F. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Jawaban siswa kelompok eksperimen Gambar 4.14 Jawaban soal nomor 9 ii yang kurang tepat dan i yang benar siswa kelompok eksperimen Pada gambar 4.14, jawaban pada bagian ii terlihat bahwa siswa tuntas dalam mengerjakan soal namun kurang tepat dalam menghitung luas taman yang ditanami rumput. Sedangkan jawaban siswa pada bagian i merupakan jawaban yang tepat dan lengkap. Siswa menjawab soal secara sistematis dengan membuat sketsa terlebih dahulu, menggunakan konsep luas lingkaran dan perbandingan dengan tepat dan benar. Dilihat dari jawaban siswa pada gambar 4.13 dan 4.14, kemampuan mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah kelompok eksperimen lebih baik daripada kelompok kontrol. Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan sebelumnya, pemahaman konsep lingkaran siswa kelompok eksperimen lebih baik dibandingkan pemahaman konsep lingkaran siswa pada kelompok kontrol, siswa pun merespon positif terhadap penggunaan media pembelajaran CD Interaktif, sehingga terlihat bahwa penggunaan media pembelajaran CD Interaktif, yang diterapkan pada proses pembelajaran dalam penelitian di SMP Negeri 1 Tarumajaya memberikan dampak positif pada pemahaman konsep lingkaran siswa. Hal tersebut didukung oleh hasil penelitian yang diketahui nilai rata-rata pemahaman konsep lingkaran i ii siswa kelompok eksperimen 69,90 dan kelompok kontrol 61,36. Hasil dari pengujian hipotesis diperoleh bahwa pemahaman konsep lingkaran siswa yang mendapatkan pembelajaran menggunakan media pembelajaran CD interaktif lebih tinggi dari siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensioanal. Hal ini juga didukung oleh penelitian sebelumya yang dilakukan oleh Ahmad Yaisy “Efektifitas Penggunaan Multimedia CD Interaktif dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Materi Pokok Lingkaran Pada Peserta Didik Kelas VIII Semester II SMP Ky Ageng Giri Tahun Pelajaran 20102011 ” yang mengungkapkan bahwa rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan pembelajaran menggunakan CD interaktif lebih baik daripada siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif penggunaan media pembelajaran CD Interaktif terhadap pemahaman konsep lingkaran siswa

E. Keterbatasan Penelitian

Peneliti menyadari bahwa penelitian ini belum sempurna. Berbagai upaya telah dilakukan agar memperoleh hasil yang maksimal. Namun demikian, masih terdapat hal-hal yang tidak dapat terkontrol dan tidak dapat dikendalikan sehingga hasil dari penelitian ini pun mempunyai keterbatasan. Hal tersebut antara lain: 1. Penulis hanya melakukan penelitian pada pokok bahasan lingkaran, sehingga belum dapat digeneralisasikan pada pokok bahasan matematika yang lainnya. 2. Kondisi siswa yang belum terbiasa dengan pembelajaran menggunakan media pembelajaran CD Interaktif membuat beberapa siswa kebingungan pada awal pembelajaran. 3. Terbatasnya alokasi waktu yang tersedia dan banyaknya jumlah siswa sehingga diperlukan persiapan yang baik sebelum pembelajaran dimulai. 4. Pengontrolan variabel dalam penelitian ini yang diukur hanya pada aspek pemahaman konsep lingkaran, sedangkan aspek lain tidak dikontrol. 86

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan mengenai pembelajaran matematika dengan menggunakan media pembelajaran CD interaktif terhadap pemahaman konsep lingkaran siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Tarumajaya Bekasi, diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Pemahaman konsep lingkaran siswa yang diajar dengan pembelajaran menggunakan media pembelajaran CD interaktif memiliki nilai rata-rata 69,90. Nilai tertinggi dicapai pada indikator menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis yaitu sebesar 76,74 sedangkan nilai terendah dicapai pada indikator mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah yaitu sebesar 65,31. 2. Pemahaman konsep lingkaran siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional memiliki nilai rata-rata 61,36. Nilai tertinggi dicapai pada indikator menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis yaitu sebesar 73,26 sedangkan nilai terendah dicapai pada indikator mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah yaitu sebesar 56,4. 3. Berdasarkan analisis dengan uji-t, maka diperoleh hasil t-hitung 2,88 dan t- tabel pada signifikansi 5 sebesar 1,66, maka nilai sehingga ditolak yang artinya, pemahaman konsep siswa yang diajar dengan pembelajaran menggunakan media pembelajaran CD interaktif lebih tinggi dari pada pemahaman konsep siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional. 4. Berdasarkan analisis hasil angket, siswa yang memberikan respon positif ada 38 orang siswa atau sekitar 88,37, sedangkan siswa yang memberikan respon negatif ada 5 orang siswa atau sekitar 11,63. Dengan kata lain, pada umumnya siswa memberikan respon positif terhadap penggunaan media pembelajaran CD Interaktif dalam pembelajaran matematika pada materi lingkaran B. Saran-Saran Berdasarkan temuan yang penulis temukan dalam penelitian ini, ada beberapa saran penulis terkait penelitian ini, diantaranya: 1. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pembelajaran matematika dengan menggunakan media pembelajaran CD interaktif mampu meningkatkan pemahaman konsep lingkaran siswa, sehingga pembelajaran tersebut dapat menjadi salah satu alternatif pembelajaran matematika yang dapat diterapkan. 2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengkaji seberapa besar pengaruh masing-masing penggunaan media pembelajaran CD interaktif terhadap kemampuan berpikir matematik lainnya. 3. Penelitian ini dilakukan pada pokok bahasan lingkaran, untuk penelitian selanjutnya disarankan dilakukan juga pada pokok bahasan lainnya. DAFTAR PUSTAKA Anggraeni, Agnia. “Penerapan Model Pembelajaran Generatif untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMP ”. Skripsi FPMIPA UPI Bandung: 2011. tidak dipublikasikan. Amalia, Ratih. “Hubungan Antara Kecemasan Matematika dengan Kemampuan Pemahaman Matematis Siswa: Studi Korelasional terhadap Siswa Kelas VIII- F SMP Negeri 8 Bandung Pada Pokok Bahasan Lingkaran”. Skripsi FPMIPA UPI Bandung: 2011. tidak dipublikasikan. Ariani, Niken dan Haryanto Dani. Pembelajaran Multimedia di Sekolah: Pedoman Pembelajaran Inspiratif, Konstruktif, dan Prosfektif. Jakarta: PT. Prestasi Pustaka. Cet. I. 2010. Arikunto, Suharsimi. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Cet. IX. 2009. Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers. Cet XV. 2011. Supriatna, Dadang. Pengenalan Media Pembelajaran. Bahan Ajar Untuk Diklat E- Training PPPPTK TK Dan PLB. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak Kanak dan Pendidikan Luar Biasa. 2009. Daryanto. Media Pembelajaran. Bandung: PT. Sarana Tutorial Nurani Sejahtera. Cet. I. 2011. Ekayanti, dkk. . Pemanfaatan CD Interaktif sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Penalaran Siswa pada Pembelajaran Matematika. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran. 2. 2013. Emay, Ade. “Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama Dengan Menggunakan Pembelajaran Kooperatif Tipe Formulate-Share-Listen-Create FSLC. Tesis pada Pascasarjana UPI Bandung: 2011. tidak dipublikasikan. Erni, Suardani Ketut, dkk. . Pengaruh Media CD Interaktif Berbantuan LKS terhadap Motivasi dan Hasil Belajar IPA Kelas V di SD 1.2.5 Banyuasri- Singaraja. e-journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Dasar. 3. 2013 E.T, Ruseffendi. Dasar-dasar Penelitian Pendidikan Bidang Non-Eksakta lainnya. Bandung: Tarsito. Cet. I. 2010.