Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah

10 Kelas XII SMA KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR . Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan 4.1 Memperagakan dan mengevaluasi taktik dan strategi permainan menyerang dan bertahan salah satu permainan bola besar dengan peraturan terstandar. 4.2 Memperagakan dan mengevaluasi taktik dan strategi permainan menyerang dan bertahan salah satu permainan bola kecil dengan peraturan terstandar. 4.3 Memperagakan dan mengevaluasi taktik dan strategi dalam perlombaan salah satu nomor atletik jalan cepat, lari, lompat, dan lempar dengan peraturan terstandar. 4.4 Memperagakan dan mengevaluasi taktik dan strategi menyerang dan bertahan pada simulasi pertarungan olahraga bela diri. 4.5 Memperagakan beberapa rangkaian senam lantai. 4.6 Memperagakan dan mengevaluasi rangkaian aktivitas gerak ritmik masing-masing tiga hingga lima gerak. 4.7 Menyusun program peningkatan serta mengevaluasi derajat kebugaran jasmani terkait kesehatan dan keterampilan secara pribadi berdasarkan instrument yang dipakai. 4.8 Mempraktikkan keterampilan 4 gaya renang,dan keterampilanrenang penyelamatan pertolongan kegawatdaruratan di air, serta tindakan lanjutan di darat contoh: tindakan resusitasi jantung dan paru RJP. 4.9 Menyajikan berbagai peraturan perundangan serta konsekuensi hukum bagi para pengguna dan pengedar NARKOBA dan psikotropika. 4.10 Menyajikan berbagai upaya untuk mencegah perilaku terkait yang menjurus kepada STDS Sexually Transmitted Disease, AIDS dan kehamilan. 4.11 Menyajikan dampak dan penanggulangan Penyakit Menular Seksual PMS terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat. Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 11 Empat Kompetensi Inti KI yang kemudian dijabarkan menjadi 32 Kompetensi Dasar KD itu merupakan bahan kajian yang akan ditransformasikan dalam kegiatan pembelajaran selama satu tahun dua semester yang terurai dalam 38 minggu. Agar kegiatan pembelajaran itu tidak terasa terlalu panjang maka 38 minggu itu dibagi menjadi dua semester, semester pertama dan semester kedua. Setiap semester terbagi menjadi 19 minggu, sehingga alokasi waktu yang tersedia adalah 3 x 45 menit x 19 minggusemester.

D. Konsep Dasar Pembelajaran

1. Karakterisktik Pembelajaran PJOK

Pembelajaran merupakan proses yang interaktif antara guru dengan pesertadidik. Pembelajaran melibatkan multi pendekatan denan menggunakan teknologi yang akan membantu memecahkan permasalahan faktualriil di dalam kelas. Ada tiga komponen dalam deinisi pembelajaran, yaitu: pertama, pembelajaran adalah suatu proses, bukan sebuah produk, sehingga nilai tes dan tugas adalah ukuran pembelajaran, tetapi bukan proses pembelajaran. Kedua, pembelajaran adalah perubahan dalam pengetahuan, keyakinan, perilakusikap. Perubahan ini memerlukan waktu, terutama ketika pembentukan keyakinan, perilaku dan sikap.Guru tidak boleh menafsirkan kekurangan pesertadidik dalam pemahaman sebagai kekurangan dalam pembelajaran, karena mereka memerlukan waktu untuk mengalami perubahan.Ketiga, Pembelajaran bukan sesuatu yang dilakukan kepada pesertadidik, tetapi sesuatu yang mereka kerjakan sendiri. Kualitas pembelajaran PJOK dipengaruhi oleh empat komponen, yaitu: peluang untuk belajar, konten yang sesuai, intruksi yang tepat, serta penilaian pesertadidik dan pembelajaran. Pendidikan Jasmani mengandung makna pendidikan menggunakan aktivitas jasmani untuk menghasilkan peningkatan secara menyeluruh terhadap kualitas isik, mental, dan emosional pesertadidik.Kata aktivitas jasmani mengandung makna pembelajaran adalah berbasis aktivitas isik. Kata olahraga mengandung makna aktivitas jasmani yang dilakukan dengan tujuan untuk memelihara kesehatan dan memperkuat otot-otot tubuh.Kegiatan ini dapat dilakukan sebagai kegiatan yang menghibur, menyenangkan atau juga dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan prestasi.Sementara kualitas isik, mental dan emosional disini bermakna, pembelajaran PJOK membuat pesertadidik memiliki kesehatan yang baik, kemampuan isik, memiliki pemahaman yang benar, memiliki sikap yang baik tentang aktiitas isik, sehingga sepanjang hidupnya mereka akan memiliki gaya hidup sehat dan aktif.