Faktor Pendorong dan Penghambat Partisipasi Belajar Peserta

134 program paket C di PKBM Mandiri belum dapat mencapai angka 100. Faktor penghambat lainnya adalah faktor kelelahan. Faktor kelelahan ini menghambat proses belajar. Peserta didik yang kelelahan akan menyebabkan peserta didik tidak dapat menerima dan menyerap materi pembelajaran dengan baik. Faktor kelelahan yang timbul dari peserta didik disebabkan karena setelah bekerja,peserta didik belajar di PKBM Mandiri Kretek. Peserta didik merasa lelah sehingga peserta didik tidak konsentrasi dalam memperhatikan pendidik. Keaktifan peserta didik menjadi berkurang.

b. Faktor Pendorong dan Penghambat Partisipasi Belajar Peserta

Didik Program Paket C dalam Pembelajaran Mandiri Faktor pendorong partisipasi belajar adalah sumber belajar yang ada di PKBM Mandiri Kretek yang cukup lengkap seperti tersedianya buku modul, LKS dan berbagai sumber belajar yang mendukung pembelajaran. Sumber belajar adalah semua sumber baik data uang berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat di gunakan oleh peserta didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun terkombinasi yang dapat mempermudah peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sumber belajar yang digunakan oleh PKBM Mandiri Kretek selain dari pendidik juga bersumber pada buku. Buku yang ada di 135 PKBM Mandiri Kretek ada buku modul, LKS Lembar Kerja Siswa dan sumber belajar lainnya. Buku yang telah disediakan oleh penyelenggaraan ini dapat menunjang peserta didik untuk mempelajari sendiri materi pembelajaran di rumah.Sumber belajar yang lengkap belum dapat mendorong peserta didik untuk belajar di rumah. Peserta didik tidak mempunyai waktu untuk belajar. Faktor yang menghambat partisipasi aktif peserta didik adalah modul yang sudah terdapat kunci jawaban. Sumber belajar memiliki kelebihan dan kelemahan dalam pembelajaran. Modul yang berisi mengenai penjelasan,teori serta latihan yang mempermudah peserta didik untuk belajar. Peserta didik dapat mengerjakan soal di modul. Akan tetapi pada akhir lembar modul terdapat kunci jawaban sehingga apabila peserta didik tidak mampu untuk mengerjakan soal peserta didik membuka kunci jawaban. Hal ini menyebabkan peserta didik tidak mempunyai semangat untuk mengerjakan soal sehingga keaktifan belajar peserta didik berkurang.Peserta didik tidak berusaha untuk mencari dari sumber lain. Taman bacaan masyarakat harus dimiliki oleh lembaga pendidikan khususnya pendidikan nonformal. Taman Bacaan Masyarakat ini berfungsi untuk menambah pengetahuan dan referensi buku bagi peserta didik. Selain menambah pengetahuan,taman bacaan juga dapat meningkatkan minat baca peserta didik. Peserta didik dapat meminjam buku untuk menambah 136 wawasan dan pengetahuan. Akan tetapi,taman bacaan masyarakat belum dimiliki oleh PKBM Mandiri Kretek sehingga peserta didik tidak dapat melakukan pinjaman dan membaca buku di rumah. Partisipasi belajar dalam pembelajaran mandiri ini ditentukan dari kemandirian peserta didik untuk mempelajari materi pembelajaran di rumah. Waktu yang dimiliki oleh peserta didik program paket C lebih banyak digunakan untuk bekerja sehingga peserta didik tidak memiliki waktu luang untuk belajar di rumah. c.Faktor Pendorong dan Penghambat Partisipasi Belajar Peserta Didik Program Paket C dalam Pembelajaran Tutorial Partisipasi belajar dalam pembelajaran tutorial juga disebabkan oleh semangat peserta didik cukup tinggi. Semangat peserta didik ini yang mendorong aktivitas belajar seperti peserta didik mampu bekerjasama dengan peserta didik lainnya untuk mengerjakan tugas secara bersama-sama. Faktor lain yang mendorong peserta didik untuk aktif dalam pembelajaran adalah kecerdasan. Kecerdasan adalah kemampuan belajar disertai kecakapan untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang dihadapainya. Kecerdasan dalam pembelajaran tutorial sangat berpengaruh karena pada hakikatnya pembelajaran tutorial adalah peserta didik yang sudah tuntas atau mampu memahami pembelajaran membantu peserta didik lain yang masih kesulitan dalam memahami pembelajaran. 137 Faktor penghambat partisipasi belajar adalah faktor usia peserta didik yang berbeda. Peserta didik program paket c memiliki perbedaan umur dari umur 20-45 tahun. Perbedaan ini menyebabkan proses dialog antara peserta didik dalam kelompok belajar terhambat. Peserta didik yang lebih tua lebih mendominasi dalam proses dialog. Dalam proses dialog ini kecerdasan juga akan mempengaruhi. Peserta didik lebih menyerahkan tugas pada peserta didik yang lebih pintar. 138 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai partisipasi belajar peserta didik program paket C di PKBM Mandiri Kretek yang telah dilakukan, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Partisipasi Belajar Peserta Didik Program Paket C di PKBM Mandiri Kretek

a. Partisipasi belajar peserta didik dalam pembelajaran tatap muka belum optimal. Hal ini ditunjukkan dengan kehadiran peserta didik setiap pertemuan rerata terdapat 5 orang yang hadir. Kehadiran belum mencapai 100 akan tetapi setiap harinya peserta didik selalu datang. Partisipasi belajar peserta didik pada pembelajaran tatap muka meliputi mendengarkan penjelasan peserta didik yang hanya dilakukan oleh beberapa peserta didik. Aktivitas mencatat dilakukan oleh beberapa peserta didik, Soal yang diberikan belum dituntaskan dengan baik oleh peserta didik. Proses diskusi masih di dominasi oleh pendidik. b. Partisipasi belajar peserta didik dalam pembelajaran mandiri belum optimal. Hal ini ditunjukkan dengan penyelesaian tugas rumah yang belum tuntas, kurangnya kemauan peserta didik untuk mencari sumber lain. Peserta didik tidak belajar di rumah. Peserta didik tidak belajar di rumah karena peserta didik lebih banyak bekerja.