Guncangan Kebijakan Moneter Domestik
bersubsidi yang aturannya dimuat dalam undang-undang agar dapat memenuhi kuota volume BBM bersubsidi yang ditargetkan. Selain itu harga
BBM domestik dinaikkan secara bertahap hingga sesuai dengan harga keekonomiannya disertai realokasi dana subsidi BBM ke sektor produktif.
2. Guncangan suku bunga Amerika Serikat perlu diwaspadai karena dapat
menyebabkan fluktuasi suku bunga domestik. Meski demikian, fluktuasi dalam suku bunga domestik ini dapat distabilisasi dengan kebijakan
moneter. 3.
Guncangan kurs riil mencerminkan perubahan daya saing barang ekspor Indonesia. Guncangan ini perlu diwaspadai karena merupakan sumber
fluktuasi makroekonomi utama bagi Indonesia dari sisi permintaan dan menyebabkan PDB terkontraksi secara permanen. Oleh karena itu fluktuasi
yang berlebihan dalam kurs riil perlu diminimalisir. Kebijakan fiskal merupakan salah satu kebijakan yang dapat menstabilisasi fluktuasi daya
saing produk ekspor Indonesia melalui perubahan pengeluaran pemerintah atau perubahan pajak.
4. Kebijakan moneter efektif untuk diimplementasikan dalam stabilisasi
fluktuasi permintaan uang riil. Saran untuk penelitian lanjutan berkaitan dengan temuan mengenai tidak
signifikannya dampak fluktuasi harga minyak dunia bagi makroekonomi domestik adalah memasukkan variabel inflasi serta subsidi BBM atau defisit anggaran
sebagai ukuran kebijakan fiskal, yang kemungkinan dapat memperkuat dampak fluktuasi harga minyak dunia bagi perekonomian domestik.
Temuan bahwa guncangan dari sisi penawaran berperan penting bagi fluktuasi makroekonomi domestik, maka saran untuk penelitian selanjutnya
adalah dengan mengidentifikasi guncangan penawaran secara lebih spesifik. Misalnya dengan memasukkan guncangan tenaga kerja, guncangan kapital atau
guncangan teknologi.
Halaman ini sengaja dikosongkan
DAFTAR PUSTAKA
[BI] Bank Indonesia. 2012. http:www.bi.go.id. [BPS] Badan Pusat Statistik. 2012. http:www.bps.go.id.
Baxter, M., King RG. 1995. Measuring Business Cycles Approximate Band-Pass
Filters for Economic Time Series. National Bureau of Economic Research Working Paper
No. 5022:1-53. Bernanke, BS., Gertler M., Watson M. 1997. Systematic Monetary Policy and The
Effects of oil Price Shocks. Brookings Papers on Economic Activity 1: 91- 142.
Blanchard, O. 2009. Macroeconomics. Ed ke-5. New Jersey: Pearson Prentice Hall.
Blanchard, OJ., Quah D. 1988. The Dynamic Effects of Aggregate Demand and Supply Disturbances. National Bureau of Economic Research Working
Paper No. 2737:1-24
Blanchard, OJ., Gali J. 2010. The Macroeconomic Effects of Oil Price Shocks: Why are the 2000s so different from 1970s?. National Bureau of Economic
Research :373-421.
Blanchard, OJ., Fischer S. 1993. Lectures on Macroeconomics. Massachusetts: The MIT Press.
Burns, AF., Mitchell WC. 1946. Measuring Business Cycles. National Bureau of Economic Research.
Caporale, GM., Ciferri D., Girardi A., 2008. Fiscal Shocks and the Real Exchange Rate Dynamics: Some Evidence for Latin America. CESifo Working Paper
2338:1-36. Carlstrom, CT., Fuerst TS. 2005. Oil Prices, Monetary Policy, and The
Macroeconomy. Federal Reserve Bank of Cleveland Policy Discussion Paper
No.10:1-4. Chatterjee, S., Mursagulov, A. 2012. Fiscal Policy and the Real Exchange Rate.
IMF Working Paper 52:1-39.
Cheng, M.Y. 2003. Economic Fluctuations and Growth: An Empirical Study of the Malaysian Economy. The Journal of Business in Developing Nations
7:51-74.