahan Babakan Kota Tangerang. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling jenuh total sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 82 responden.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Prasekolah

Pertumbuhan didefinisikan sebagai bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh seseorang karena bertambahnya jumlah dan besarnya sel secara kuantitatif, seperti pertambahan ukuran berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala. Perkembangan didefinisikan sebagai pertambahan kematangan fungsi dari masing-masing tubuh dan bersifat kualitatif, seperti kemampuan anak untuk tengkurap, duduk, berjalan, berbicara, memungut benda-benda di sekelilingnya, serta kematangan emosi dan sosial anak Nursalam, 2008. Menurut Wong 2008 Perkembangan diartikan sebagai perubahan dan perluasan secara bertahap, perkembangan tahap kompleksitas dari yang lebih rendah ke yang lebih tinggi, peningkatan dan perluasan kapasitas seseorang melalui pertumbuhan, maturasi dan pembelajaran. Anak usia prasekolah termasuk dalam masa kanak-kanak awal yang terdiri dari anak usia 3 sampai 6 tahun Wong, 2008. Perkembangan pada masa ini sangat penting, dimana masa ini merupakan masa emas atau “golden age”. Berdasarkan beberapa teori pertumbuhan dan perkembangan anak maka pertumbuhan dan perkembangan anak usia prasekolah meliputi :

1. Pertumbuhan Fisik

Secara umum anak usia prasekolah yang sehat adalah anak yang ramping, periang dan cekatan serta memiliki sikap tubuh yang baik. Pertambahan tinggi pada usia ini rata-rata adalah 6,25-7,5 cm pertahun

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Toilet Training dengan Perilaku Ibu dalam Melatih Toilet Training pada Anak Usia Toddler di Desa Kadokan Sukoharjo

0 4 7

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET TRAINING TERHADAP PELAKSANAAN TOILET TRAINING PADA Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Terhadap Pelaksanaan Toilet Training Pada Anak Usia Toddler Di Kelurahan Sewu Surakarta.

0 3 14

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET TRAINING TERHADAP PELAKSANAAN TOILET Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Terhadap Pelaksanaan Toilet Training Pada Anak Usia Toddler Di Kelurahan Sewu Surakarta.

0 5 15

BAB I PENDAHULUAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Terhadap Pelaksanaan Toilet Training Pada Anak Usia Toddler Di Kelurahan Sewu Surakarta.

0 2 8

METODOLOGI PENELITIAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Terhadap Pelaksanaan Toilet Training Pada Anak Usia Toddler Di Kelurahan Sewu Surakarta.

0 8 12

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Terhadap Pelaksanaan Toilet Training Pada Anak Usia Toddler Di Kelurahan Sewu Surakarta.

0 3 4

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Dengan Kecenderungan Perilaku Bab Dan Bak Anak Usia Toddler Di Desa Semen Wonogiri.

0 2 16

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET TRAINING DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Toilet Training Dengan Kecenderungan Perilaku Bab Dan Bak Anak Usia Toddler Di Desa Semen Wonogiri.

0 2 18

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET TRAINING DENGAN PERILAKU IBU DALAM MELATIH TOILET TRAINING PADA ANAK USIA TODDLER DI DESA KADOKAN SUKOHARJO.

0 0 9

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PERILAKU IBU DALAM MELAKUKAN TOILET TRAINING ANAK USIA TODDLER

0 0 8