budidaya rumput laut. Beberapa kegiatan ini tentu sangat berpengaruh terhadap kondisi terumbu karang di perairan setempat.
3.2 Alat dan Bahan 3.2.1 Rumpon
Rumpon digunakan dalam penelitian berbentuk piramida. Rangka rumpon terbuat dari bambu dengan ukuran berbeda yakni ukuran kecil panjang : 1,25 m ,
lebar : 1,0 m dan tinggi : 1,25m, dan ukuran besar panjang : 1,75 m, lebar : 1,5 m dan tinggic: 1,75 m. Rumpon menggunakan pikatanatraktor daun lontar
Borrasus flabellifer, dan daun gewanggebang Corypha gebanga dibuat sebanyak 14 unit. Komponen- komponen rumpon disajikan pada Tabel 5,
sedangkan gambar rumpon dan atraktor disajikan Lampiran 1 dan 2. Tabel 5 Komponen-komponen rumpon yang digunakan dalam penelitian
No Komponen Bahan
Ukuran Jumlah
1 Rangka rumpon
Bambu P =1,75 m,Ø= 8 cm
P =1.50 m,Ø= 8 cm P =1.25 m,Ø= 8 cm
P =1.00 m,Ø= 8 cm 42 batang
14 batang 42 batang
14 batang •
Daun lontar 144
pelepah 2
Atraktor •
Daun gewang 24
pelepah Tali temali
• Tali pengikat
rangka rumpon Nylon PE
Ø = 5 mm 252 m
• Tali pengikat
atraktor Nylon PE
Ø = 5 mm 140 m
3
• Tali jangkar
Nylon PE Ø = 10 – 15 mm
84 m •
Pengait jangkar Besi beton
P=60 cm,Ø = 8 mm 33,6 m
• Tali pelampung
Nylon PE Ø = 10 – 15 mm
140 m 4
Jangkar Cor semen
10 kg 56 buah
5 Pelampung tanda
Botol aqua 1 liter
28 buah
3.2.2 Bubu
Bubu digunakan dalam penelitian berbentuk setengah lingkaran semi circular dengan ukuran panjang : 1,2 m, lebar : 0,7 m dan tinggi : 0,6 m. Bubu
memiliki satu pintu dengan panjang corong 0,8 m, lebar mulut bagian luar 0,25 m, lebar mulut bagian tengah 0,18 m dan lebar mulut bubu bagian dalam 0,15 m.
Bubu dilengkapi dengan celah pelolosan berukuran 0,25 m x 0,25 m. Kerangka bubu terbuat dari besi beton dan badan bubu dari kawat ram dengan ukuran mesh
size ½ inch. Bubu dibuat sebanyak 6 unit. Komponen- komponen bubu disajikan pada Tabel 6, sedangkan gambar bubu disajikan pada Lampiran 3.
Tabel 6 Komponen-komponen bubu yang digunakan dalam penelitian
No Komponen Bahan
Ukuran Jumlah
1 Rangka
bubu Besi beton
p = 120 cm,Ø= 12 mm l = 70 cm, Ø= 8 mm
t = 60 cm, Ø= 12 mm 36 batang
18 batang 24 batang
2 Dinding
bubu Kawat ram Wire
mezh merk Reyner Aretobe
Mezh size = ½ inch 32.58 m
Pintu Rangka
pintu Besi beton
• Panjang corong = 80 cm,
• Lebar mulut bagian luar =
25 cm •
Lebar mulut bubu bagian dalam = 18 cm
• Lebar mulut bubu bagian
dalam = 15 cm 3
Dinding pintu
Kawat ram Wire mesh merk Reyner
Aretobe Mezh size = ½ inch
4,8 m 4
Celah pelolosan
Rangka dari kawat hass dan dinding dari
kawat ram 25 cm x 25 cm
6 buah 5
Tali temali Tali
pelampung Nylon PE
Ø = 10 – 15 mm 110 m
Tali jangkar Nylon PE
Ø = 10 – 15 mm 40 m
6 Pengait
jangkar Nylon PE
P = 1,0 m 24 m
7 Jangkar
Cor semen 2,5 kg
24 buah 8
Pelampung Botol aqua
1 liter 24 buah
3.2.3 Perahu
Pengoperasian alat tangkap bubu selama penelitian menggunakan perahu motor milik nelayan dengan jenis mesin merk Yamaha berkekuatan 40 pK. Perahu
yang digunakan memiliki ukuran panjang : 5 m, lebar : 1,5 m dan tinggi : 1,0 m.
3.2.4 Peralatan pengambilan data di lapangan
Alat-alat yang digunakan dalam pengambilan data terinci sebagai berikut : 1 untuk pengamatan tingkah laku ikan di rumpon digunakan video bawah air,
camera, papan tulis bawah air sabakslate, SCUBA self contain underwater breathing apparatus, pensil 2B, counter dan stopwatch; 2 untuk menentukan
posisi penempatan rumpon digunakan GPS; 3 untuk pengambilan data hasil tangkapan digunakan bubu dasar; 4 untuk mengukur ukuran ikan digunakan
mistar dengan ketelitian 30 cm; 5 untuk keperluan identifikasi ikan, dan perifiton menggunakan plastik sampel, botol sampel, aquades dan larutan
formalin 10 dan 4 , mikroskop, gelas objek, kaca penutup, tissue roll, alat tulis menulis serta buku identifikasi ikan, dan perifiton, dan 6 untuk pengamatan data
oseanografi menggunakan alat Water Checker merk HORIBA dilengkapi dengan data suhu, salinitas, DO, dan kecerahan, serta untuk mengukur arah dan kecepatan
arus menggunakan gabus yang diikat dengan tali nylon dan stopwatch.
3.3 Prosedur Penelitian 3.3.1 Prosedur penelitian di lapangan