Gambar 3.1 Langkah Penelitian Research and Development Sugiyono, 2010
3.4 Prosedur Penelitian
Langkah-langkah penelitian yang dilakukan disesuaikan dengan alur kerja pada metode Research and Development Sugiyono, 2010. Tahapan proses
pengembangan dan penelitian tersebut sebagai berikut.
3.4.1 Identifikasi Potensi dan Masalah
Potensi pengembangan LKS IPA berbasis multiple intelligences ini berdasar pada tes hasil identifikasi kecerdasan siswa. Dari tes tersebut diperoleh lima
kecerdasan dominan siswa, yakni kecerdasan logis-matematis, kecerdasan visual- spasial, kecerdasan interpersonal, kecerdasan jasmaniah-kinestetik dan kecerdasan
eksistensial-spiritual. Setelah itu dilakukan identifikasi masalah melalui observasi dan wawancara melalui observasi awal. Permasalahan yang ditemukan dalam
pemanfaatan LKS ini adalah belum tereksplorasi adanya keterpaduan konsep IPA. Selain itu kegiatan pembelajaran kurang bervariasi, yakni lebih didominasi pada
kegiatan discovery yang menekankan kecerdasan logis-matematis saja, seperti latihan soal dan demonstrasi. Hal ini membuat pembelajaran IPA kurang
bermakna bagi siswa, sehingga kemampuan berpikir kreatif siswa kurang berkembang. Permasalahan ini dapat diatasi dengan mengembangkan LKS
berbasis multiple intelligences, yakni pengembangan LKS yang berbasis pada kecerdasan majemuk siswa.
Potensi dan Masalah
Pengumpulan Data
Desain Produk
Validasi Desain
Revisi Desain
Uji Coba Produk
Revisi Produk
Uji Coba Pemakaian
Revisi Produk
Produk Akhir
3.4.2 Pengumpulan Data
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil identifikasi potensi dan masalah maka langkah selanjutnya adalah mengumpulkan data yang berkaitan dengan
pengembangan LKS IPA berbasis multiple intelligences. Hasil pada tahap pengumpulan data ini menjadi dasar untuk menentukan tahap desain produk yang
dapat dijabarkan sebagai berikut.
1. Melakukan observasi pembelajaran dan wawancara dengan guru IPA dan siswa
tentang permasalahan pelaksanaan pembelajaran IPA. 2.
Melakukan analisis kurikulum 2013
dan
kebutuhan bahan ajar dari silabus dan RPP yang menghendaki adanya LKS untuk mendukung pembelajaran IPA.
3. Menentukan tema pembelajaran.
4. Melakukan tes identifikasi potensi kecerdasan siswa di SMP Negeri 1
Batangan. 5.
Memilih kecerdasan dominan siswa yang disesuaikan dengan tema pembelajaran.
6. Mencari informasi kegiatan maupun penugasan bagi siswa dari berbagai
sumber yang disesuaikan dengan kecerdasan dan tema yang dikembangkan. 7.
Mengumpulkan materi dari berbagai sumber dalam penyusunan LKS. 8.
Mengumpulkan bahan penyusunan instrumen penelitian seperti RPP, silabus, instrumen evaluasi dan penilaian, angket validasi pakar, angket tanggapan
siswa dan guru.
3.4.3 Kerangka Produk