Kerangka Teori TINJAUAN PUSTAKA

isolator panas dan listrik mampu menahan panas dan tidak menghantarkan listrik. 7. Sepatu las Sepatu las dapat melindungi telapak dan jari-jari kaki kemungkinan tergencet benda keras, benda panas atau sengatan listrik. Dengan memakai sepatu las berarti tidak ada aliran arus listrik dari mesin las ke ground tanah melewati tubuh kita karena bahan sepatu berfungsi sebagai isolator listrik.

2.5 Kerangka Teori

Teori bentuk-bentuk perilaku tidak aman yang telah dikemukakan sebelumnya pada tinjauan pustaka, meliputi teori bentuk-bentuk perilaku tidak aman Dessler 1986, Santoso 2003, dan Bird 1990. Penelitian ini mengacu pada teori Bird 1990 karena pada teori ini telah mencakup sebagian besar bentuk-bentuk perilaku tidak aman yang terdapat pada teori Dessler 1986 dan Santoso 2003 serta teori Bird 1990 ini sesuai dengan karakteristik pekerjaan di unit welding PT. Gaya Motor. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4.1. Tabel 2.1 Teori Bentuk-Bentuk Perilaku Tidak Aman No Bentuk Perilaku Tidak Aman Dessler 1986 Santoso 2003 Bird 1990 1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang - √ √ 2. Gagal dalam memberi peringatan - - √ 3. Gagal dalam mengamankan √ √ √ No Bentuk Perilaku Tidak Aman Dessler 1986 Santoso 2003 Bird 1990 4. Bekerja dengan kecepatan berbahaya √ √ √ 5. Menghilangkan alat pengaman - - √ 6. Membuat alat pengaman tidak berfungsi √ √ √ 7. Menggunakan peralatan yang rusak √ - √ 8. Menggunakan peralatan yang tidak sesuai - √ √ 9. Tidak menggunakan APD dengan benar √ √ √ 10. Pengisianpembebanan yang tidak sesuai - √ √ 11. Cara mengangkat yang salah √ - √ 12. Posisi atau sikap tubuh yang benar √ - √ 13. Memperbaiki peralatan yang sedang beroperasi - - √ 14. Berkelakar atau bersenda gurau √ - √ 15. Bekerja di bawah pengaruh alkohol dan obat-obatan - √ √ 16. Membuang benda sembarangan √ - - 17. Bekerja berlebihanmelebihi jam kerja di tempat kerja - √ - 18. Menggunakan tenaga berlebihan - √ - 49

BAB III KERANGKA BERPIKIR DAN DEFINISI ISTILAH

3.1 Kerangka Berpikir

Pada penelitian ini, kerangka berpikir mengacu kepada teori bentuk-bentuk perilaku tidak aman menurut Bird 1990 untuk menggambarkan perilaku tidak aman pada pekerja di unit welding PT. Gaya Motor. Teori bentuk-bentuk perilaku tidak aman tersebut, meliputi:

1. Melakukan pekerjaan tanpa wewenang

2. Gagal dalam memberi peringatan

3. Gagal dalam mengamankan 4. Bekerja dengan kecepatan yang berbahaya 5. Menghilangkan alat pengaman 6. Membuat alat pengaman tidak berfungsi 7. Menggunakan peralatan yang rusak

8. Menggunakan peralatan yang tidak sesuai

9. Tidak menggunakan APD dengan benar

10. Pengisianpembebanan yang tidak sesuai

11. Cara mengangkat yang salah 12. Posisi tubuh yang salah 13. Memperbaiki peralatan yang sedang beroperasi 14. Berkelakar atau bersenda gurau