46 Menurut Hamdani 2011: 231 menyatakan bahwa sifat belajar orang
dewasa bersifat subyektif dan unik, terlepas dari benar atau tidaknya, segala pendapat,perasaaan, pikiran, gagasan, teori dan sistem nilainya perlu dihargai.
Pendidik dalam pembelajaran orang dewasa perlu memberikan motivasi kepada orang dewasa untuk menumbuhkan percaya diri. Orang dewasa
memiliki sistem nilai yang berbeda mempunyai pendapat dan pendirian yang berbeda. Terciptanya suasana yang baik,orang dewasa dapat mengemukakan isi
hati dan isi pikirannya tanpa rasa takut dan cemas, saling menghargai pendapat. Menurut Hamdani 2011:232, keterbukaan pendidik dalam pembelajaran
orang dewasa sangat membantu bagi kemajuan orang dewasa untuk mengembangkan potensi pada dirinya di dalam kelas. Sifat keterbukaan untuk
mengungkapkan diri dan terbuka untuk mendengarkan gagasan, akan berdampak pada psikologis dan psikis orang dewasa. Pendidik juga harus
memahami bahwa setiap peserta didik memiliki karakteristik yang berbeda,begitu pula setiap pendapat dari peserta didik. Orang dewasa,
terciptanya suasana belajar yang kondusif merupakan fasilitas yang mendorong orang dewasa untuk berani tampil beda, dapat berlaku dengan sikap baru,
mencoba pengetahuan baru yang orang dewasa. Burton Fitria Arimbi, 2012 : 2 faktor-faktor yang mendukung adanya
partisipasi peserta belajar secara aktif yaitu
1. Sikap dan Perilaku Pendidik
Pembelajaran adalah suatu proses yang dilakukan oleh guru atau pendidik untuk membentuk, mengubah dan mengendalikan tingkah laku
47 peserta didik. Sehingga nantinya peserta didik mampu berkembang sesuai
dengan yang diinginkannya. Sikap dan perilaku seorang pendidik mempunyai pengaruh yang besar dalam pembelajaran. Alasan ini
dikarenakan bahwa orang dewasa lebih kritis, orang dewasa mempunyai bahan untuk menilai sikap pendidik, orang dewasa berpegang pada norma-
norma yang berlaku dalam masyarakat. Pendidik harus memahami belajar bagi orang dewasa akan
menghasilkan perubahan baik dalam pengetahuan, ketrampilan, maupun sikap. Fungsi pendidik dalam pembelajaran orang dewasa sebagai
pembimbing, penyebar pengetahuan, pelatih ketrampilan dan perancang pengalaman pengalaman belajar kreatif Suprijanto, 2011: 47
2. Suasana Belajar yang Kondusif
Orang dewasa yang belajar memerlukan suasana pembelajaran yang kondusif agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar. Suasana
pembelajaran yang kondusif seperti suasana yang saling mendukung, saling menghormati, saling keterbukaan dan sebagainya dapat membuat peserta
didik aktif dalam belajar. Peserta didik memerlukan suasana yang kondusif untuk mendorong peserta didik untuk belajar.
3. Faktor Biologis
Faktor bilologis berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan-kebutuhan biologis peserta didik. Kebutuhan biologis adalah kebutuhan yang
fundamental. Abraham Maslow A.G Lunandi,1986: 4, tingkatan kebutuhan seseorang yang paling mendasar adalah kebutuhan fisik seperti
48 makan, minum, pakaian dan sebagainya. Setelah itu kebutuhan akan rasa
aman, pengakuan diri, harga diri dan perwujudan diri. Orang dewasa akan ikut terlibat dalam pembelajaran apabila kebutuhan akan fisik, rasa amannya
terpenuhi,adanya pengakuan sebagai anggota masyarakat. Meningkatkan harga dirinya dalam masyarakat lebih tinggi maka orang dewasa
memerlukan pengetahuan yang lebih luas dan sikap. Orang dewasa akan terlibat aktif apabila kebutuhan secara biologisnya terpenuhi.
4. Faktor Psikologis