Gambaran Posisi Tubuh yang Salah

5.3.12 Gambaran Posisi Tubuh yang Salah

Posisi tubuh yang salah dalam penelitian ini adalah postur tubuh pekerja yang janggal pada saat melakukan pengelasan. Berdasarkan hasil wawancara dengan informan penelitian, sebagian besar dari mereka bekerja dalam posisi berdiri kurang lebih selama 8 jam kerja. Bapak AA yang bekerja sebagai operator pengelasan pada pos cross member mengatakan bahwa posisi tubuh pada saat mengelas adalah berdiri. Bapak AA mengaku posisi kerjanya tersebut suka membuatnya merasa pegal karena pekerjaan pengelasan sendiri memang dilakukan dengan posisi berdiri. “Kalo saya berdiri posisinya. Cuma kalo kerjaannya berdiri, ya kita berdiri. Gak nyaman juga si mba, soalnya kadang saya suka ngerasa capek sama suka ngerasa pegel.” Bapak AA Bapak AB yang melakukan pengelasan di bagian cowl top mengatakan bahwa posisi tubuh pada saat dia mengelas adalah berdiri dan agak membungkuk karena posisi panel yang dilasnya terletak agak di bawah. Bapak AB mengeluhkan bahwa dirinya suka mengalami sakit di bagian leher dan pegal-pegal di bagian punggung. “Saya lebih sering agak bungkuk posisinya. Soalnya posisi nyepotnya agak di bawah, tapi saya yang suka kena itu di leher mba sama punggung suka pegel. ” Bapak AB Bapak AC yang bekerja di bagian finishing apron juga bekerja dalam posisi berdiri selama 8 jam. Dirinya sudah terbiasa dengan posisi tersebut dan juga sudah terbiasa dengan rasa pegal yang diakibatkan dari posisi tersebut. “Kalo saya posisi kerjanya berdiri terus selama 8 jam itu. Kalo pegel-pegel si ada ya, tapi saya udah biasa, kecuali kalo yang baru- baru kerja, 2 bulan itu rasanya sakitnya bukan main. ” Bapak AC Begitu juga dengan Bapak AD yang bekerja di pos apron yang bekerja dengan posisi berdiri. Dia juga mengatakan bahwa bekerja dengan posisi berdiri selama 8 jam kerja memang akan menimbulkan rasa pegal-pegal pada tubuh. “Posisi saya pas kerja berdiri selama 8 jam kerja. Ya kalo pegel- pegel dengan posisi berdiri seperti itu pasti ya dan wajar aja ya mba. ” Bapak AD Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti, memang hampir semua pekerja bekerja dalam posisi berdiri. Posisi berdiri tersebut tidak dalam keadaan tegak. Sebagian besar pekerja bekerja dengan posisi berdiri dengan tubuh membungkuk karena menurut pengamatan peneliti dan hasil wawancara dengan informan, meja panel jig tempat mereka mengelas agak lebih rendah sehingga pekerja harus membungkuk. Menurut Bapak B, tinggi meja panel tersebut adalah 90 cm. Hasil observasi dapat dilihat pada gambar 5.17. Sumber: Data Primer Gambar 5.13 Posisi Tubuh Pekerja Pada Saat Bekerja Berdasarkan hasil wawancara dengan para informan dan hasil observasi dapat disimpulkan bahwa rata-rata pekerja bekerja dalam posisi berdiri selama 8 jam kerja dan posisinya tersebut dengan tubuh membungkuk. Hal ini dikarenakan posisi meja panel jig tempat mereka mengelas agak lebih rendah dari tubuh pekerja. Hal ini yang mungkin membuat pekerja sering merasa pegal-pegal.

5.3.13 Gambaran Memperbaiki Peralatan yang Sedang Beroperasi