55
2. Bagaimana kegiatan latihan rutin dalam mewujudkan pendidikan karakter mandiri pada siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-
Muhajirin? 3. Bagaimana kegiatan kegiatan berkemah dalam mewujudkan
pendidikan karakter mandiri pada siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Muhajirin?
4. Bagaimana kegiatan lomba tingkat dalam mewujudkan pendidikan karakter mandiri pada siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-
Muhajirin? 5. Bagaimana kegiatan jambore dalam mewujudkan pendidikan karakter
mandiri pada siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Muhajirin? 6. Apa saja faktor internal yang mendukung dan menghambat
terwujudnya pendidikan karakter mandiri pada Siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Muhajirin?
7. Apa saja faktor eksternal yang mendukung dan menghambat terwujudnya pendidikan karakter mandiri pada Siswa Sekolah Dasar
Islam Terpadu Al-Muhajirin?
56
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis dari penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Pendekatan
kualitatif merupakan pendekatan yang ditinjau dari segi pemaparan data atau informasi. Pada penelitian ini peneliti berusaha membahas masalah mengenai
apa yang dialami oleh subjek penelitian dengan cara mengumpulkan informasi, data, menyusun, mengklarifikasi, menganalisis secara deskriptif
atau apa adanya Moleong, 2005:6.
Penelitian ini mencari tahu pendidikan karakter mandiri melalui kegiatan ekstrakurikuler pramuka di sekolah dasar. Peneliti menjelaskan
kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler Pramuka yang mewujudkan nilai karakter
mandiri. B. Subjek Penelitian
Dalam menentukan subjek penelitian teknik yang digunakan ialah teknik Purposive. Menurut pendapat Suharsimi Arikunto 2010: 183 yang
menyatakan bahwa purposive merupakan cara megambil subjek penelitian bukan didasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas tujuan
tertentu. Subjek yang dijadikan sebagai sumber data yang digunakan dalam
penelitian ini di antaranya adalah:
57
a. Siswa kelas III, IV dan V Anggota pramuka Siswa kelas III, IV, V menjadi subjek penelitian karena
siswa pada kelas tersebut wajib menjadi angota pramuka dan mengikuti kegiatan latihan pramuka. Pemilihan perwakilan siswa
tersebut berdasarkan umur yang sesuai dengan aturan sebagai anggota pramuka tingkat siaga dan penggalang di sekolah dasar.
b. Pembina Pramuka SDIT Al-Muhajirin. Pembina Pramuka dipilih menjadi subjek penelitian karena
aktivitas di luar kegiatan pembelajaran yang dilakukan siswa khususnya dalam hal ini ketika kegiatan latihan Pramuka
berlangsung dalam pengawasan pembina Pramuka. Pembina Pramuka yang yang lebih mengatahui kegiatan yang dilakukan
siswa ketiga latihan Pramuka berlangsung. Pembina Pramuka juga yang mendidik siswa agar dampat menjadi Pramuka berkarakter.
Karena pramuka menjadi salah satu kegiatan ekstrakulikuler yang memiliki tujuan yang sejalan salah satunya yaitu pembentukan
nilai karakter mandiri . c. Wali kelas, kelas III, kelas IV, dan kelas V
Wali kelas III, IV, dan V menjadi subjek dalam penelitian ini dikarenakan hanya siswa kelas III hingga kelas V yang
diwajibkan untuk mengikuti kegiatan pramuka. Selain itu guru kelaslah yang mengetahui seperti apa keseharian siswanya. Wali
kelas yang mengetahui karakter siswanya secara detail. Wali kelas