Dasar Hukum Program Konteks Program Sekolah Lanjut Usia Golden Geriatric Club

84 usia dan PP no 43 tahun 2004 tentang pelaksanaan upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia yang menyebutkan bahwa salah satu hak lanjut usia untuk meningkatkan kesejahteraan lanjut usia adalah memperoleh pelayanan pendidikan dan pelatihan, sedangkan fungsi sekolah lanjut usia Golden Geriatric Club telah dijabarkan pada hasil penelitian diatas. Berdasarkan data hasil wawancara bahwa belum ada tugas dan fungsi yang sudah dirumuskan oleh pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, namun Budi Mulia Dua Foudation selaku lembaga memiliki otoritas membuat tugas dan fungsi dalam pelaksanaan operasional sekolah lanjut usia Golden Geriatric Club yang disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa. Data hasil penelitian sesuai dengan yang diungkapkan oleh direktur Budi Mulia Foundation bahwa tugas pokok dan fungsi sekolah lanjut usia Golden Geriatric Club disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa.

c. Analisis Kebutuhan Program

Program sekolah lanjut usia di sekolah lanjut usia Golden Geriatric Club diselenggarakan oleh karena adanya permasalahan meningkatnya jumlah lanjut usia di Indonesia khususnya di Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, jumlah lanjut usia potensial yang justru tidak produktif, padahal masih bisa di berdayakan. Menurut Direktur Perguruan Budi Mulia Dua Ibu “SND”mengatakan: 85 “Jumlah lanjut usia sekarang itu meningkat, khususnya di Yogyakarta. Peningkatan itu perlu diantisipasi agar warga lanjut usia tidak menjadi beban bagi warga usia produktif di lingkungannya. Karena warga usia lanjut sering diangggap sudah tidak berdaya dan cuma jadi beban keluarga dan lingkungan, padahal mereka masih mampu dan mempunyai kapasitas untuk berkarya...” Minat masyarakat untuk mengikuti program sekolah lanjut usia dikatakan oleh Bapak “YD” selaku ketua kelas di Golden Geriatric Club mengungkapkan bahwa: “..kalau dilihat dari awalnya mahasiswa itu sekitar 30 orang yang terdata. Namun, karena faktor usia ada yang kemudian tidak aktif karena kondisi kesehatan dan juga ada juga yang meninggal. Sekarang jumlah mahasiswa yang terdata dan masih aktif ada 20 orang, karena dari pihak GGC sendiri membatasi jumlah mahasiswa..” Untuk mengetui pentingnya program sekolah lanjut usia bagi masyarakat dituturkan oleh Ibu “SM” selaku masyarakat di sekitar sekolah lanjut usia Golden Geriatric Club mengatakan bahwa: “...sekolah lanjut seperti itu penting juga sebenarnya ya, apalagi dijaman sekarang ini kan, terutama dijogja banyak orang –orang tua yang setelah masa pensiun malah jadi ndak produktif, diam dan kurang bergerak, kurang berfikir. Anak –anaknya pada sibuk kerja, cucunya sekolah. Jadi tambah kesepian, to. Jadi, yo saya kira bagus itu programnya...” Hal serupa juga dikatakan oleh Ibu “NN” selaku mahasiswa di sekolah lansia Golden Geriatric Club mengatakan: ...seru ya, saya awalnya hanya ikut –ikutan setelah diberitahu anak, tapi kok setelah ikut sekali dua kali jadi ketagihan hadir dikelas. Selain kegiatan dikelas kita juga sering kegiatan diluar kelas, rafting, nonton bareng, outbaound...”