Waktu dan Tempat Penelitian

4.1.2 Kawasan Maluku Tengah

Kawasan Maluku Tengah merupakan bagian dari Provinsi Maluku, yang meliputi lima kabupaten, Kabupaten Maluku Tengah dengan ibukota Masohi, Kabupaten Seram Bagian Barat dengan ibukota Piru, Kabupaten Seram Bagian Timur dengan ibukota Bula, Kabupaten Buru dengan ibukota Namlea dan Kabupaten Buru Selatan dengan ibukota Namrole. Pada awalnya empat 4 Kabupaten terakhir secara administratif tergabung pada Kabupaten Maluku Tengah, yang kemudian dimekarkan secara berturut-turut sebagai berikut, Kabupaten Buru berdasarkan Undang-Undang No. 46 tahun 1999 yang kemudian diperbaharui dengan Undang-Undang No. 6 tahun 2000, Kabupaten Seram Bagian Barat dan Seram Bagian Timur berdasarkan Undang-Undang No. 40 tahun 2003 tanggal 18 Desember 2003 dan Kabupaten Buru Selatan berdasarkan Undang- Undang No. 32 tahun 2008 tanggal 21 Juli 2008. Dalam penelitian ini, hanya ketiga Kabupaten yang terletak di Pulau Seram, yaitu Maluku Tengah, Seram Bagian Barat dan Seram Bagian Timur yang digunakan sebagai lokasi penelitian. a Kabupaten Maluku Tengah Sebagai wilayah kepulauan dengan luas wilayah 275 907 km 2 , Kabupaten Maluku Tengah terdiri dari lautan 264 311.43 km 2 95.80 dan daratan 11 595.57 km 2

4.20 dengan panjang garis pantai 1 375.529 km. Secara

geografis Maluku Tengah terletak antara 127 o – 130 o Bujur Timur dan 2 o – 7 o Lintang Selatan dengan batas-batas berikut : 1 Utara dengan Laut Seram, 2 Selatan dengan Laut Banda, 3 Barat dengan Kabupaten Seram Bagian Barat, 4 Timur dengan Kabupaten Seram Bagian Timur, 5 Tengah dengan Kota Ambon. Wilayah Kabupaten Maluku Tengah terbagi atas 14 Kecamatan, 136 Negeri, 29 Negeri Administratif, 111 KampungDusun dan 6 Kelurahan. Dari 42 pulau yang tersebar di Kabupaten Maluku Tengah, sebanyak 17 pulau dihuni dan 25 pulau tidak dihuni. b Kabupaten Seram Bagian Barat Kabupaten Seram Bagian Barat terletak pada 2 o 55‟– 3 o γ0‟ Lintang Selatan dan 127 o β9‟ – 128 o 45‟ Bujur Timur, dengan batas-batas berikut : 1 Utara dengan Laut Seram, 2 Selatan dengan Laut Banda, 3 Timur dengan Kabupaten Maluku Tengah, 4 Barat dengan Laut Buru. Luas wilayah daratan Kabupaten Seram Bagian Barat 5 176 km 2 , terdiri atas empat 4 Kecamatan dan 89 desa. Dari 67 deretan pulau yang tersebar di Kabupaten ini, hanya 11 pulau berpenghuni dan sisanya tidak berpenghuni. c Kabupaten Seram Bagian Timur Luas wilayah Kabupaten Seram Bagian Timur seluruhnya kurang lebih 20 656.894 km 2 , yang terdiri dari luas laut 14 877.771 km 2 dan daratan 5 779.123 km 2 . Daerah Kabupaten Seram Bagian Timur dibatasi oleh : 1 Utara dengan Laut Seram, 2 Selatan dengan Laut Banda, 3 Timur dengan Laut Arafura, 4 Barat dengan Kabupaten Maluku Tengah. Kabupaten ini memiliki 45 pulau yang tersebar di 6 enam Kecamatan, yaitu Seram Timur, Tutuk Tolu, Gorom, Wakate, Bula dan Werinama. Tabel 11 menunjukkan wilayah administrasi Kota Ambon dan Kawasan Maluku Bagian Tengah. Pada prinsipnya letak astronomis lokasi-lokasi penelitian ini berada di antara 2 o – 7 o Lintang Selatan dan 121 o – 130 o Bujur Timur. Kota Ambon yang merupakan ibukota Provinsi Maluku dan sebagian daerah Kabupaten Maluku Tengah terletak di Pulau Ambon, bagian besar Kabupaten Maluku Tengah dan Kabupaten Seram Bagian Barat, serta Seram Bagian Timur terletak di Pulau Seram dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Tabel 11 juga memperlihatkan bahwa luas daratan Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Seram Bagian Barat dan Seram Bagian Timur jauh lebih kecil dari lautannya. Dengan demikian, apabila luas lautan diurutkan dari