Tanggapan Responden Tentang Jumlah Qanun Perda yang Tanggapan Responden Tentang

5.2.1.7. Tanggapan Responden Tentang Jumlah Qanun Perda yang

Diterapkan Kepada Masyarakat Berdasarkan Perda No.5 Tahun 2000 Tabel 24 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Tentang Jumlah Qanun Perda yang Diterapkan Kepada Masyarakat Berdasarkan Perda No.5 Tahun 2000 No. Jumlah Qanun Perda Frekuensi F Persentase 1. Dua 1 1,43 2. Tiga 6 8,57 3. Empat 26 37,14 4. Lima 37 52,86 Jumlah 70 100 Sumber: Data kuesioner 2011 Data dari tabel 24 menunjukkan tentang jumlah Qanun Perda yang diterapkan pada masyarakat sehubungan dengan Perda No. 5. Tahun 2000. Sebagian besar responden mengatakan Qanun Perda yang diterapkan pada masyarakat ada lima yakni berjumlah 37 orang 52,86. Dan sebanyak 1 orang 1,43 menjawab ada dua buah Qanun yang diterapkan kepada masyarakat. Berdasarkan Perda No.5 tahun 2000 Qanun perda yang diterapkan pada masyarakat berjumlah empat buah, yaitu Qanun No. 11 tahun 2002, Qanun No.12 tahun 2003, Qanun No. 13. Tahun 2003 dan terakhir Qanun No. 14 tahun 2003. Berdasarkan data diatas hanya 37,14 responden yang mengetahui secara pasti jumlah Qanun yang diterapkan sehubungan dengan Perda No.5 Tahun 2000 tentang Pelaksanaan Syari’at Islam. Selebihnya sebagian besar responden yakni sebanyak 52,86 menganggap ada lima buah Qanun yang diterapkan.

5.2.1.8. Tanggapan Responden Tentang

Remaja yang Melakukan Pelanggaran Syari’at Islam Tabel 25 Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Tentang Remaja yang Melanggar Syari’at Islam No. Remaja yang Melanggar Syari’at Islam Frekuensi F Persentase 1. Ada 62 88,57 2. Kadang-kadang 8 11,43 3. Ragu-ragu - - 4. Tidak ada - - Jumlah 70 100 Sumber: Data kuesioner 2011 Data dari tabel 25 diatas memberikan gambaran bahwa hampir seluruh responden menjawab ada remaja yang melanggar Syari’at Islam, yakni berjumlah 62 orang 88,57. Selebihnya responden yang menjawab kadang-kadang remaja melakukan pelanggaran Syari’at Islam berjumlah 8 orang 11,43. Secara keseluruhan tidak ada responden yang mengatakan tidak terjadi pelanggaran Syari’at Islam oleh remaja. Data ini mengindikasikan bahwa meskipun Syari’at Islam telah diterapkan dan wajib dipatuhi dan dijalankan, namun ada saja remaja yang melanggar aturan tersebut. Terbukti dari 70 responden, 62 orang menjawab secara pasti kalau masih ada remaja yang melanggar Syari’at Islam. Adapun pelanggaran yang paling sering terjadi menurut responden adalah pelanggaran pakaian muslim yang dilakukan oleh kaum hawa baik remaja maupun orang dewasa dan perjudian Maisir.

5.2.1.9. Tanggapan Responden Tentang