juga maintenance
akan memperbaiki
alat tersebut
dan akan
menginformasikan, yaitu dengan cara mengumumkannya kepada pekerja lain bahwa ada alat pengelasan yang mengalami kerusakan.
5.3.4 Gambaran Bekerja dengan Kecepatan Berbahaya
Bekerja dengan kecepatan berbahaya dalam penelitian ini adalah mengoperasikan alat pengelasan dengan kecepatan yang melebihi peraturan
yang telah ditetapkan perusahaan. Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak A dan Bapak B, alat-alat produksi di unit welding yang memiliki atau
menggunakan kecepatan dalam proses kerjanya adalah gerinda. Gerinda adalah alat yang digunakan untuk menghaluskan bekas pengelasan pada
panel. Pada alat tersebut, kecepatan yang digunakan disesuaikan dengan kondisi pekerjaannya. Kecepatan pada gerinda harus disesuaikan dengan
tingkat kekasaran dari bekas pengelasan yang terdapat pada sebuah panel. Jika masih terlalu kasar bisa menggunakan kecepatan tinggi, tetapi jika tidak
begitu kasar kecepatan yang digunakan bisa sedang atau rendah. Kecepatan yang ada di gerinda sudah diatur oleh pabrik yang membuat alat tersebut
sehingga operator yang menggunakan gerinda tinggal menyesuaikan dengan pekerjaannya. Menurut Bapak A dan Bapak B, dalam menggunakan gerinda,
pekerja atau operator gerinda tidak boleh menggunakan kecepatan yang tidak sesuai karena akan menyebabkan panel-panel tersebut mengalami kerusakan.
“Kalo alat yang ada kecepatannya itu gerinda, jadi gerinda itu kan alat buat ngalusin hasil pengelasan, kalo masih ada yang kasar ya
harus dialusin pake gerinda. Kalo kecepatan yang digunakan pekerja
itu disesuain sama tingkat kekasaran permukaan part bekas lasnya…kalo masih kasar banget kecepatannya sekian, kalo gak
begitu kasar juga sekian. Ya kalo kerendahan akan lama, ya kalo kecepetan…itu kan panas, partnya itu bisa rusak, bisa melengkung.”
Bapak A
“Gerinda ada kecepatannya. Rata-rata kecepatannya dari alat udah distel dari sananya, kayak gerinda ya disesuain sama tingkat
kekasaran permukaan part bekas lasnya. Yang penting hasilnya bagus dan gak bikin part rusak. Ya mereka masang kecepatannya
tergantung kebutuhannya, yang kayak tadi saya bilang. Kalo untuk ngelebihin gak ya soalnya kecepatannya udah diatur dari sananya.
” Bapak B
Berdasarkan hasil observasi, dalam menggunakan gerinda, operator menyesuaikan kecepatan gerinda dengan tingkat kekasaran dari bekas
pengelasan pada suatu panel. Hasil wawancara dengan salah seorang operator gerinda yaitu Bapak AF, Bapak AF mengatakan bahwa tingkat kecepatan
yang dia gunakan dalam mengoperasikan gerinda tidak dapat ditentukan besarnya karena untuk tingkat kecepatannya sendiri sudah diatur oleh
perusahaan yang
membuat gerinda
tersebut sehingga
dalam mengoperasikannya, Bapak AF tinggal menyesuaikan kecepatan gerinda
dengan tingkat kekasaran bekas pengelasan pada panel.
“Kalo untuk kecepatan gerinda yang saya pake si pastinya saya ga tau mba soalnya dari sananya udah di setting kecepatannya. Jadi,
saya tinggal nyesuain aja sama partnya dan dikira-kira aja, ya kalo kasar banget agak dikencengin, tapi kalo gak begitu kasar,
kecepatannya juga jangan terlalu kenceng.” Bapak AF
5.3.5 Gambaran Menghilangkan Alat Pengaman