Syarat Kemampuan yang Harus Dipenuhi Konselor

73 untuk kepentingan terapeutik guna mengembangkan pribadi semua peserta dan peralihan-peralihan lainya melalui pendalaman masalah pribadi yang dinamis yang terpusat pada pemikiran dan perilaku yang sadar, dan melibatkan fungsi-fungsi terapi seperti sifat permisif, berorientasi pada kenyataan, katarsis, saling mempercayai, saling memperlakukan dengan mesra. Saling pengertian saling menerima, dan saling mendukung. Secara khusus konseling kelompok memiliki tujuan membantu individu untuk berani dalam berkomunikasi, berbicara, menngemukakan pendapat atau ide-ide, saran, dan tanggapan di depan orang banyak, berlatih mengembangkan sikap positif, seperti empati, kepekaan, kemampuan menghayati perasaan orang lain, dan sikap positif lain yang sangat berguna dalam kehidupan sosialnya. Layanan konseling kelompok dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan komunikasi interpersonal di suatu komunitas yang bermasalah dengan komunikasi interpersonal Dengan tujuan konseling kelompok di atas jika diterapkan maka faktor utama penyebab dari komunikasi interpersonal rendah yang meliputi aspek psikis dan non psikis dapat ditemukan melalui pembahasan masalah pribadi dan melalui tahap pembahasan anggota secara tidak langsung melakukan latihan dalam berkomunikasi, berbicara, mengemukakan pendapat atau ide-ide, saran dan tanggapan di depan orang banyak, berlatih mengembangkan sikap positif, seperti empati, kepekaan, kemampuan menghayati perasaan orang lain, dan sikap positif lain, yang akan sangat menunjang dalam peningkatan komunikasi interpersonal dengan lingkungan sosial. Dapat dikatakan bahwa konseling kelompok dapat meningkatkan komunikasi interpersonal. 74 Sebagaimana telah disebutkan dalam latar belakang, bahwa siswa kelas VII B SMP Negeri 1 Pakem mengalami masalah dengan komunikasi interpersonal, sehingga perlu untuk dicari penyelesaianya. Dengan memanfaatkan layanan konseling kelompok maka siswa dapat diupayakan penyelesaian masalahnya berkaitan dengan komunikasi interpersonal yang rendah, sehingga komunikasi interpersonal siswa yang semula rendah dapat ditingkatkan.

F. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka berpikir yang telah diuraikan di atas, maka dapat diajukan hipotesis dalam penelitian ini adalah konseling kelompok yang dilaksanakan dalam suasana komunikasi dengan seluruh anggota kelompok secara terbuka, saling mengungkapkan perasaan dan pikiran satu sama lain antar anggota kelompok, saling membuka diri, saling menerima, memberikan perhatian, memberikan dukungan, saling percaya, dan merasa setara dapat meningkatkan komunikasi interpersonal pada siswa kelas VII B di SMP Negeri 1 Pakem.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN MENGGUNAKAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK TEKNIK ASSERTIVE TRAINING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 NATAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016

4 25 84

MENINGKATKAN EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTARPRIBADI MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VII C SMP NEGERI 3 KENDAL TAHUN AJARAN 2012 2013

0 12 235

UPAYA MENINGKATKAN MINAT SISWA MENGIKUTI KONSELING INDIVIDU MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 4 BATANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

1 10 286

Upaya Meningkatkan Komunikasi Antarpribadi Siswa Melalui Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Permainan Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Pemalang Tahun Pelajaran 2008-2009.

0 0 1

EFEKTIVITAS STRATEGI MODELING MELALUI KONSELING KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS VII DI SMP N 1 PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA.

0 1 157

PENINGKATAN KETERAMPILAN INTERPERSONAL MELALUI PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

0 0 161

PENINGKATAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK (BUZZ-GROUP) PADA SISWA KELAS VIII-B SMP NEGERI 2 KALASAN.

0 4 181

View of PENGARUH TEKNIK DISKUSI DALAM BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA KELAS VII H SMP NEGERI 21 SURABAYA

0 1 8

LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK MELALUI TEKNIK ROLEPLAYING SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN SOPAN SANTUN SISWA KELAS VIII B SMP 1 JATI KUDUS

1 3 22

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN INTERAKTIF SETTING KOOPERATIF (PISK) PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 1

0 0 16